NERD GIRL

GIRL : 13'

Gilang turun dari motornya dengan wajah datar tanpa takut pada tiga orang tersebut.

"Kalian mau apa?"

Bukannya menjawab pertanyaannya gilang, mereka malah langsung menyerang dengan bersamaan dan membuat gilang harus melawan mereka bertiga sekaligus

"Bruak"

"Bruak"

"Bruak"

Pukulan demi pukulan mereka layangkan, tidak ada tanda-tanda untuk mengalah dan beberapa lebampun telah banyak menghias wajah mereka semua

Namun peri keberuntungan yang selalu berpihak pada gilang, setelah hampir setengah jam berkelahi akhirnya ia bisa melumpuhkan tiga orang tersebut

Dan dua dari mereka berhasil kabur, namun yang satunya berhasil gilang tangkap. Tanpa menunggu lagi gilang langsung menginterogasinya

"Maksud kalian apa nyerang gue?"

".........."

" jawab!"

".........."

"Jawab atau gua patahin leher lo!"

"Tolong jangan!, G-gue cuman disuruh sama orang"

"Siapa dan kenapa?"

"G-gue disuruh sama vero untuk mukulin lo, karna lo udah ngalahin dia dalam balapan dan tolong lepasin gua!"

Gilang melepaskan cengkarama dan cowok itu langsung kabur dengan motornya

"Cupu lo bangsat"

********
Sekolah kirana sedang rame dengan berita ada nya anak baru yang pindah ketua basket sma nusa bangsa ke sekolah mereka dan paling penting lagi anak baru ini banyak yang bilang ganteng, walaupun tak seganteng gilang

Kantin pun menjadi lebih berisik oleh berita tersebut, seperti tak ada topik lain yang akan mereka bincangkan

"Sin, siapa anak barunya?" tanya kirana setelah menghabiskan nasi goreng dalam mulutnya

"Ngak tau juga gue, belum lihat soalnya" ujar sindy yang juga bingung

"Tumben kamu ngak update sin" sindir ratu sambil meminum jusnya

"Ya gimana, gue lagi ngak mood"

"Caelah, paling tentang kak agam kan" goda ratu

"Ngak aah" ucap sindy dengan pipi yang mulai merona

"Haha, oh ya kirana kak gilang mana? tumben ngak nongol" tanya ratu

"Gak tau juga, aku beli minum bentar ya" pamit kirana

"Yup" ujar ratu dan sindy bersamaan

*******

"Wajah lo kenapa?" tanya Bimo kawatir

"Biasalah cowok" jawab Gilang enteng

"Lo ngak berantem lagi kan lang" tanya agam curiga

"Ya gimana gue diserang, dan ngak mungkin juga kan gue diam aja"

"Kenapa lo ngak ngehindar aja sih"

"Ngaco lo, ntar tarok dimana wajah gantengnya Gilang" ujar rian

"Ya di wajahnya lah, gila lo ya" sentak bimo

"Maksud gue itu harga dirinya, oon" balas rian sambil memukul kepala bimo

"Njir"

******
Setelah selesai makan di kantin, Kirana kembali ke kelas sendiri, karna ia ditinggal sindy dan Ratu ke wc

Saat perjalan ke kelas ia tidak sengaja bertabrakan dengan seorang cowok, sehingga buku yang cowok itu bawa jatuh berserakan di lantai dan reflek kirana dan cowok itu langsung memungut buku tersebut

"Ya ampun, sorry kak" ucap Kirana tak enak

"It's okay" ucap cowok itu menenangkan

"Kalau gitu aku bantuin bawa bukunya ke perpus ya kak" cowok itu menganguk Dan membagi sebagian buku yang ada di tangannya ke kirana

Diperjalan mereka ngobrol-ngobrol kecil dan juga saling berkenalan

"Ooh, jadi kak vero pindahan dari sma nusa bangsa itu"

"Iya na"

"Kenapa pindah kak?"

"Gue pindah rumah deket sini, jadi gue disuruh pindah sama orang tua gue, katanya kalau sekolah disini lebih deket"

"Ooh"

"Lo sendiri kenapa berpenampilan
culun gini?"

"Gimana ya, aku sebenernya ngak suka berpenampilan berlebihan dan karna aku pakai kaca mata juga, ya jadinya begini"

"Hebat ya lo na, di saat banyak wanita banyak yang ngabisin uang berjuta juta demi penampilannya, lo malahah berpenampilan begini. Salut gue"

"Ya ampun kak biasa aja lagi"

Saat asik tertawa dan mengobrol, tiba-tiba ada orang yang memanggil kirana dan otomatis kirana berbalik badan dan
Vero pun sama

"Kirana"

-NERD GIRL-