Jasmine Lituhayu Kanzhani, seorang gadis yang biasanya disapa Zaza ini memiliki senyum manis dan berwajah karismatic, ditambah lagi dengan lesung pipi di kedua pipinya. Banyak orang yang menganggap orang berlesung pipi memiliki daya tarik dan sifat...
Zaza sampai di kediaman orang tuanya pukul tujuh malam. Ia masuk, dan yang ia dapati suasana rumah yang sunyi. Beberapa bulan yang lalu suasana rumah ramai karna ada paman, bibi dan saudaranya yang tinggal. Namun karna urusan bisnis paman memboyong mereka ke Jerman. Sedangkan papanya kini mungkin sedang lembur dikantor dan mamanya masih di butik. Zaza membaringkan tubuhnya diatas kasur menatap langit-langit kamar. Ia pun berangsur menutup rapat matanya karna merasa lelah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Zaza mengerjapkan matanya, ia melirik jam diatas nakas. Pukul sepuluh malam, dan ia mengganti pakaian dengan piyama doraemon nya lalu berbaring lagi diatas ranjang. Ia mengambil iPhone nya yang sedari tadi banyak notif masuk. Zaza mendengus kesal, ia teringat lagi dengan sosok masa lalunya 'Raka' tak terasa air matanya menetes kala menerawang. Bangsat...Masalalusialan.. umpatnya kasar.
Pagi harinya, Zaza terbangun nampak lesu tak bersemangat. Ia malas untuk melakukan rutinitas paginya. Sampai ada yang mengetok pintu.
Tok... Tok.. Tok
"Zaaaaaaa bangunnnnn udah siang, kamu nggak mau sekolahhhh," teriak Angel mama Zaza dari balik pintu.
"Iya iya maaaaaa nggak usah teriakkkk aku belum tuliiii," teriak Zaza tak kalah nyaring.
"Yaudah buruan...."
Zaza tidak menanggapi, ia berlari masuk ke kamar mandi. Lima belas menit Zaza sudah siap dan keluar dari kamarnya. Ia lupa jika ada ulangan, untung temannya sempat menelfonnya tadi. Ia melajukan motornya seperti sedang balapan. Setelah sampai Zaza memarkirkan motornya.
Belmasukberbunyi...
Zaza berlarian menuju kelas, ia langsung duduk di bangkunya masih dengan nafas yang terengah-engah.
Guru pun masuk dan ulangan dimulai. Zaza terlihat fokus dengan soal di depannya. Ia tadi malam tidak sempat belajar sama sekali karna lelah. Eitss...jangan salah, walaupun nggak belajar otak Zaza sudah di setel cerdas, jadi ia tidak kesulitan mengerjakannya. Selama ini ia juga selalu menjadi juara kelas. Karna ia selesai duluan, jadi mendahului teman-temannya menuju kantin karna tadi belum sempat sarapan.
Skipkantin....
Sesampainya di kantin, Zaza melihat sekumpulan cabe yang sepertinya lagi dapet mangsa. Dan ternyata seonggok eh sesosok Angga lah yang menjadi mangsa. Ia menghiraukannya dan memesan pesanannya. Setelah itu mencari bangku kosong di pojok kantin. Tiba-tiba ada yang duduk di sampingnya.
"Apa lo deket-deket gue? Gue nggak mau ya kena bullyfansfanatic lo, " jawab Zaza sinis.
Angga tertawa memegangi perutnya. "Lo nggak salah takut di bully??? biasanya juga ngebully".
Zaza mendengus sebal mendengar itu. "Hei gue nggak pernah bully cuma jailin aja!!! " belanya tak terima.
"Terserah lo gue ngalah aja deh, emang susah kalau ngomong sama mak lampir".
Angga mendapat pelototan tajam dari Zaza. Ia hanya bisa nyengir kuda melihatnya.
"Eh iya kapan nih kita duet?" Angga mengalihkan pembicaraan sebelum disemprot.
"Gak bisa nyanyi gue, mending lo nyanyi buat gue. Yang lo bisa deh,gimana???"
"Oke bentar gue ambil gitar," Angga bangkit mengambil gitarnya di kelas. Tak butuh waktu lama, Angga kembali duduk di sebelah Zaza.
Jealous (Labrinth) - Angga
I'm jealous of the rain Aku iri pada hujan That falls upon your skin Yang jatuh di kulitmu It's closer than my hands have been Lebih dekat dari tanganku I'm jealous of the rain Aku iri pada hujan
I'm jealous of the windu Aku iri pada angin That ripples through your clothes Yang mengoyak bajumu It's closer than your shadow Lebih dekat dari bayanganmu Oh, I'm jealous of the wind, cause Oh aku iri pada angin, karena
[Chorus:] I wished you the best of Ku berharap yang terbaik untukmu All this world could give Segala hal dunia ini dapat memberimu And I told you when you left me Dan ku beritahu kau saat kau meninggalkan aku There's nothing to forgive Tak ada yang perlu dimaafkan But I always thought you'd come back, tell me all you found was Tapi ku selalu berpikir kau akan kembali, katakan padaku semua yang telah kau temukan adalah Heartbreak and misery Kehancuran dan kesedihan It's hard for me to say, I'm jealous of the way Sulit kukatakan, aku iri dengan caramu You're happy without me Bahagia tanpaku
I'm jealous of the nights Ku iri pada malam That I don't spend with you Yang tak kuhabiskan denganmu I'm wondering who you lay next to Ku ingin tahu siapa yang berbaring di sampingmu Oh, I'm jealous of the nights Oh, aku iri pada malam I'm jealous of the love Aku iri pada cinta Love that was in here Cinta yang tak ada di sini Gone for someone else to share Pergi ke orang lain untuk dibagikan Oh, I'm jealous of the love, cause Oh, aku iri pada cinta, karena
[Chorus]
As I sink in the sand Saat aku tenggelam dalam pasir Watch you slip through my hands Melihatmu pergi dariku Oh, as I die here another day Oh, saat aku mati di sini suatu saat nanti Cause all I do is cry behind this smile Yang kulakukan adalah menangis di balik senyuman ini
[Chorus]
It's hard for me to say, I'm jealous of the way Sulit ku katakan, ku irimu dengan caramu You're happy without me Bahagia tanpaku
Zaza tersenyum lebar mendengar Angga menyanyikan lagu sambil memetik gitarnya. Sungguh sangat indah dan menawan. Terdengar sorak tepuk tangan dari teman-teman yang ada di kantin. Zaza pun bertepuk tangan menampilkan senyum lebarnya. Melihat itu Angga ikut tersenyum. Entah kenapa jantungnya berdegup kencang. Zaza yang melihat Angga tersenyum padanya jadi salah tingkah. Angga merasa bahagia karena bisa melihat senyuman itu. Dan itu karna dirinya. Sungguhsurgadunia...
Vote and comment jangan lupa😀 Maaf lagi update dan awas typo! Aku bikin cerita baru juga nih "My Lovely Brother" jangan lupa vote and comment di cerita kedua aku. Laff❤
