"Jadi..... Semua ini benar??"
Sana mengangguk mengiyakan pertanyaan taehyung. Taehyung tampak tidak percaya dengan apa yang terjadi sekarang.
Taehyung menghela nafas nya.
"Pantas saja saat aku mengantarmu aku seperti kenal daerah itu. Tapi.... Kenapa?? Kenapa harus seokjin???"
Sana menatap bingung.
"Apa maksudmu taehyung-ah? Ya itu karena mereka menugaskanku"
"Siapa yg menugaskanmu? Siapa? Akan ku cabik-cabik dia"
"Hey Hey! Jaga bicaramu dasar bodoh"
"Princess.. Kau tau orang seperti apa dia? Kau tau??"
Sana mengangguk.
"Ya aku tau. Dia kasar. Dia tidak bermoral. Keras kepala dan yaa--"
"Kau sudah tau kenapa masih saja bekerja dengannya??"
Taehyung berkacak pinggang.
"Berhenti saja. Kau tidak perlu bekerja lagi. Cari pekerjaan lain saja"
"Yak! Kim Taehyung! Kau pikir mencari pekerjaan semudah kau membalikkan telapak tanganmu huh?"
"Yaaa kau bisa bekerja ditempatku. Di hotel ini. Atau kau mau bekerja jadi asistenku? Aku aoan menerimamu"
"Tidak mau. Ini sudah jadi tugas ku dan perintah bagiku jadi aku harus melaksanakannya"
Seokjin datang menghampiri mereka berdua.
"Yakk Yakk! Kalian ini seenaknya saja meninggalkanku"
Taehyung menatap tajam seokjin. Seokjin bergidik ngeri.
"Aish! Yak Kim Taehyung! Kenapa kau menatapku seperti itu???"
"Berhenti saja aku mohon princess" pinta taehyung. Sana menggelengkan.
"Huh? Berhenti? Kau mau berhenti bekerja, wanita? Baiklah berhenti saja. Lagipula aku tidak membutuhkan dirimu sedikitpun. Aku merasa sangat senang jika kau berhenti"
Taehyung mengangguk mendukung perkataan seokjin. Sana menundukkan kepalanya kepada seokjin.
"Saya tidak akan berhenti. Karena pak presiden sudah mempercayai saya untuk menjaga anda tuan muda"
"Apa? Menjaga? Princess!!!"
Drrtttt Drrrttt~
Seokjin menjawab panggilan dari ponselnya.
"yeobseyo? Oh tuan Kang?" Seokjin berjalan pergi dari sana sembari terus bicara pada tuan kang di telfon.
"Princess bagaimana jika dia melakukan sesuatu padamu? Dia itu sahabatku aku tau bagaimana sifatnya"
"Jika dia macam-macam akan ku patahkan lehernya itu. Kau tenang saja taehyung-ah. Kau tau kan aku pandai berkelahi"
"Tapi tetap saja...."
"Kau ini terlalu khawatir kan? Ckck jangan khawatir. Aku bisa menjaga diriku sendiri. Aku tenang saja"
Seokjin kembali menghampiri mereka berdua.
"Taehyung-ah kau bisa terus membujuknya untuk berhenti. Itu akan memudahkan semua urusanku. Oh iya aku harus pergi. Kita atur lagi saja pertemuan berikutnya"
Seokjin menepuk pundak taehyung.
"Aku pergi"
"Saya harus ikut tuan muda"
Seokjin menatap Sana.
"Tidak perlu. Aku tidak membutuhkanmu. Kau bisa pulang"
Seokjin melangkah pergi.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Cute Bodyguard [BTS x TWICE]
Fanfikce[17+] [Some chapters are private] Bayangkan sesuatu yang begitu imut menjadi garang disaat yang bersamaan. Itulah Sana. Mimpi nya memang aneh. Ia ingin sekali menjadi seorang pengawal Presiden Korea Selatan. Ia mati-matian belajar beladiri dan meng...