3.} Kenalan

30 3 2
                                    

Nama yang indah, sama
seperti hati dan wajahmu
Indah diluar indah juga
Didalam

»Dinata Aditya«

“Yaudah kalau gitu, saya mau
Pamit balik ke kelas dulu ya
Bu” setelah Anka pamit
dengan bu Hana selaku
Anggota TU di sekolahnya. Ia
pun langsung keluar dari
ruang TU dan kembali ke
kelasnya lagi, ngomong ngomong
soal Angga ia sudah kembali
ke kelasnya duluan sstelah
mengantar Anka sampai
didepan ruang TU.

“Ga cewek yang tadi gebetan
lo apa?” tanya Eza sambil
mengunyah permen karet nya.
Angga menggeleng, lalu iya
meminum minumannya
sampai habis.
“itu adek gue” ucap Angga
sambil memakan bakso nya
Karna mereka saat ini ada
dikantin, begitulah Angga dkk.
Mereka terkenal sangat bandel
Atau disebut bad boy oleh
sebab itu guru guru sudah
menyerah untuk menangani
mereka berlima. Tapi Anka
dan orang tuanya tidak pernah
tau bahwa Angga bandel
disekolahnya, karena setiap
mendapat surat panggilan dari
sekolah selalu Angga buang
tidak pernah ia beri pada orang
tua nya.

“Serius lo Ga, cewek yang tadi
adek lo?” David ikut
bertanya pada Angga, dengan
ekspresi tidak percaya bahwa
Anka adalah adik Angga.
Angga pun menyernyit melihat
wajah David yang terkejut.
“serius lah, emang kenapa sih
Kalian kaya'nya ribet banget
Kepo tau gak? Sama urusan
orang” ucap Angga dengan
nada kesal.

“mungkin aja mereka berdua
gak percaya, masa adek nya
cakep, manis kaya bidadari
Nah terus abang nya kaya
kesetan di wc! Udah kumel
jelek lagi” papar Dinata tanpa
menoleh ke arah lain, ia
masih fokus menatap buku nya.
David dan Eza tertawa
terbahak bahak mendengar
ucapan Dinata barusan, tetapi
tidak dengan Angga ia terlihat
kesal dengan apa yang diucap-
kan Dinata barusan.

“tau ah, kalian bertiga tuh
kenapa sih suka banget ngatain
gue! Awas aja sih, besok gak
gue traktir lagi” ancam Angga
dan itu membuat David dan
Eza menegang, pasalnya
mereka berdua memang selalu
ditraktir oleh Angga. Bukan
karena mereka berdua gak
punya duit, tapi duit jajan
mereka selalu disimpan untuk
persiapan bila ada cewek yang
bisa dipacarin.

“Hey semuanya!” sapa Diftha
yang baru saja datang, lantas
Mereka berempat langsung
menoleh ke arah Diftha yang
memasang senyum manis
namun mematikan. Angga,
David, Eza, terlihat bingung
melihat Diftha, karna Dinata
bilang Diftha tidak sekolah
hari ini karena sakit. Tapi
sekarang?

“biasa aja kali ngeliatin nya,
gue tau kok kalo gue Diftha
Fernando adalah cowok paling
ganteng, manis, keren, dan
mirip dengan Justin Beiber oiya
Jangan lupa, gue itu yang paling
laku diantara kalian berempat
Yah” ucap Diftha dengan
Bangga dan sombong. Sebenarnya David, Eza, Angga,
Dan Dinata pun banyak naksir
tetapi mereka tidak pernah
merespon nya. Berbeda dengan
Diftha justru ia malahan yang
selalu menggoda cewek duluan.
setelah berpacarang beberapa
hari, ia langsung mutusin
cewek duluan.
“ah tai kucing lu, muka lu
itu bukan mirip sama si
JB tapi mirip miter Bean”
Ledek Eza sambil cekikikan
Begitu pun dengan Eza dan
Angga, Tapi Dinata tetap diam
tak bergeming.

Saat mereka berempat sedang
bercanda, Dinata tidak sengaja
melihat Anka yang sedang
berjalan di koridor kelas 12
dengan wajah cemberut dan
kesal. Sepertinya Anka sedang
mencari Angga, Dinata langsung
berjalan menghampiri Anka.

“Hay” sapa Dinata dengan
ekspresi datar, Anka langsung
mendongak untuk melihat
Dinata yang lebih tinggi
darinya. “Hay juga kak, eum
kaya'nya kita pernah ketemu
yah? Tapi dimana yah?”
tanya Anka sambil terus
menatap Dinata.
“Lo lagi nyari siapa?” tanya
Dinata, Anka yang tadinya
sedang berfikir untuk
mengingat ngingat Dinata pun
terlupa.

Stay With Me {My Heart}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang