06.20
Sinar matahari mulai menyelinap masuk melalui celah-celah kain tipis sebagai penutup jendela.
"Hey, bangunlah!" pintah seseorang yang sekarang sedang berusaha untuk membangunkan Chanyeol dari tidurnya.
"Eoh, kau ini Taehyung ya?" tanya Chanyeol, "Bisakah kau berbicara saat kau membuka matamu dengan baik?" tanya Taehyung bercanda.
"Maaf," lirih Chanyeol seraya bangkit dari tempat tidurnya.
"Ah... aku lupa kalau semalam aku sudah diterima untuk bekerja," batinya berbicara.
Sebuah tepukan di pundak Chanyeol membuat pria itu tersadar dari lamunannya.
"Kau ini perawat baru kan?" Chanyeol mengangguk.
"Kenalkan aku Yerin," ucap seorang perempuan yang menggunakan seragam rumah sakit yang sama dengan milik Chanyeol.
"Kalau aku Sinb," ucap yang satunya lagi.
"Sst... kau tidak perlu menyebutkan nama, kami bertiga sudah tau siapa namamu," ucap Sinb seraya meletakkan jari telunjuknya tepat di depan bibir Chanyeol.
"Benar, Heechul Hyung sudah memberi tau namamu pada kami," sahut Taehyung yang sekarang sedang menyiapkan sesuatu di atas nampan kayu kecil.
"Hey Chanyeol cepatlah bangun, sudah saatnya kau memberikan 007 obat," celetuk Heechul yang tiba-tiba datang menghampiri mereka berempat.
"007?" gumam Chanyeol, "Ah... Sowon?" tanya Chanyeol seperti baru teringat suatu hal.
"Tentu saja, kau ini kan perawat barunya, cepat beri dia obat atau tidak Dr. Yeon akan memarahi dirimu.
"Dimana obatnya?" tanya Chanyeol.
"Ambil nampan kayu ini, aku sudah mempersiapkan punyamu juga," ucap Taehyung.
"Ah... terima kasih," ucap Chanyeol.
Chanyeol langsung berdiri dan kemudian pergi ke kamar nomor 007.
Setelah sampai tepat di depan pintu kamar kayu itu, Chanyeol merasa sedikit takut, tentu saja ini adalah hal baru baginya.
"Ah... kalau saja aku tidak butuh uang, aku juga tidak mau mengurus perempuan gila seperti dirinya," gumamnya sendiri.
Gadis yang bernama Sowon itu mengangkat kepalanya, wajahnya terlihat sangat pucat, entah mungkin sedang sakit.
Posisinya masih sama seperti tadi malam, ruangan kamar miliknya sangat berbeda dengan ruangan kamar pasien lain. Jika kamar lain terlihat lebih luas, kamar 007 ini hanya terlihat kecil, hanya memuat satu buah tempat tidur berukuran satu badan.
Hanya memiliki satu buah jendela kecil yang berada tepat di atas tempat tidur yang terlihat sangat kotor itu.
Chanyeol menatap parau gadis itu.
"Jangan mendekat!"
Jantung Chanyeol hampir saja melompat keluar dari tubuhnya saat mendengar Sowon berteriak.
"007 aku hanya ingin memberi obat padamu," ucap Chanyeol mencoba untuk tenang.
Langkah mendekat Chanyeol pada dirinya membuat Sowon tidak bisa diam.
Dirinya terus-menerus mencoba untuk menjauh dari Chanyeol.
Rantai yang mengikat kedua tangannya terus berbunyi.
Saat ini Chanyeol sudah berada di hadapan gadis bernama Sowon itu, "007," panggil Chanyeol yang membuat Sowon meronta-ronta.
"007, minumlah obatmu," pintah Chanyeol seraya memberi gadis itu satu buah kapsul obat dan juga satu botol air mineral.
KAMU SEDANG MEMBACA
Stay With Me ✔
Фанфик[COMPLETE] Park Chanyeol, seorang laki-laki yang kehilangan sebuah harapan untuk hidup.Bekerja di sebuah rumah sakit, menjadi seorang perawat, bertemu dengan wanita yang dianggapnya gila membuat dirinya merasakan suatu hal yang berbeda. Kim Sowon, g...