BABY, Tell Me What To Change [SUDAH TERBIT DALAM BENTUK E-BOOK)

d u a p u l u h t u j u h

*budayakan vote yahh sayang. Cerita ini sudah selesai yah... jangan lupa vote buat yang udah baca 😙* DAN LANGSUNG FOLLOW WATTPAD AKU AGAR BISA BACA NEXT CHAPTERNYA

...

Terlihat sibuk tuan? Seperti ada meeting dengan paha seorang wanita cantik!" Sindirku dan kemudian aku membanting tangannya ke udara dan meninggalkannya yang terus mencoba mengejarku.

Aku berjalan lebih cepat ke arah Nick untuk memintanya pertolongan agar Edward tak mendekati aku terus

"Nick!" Ucapku ketika ingin sampai dekatnya yang membuatnya sepontan berdiri dan menghampiriku

"Ada apa sayang?"

"Carol....kita butuh bicara" ucap Edward dari belakangku

"Bicara saja di sini!" Bentakku..... aku muak dengan pelakuannya yang seenaknya padaku

"Tidak di sini Carol, aku mau kita bicara 4 mata!"

"Aku tidak mau. Jika kau ingin bicara denganku..... disini saja, jika tidak.... yasudah!" Aku menarik Nick untuk ke mobilnya memintanya untuk mengantarku pergi dari flat Jack, karena aku muak dengannya

....

"Carol apakah kau mencintaiku?" Ucap Nick sambil membenarkan letak rambutku yang tertiup angin

Aku dan Nick memutuskan untuk pergi ke taman setelah meninggalkan flat Jack tadi

"Aku belum tau Nick.... kita baru memulai hubungan ini-"

"Aku tak masalah jika kau belum mencintaiku Carol..... tapi aku tau kau mencintai Edward dan itu masalahnya"

"Aku tidak mencintai Edward Nick"

"Jangan berbohong! Aku tak suka kau seperti itu!" Tiba tiba Nick membentakku yang membuatku tersentak, aku tak pernah melihat dia membentakku seperti ini

"Maafkan aku Carol" ucapnya menyesal setelah membentakku, sambil menggeleng gelengkan kepalanya dan menunduk

"Aku yang harus meminta maaf kepadamu, maaf jika aku tak pernah jujur kepadamu soal persaanku kepada Edward"

Ia tiba tiba memelukku erat sambil mengusap ngusap punggungku pelan

"Aku memang bukan lelaki yang baik untukmu tapi.... percayalah Car aku selalu mencoba untuk menjadi yang terbaik dari sebelumnya, hanya untukmu" bisiknya tepat di telingaku

Aku tak tau apa yang harus aku lakukan, aku mengambil keputusan saat aku sedang bertengkar dengan Edward waktu itu dan aku malah memilih untuk menerima perasaan Nick

Tetapi sekarang aku takut untuk mengatakan itu kepada Nick. Aku takut menyakiti hatinya

"Aku punya sesuatu untukmu" ucapnya lagi sambil melepaskan pelukan kami

Ia mengambil sebuah benda kotak yang berada di kantung celananya

"Carol.... aku mau kau memakai pemberianku ini" ucapnya yang tiba tiba langsung membuka penutup kotak itu yang berisikan cincin dengan berlian di atasnya

Ia mengambil jariku perlahan dan memasukan cincin itu di jari tanganku

...

Aku pulang kerumah dengan keadaan bahagia bersama Nick. Aku baru tau rasanya sangat berarti bagi seseorang dan mulai sekarang aku akan mencoba untuk tidak mengecewakannya.

Mom dan dad mengajak Nick untuk makan malam bersama di rumah. Mungkin ini awalan yang baik untuk hubungan Nick dengan mom dan dad sebagai kekasihku.

Aku mengambilkan piring untuk Nick yang sudah berisikan steak buatan mom dengan bumbu barbeque di atasnya

"Terimakasih" ucap Nick sambil tersenyum kearahku

"Ehmm jadi bagaimana hubunganmu dengan putriku sekarang? Aku baru tau dari istriku bahwa kau memiliki hungan istimewa dengan putriku" ucap dad yang membuat Nick membenarlan posisi duduknya

"Aku dan Carol resmi berpacaran Mr. Walton dan aku mencintainya" aku melirik kearah Edward yang duduk di sebrangku , ia melemparkan tatapan mematikan kearah Nick namun tanpa tidak langsung Nick mengalihkannya

"Ohh baiklah..... saya mengenal keluargamu dengan baik.... tolong jangan membuat saya menganggapmu tidak baik lagi hanya karena kau menyakiti putriku nanti" aku merasa bahwa dad adalah ayah kandungku yang sebenarnya. Dia menyayangiku dengan sepenuh hatinya sampai ia menganggap bahwa aku adalah putrinya

"Saya berjanji Mr. Walton, saya tak akan menyakiti Carol"

makan malam berjalan dengan lancar sampai akhirnya aku harus mengantarkan Nick keluar rumah untuk pulang kerumahnya karena sudah larut malam

"Terimakasih atas makan malamnya, Carol" ucapnya

"Terimakasih atas cincin ini, aku akan menyimpannya" ucapku yang membuat tiba tiba Nick merapatkan tubuhnya kearahku, ia memiringkan kepalanya layaknya seorang kekasih yang ingin mencium kekasihnya

Ia mencium bibirku beberapa menit dan juga melumatnya. Rasanya memang berbeda tidak ada kupu kupu berterbangan seperti yang sensasi Edward berikan kepadaku saat kami berciuman

"Carol, tolong jaga ini hanya untukku" ucapnya sambil menunjuk bibirku dalam artian ini

Aku hanya membalasnya dengan senyuman tanpa aku ucapkan karena aku tak bisa berjanji kepadanya

Ia masuk kedalam mobilnya dan memundurkan mobilnya kearah luar halaman sambil aku yang melambaikan tanganku kearahnya

...

Setelah Nick pergi.....tiba tiba Edward menarikku dengan kencang kearah mobilnya. Mendorongku untuk masuk ke dalam mobilnya dan berlari kearah bangku pengemudi menjalankan mobilnya dengan sangat kecang tanpa berbicara

Aku takut...... sangat takut, ia mengendakikan mobilnya dengan sangat kencang di jalanan yang cukup ramai seperti ini

"Ed.... berhenti,aku takut" ucapku disela sela tangisanku

Ia masih tak menjawab ucapanku dan hanya memfokuskan dirinya kearah jalanan yang kami lewati dengan rahang yang mengeras

Lama kelamaan jalanan menjadi sepi terdapat banyak pohon pohon dan tempat yang sangat gelap dan akhirnya ia berhenti tepat di sebuah danau yang sangat gelap

"Bibirmu menyentuh bibirnya dan itu buatku sakit" ucapnya sarkastik setelah memberhentikan mobilnya

"Aku membencinya! Saat aku tau, bahwa aku mencintaimu,aku tak bisa kehilanganmu, aku tak bisa melihatmu dengan lelaki manapun kecuali aku. Aku takut kehilanganmu" lanjutnya

"Aku mencintaimu Carl"

Aku tak tau seperti idah saja telingaku saat mendengarkan ia mengucapkan itu, tetapi aku sudah berjanji kepada Nick untuk mencoba mencintainya dan melupakan perasaanku kepadamu

"Maaf aku membohongimu soal aku ada masalah penting dengan Jack, kau tau aku hanya-"

"Sudah tak apa Ed... aku disini yang salah, aku yang melarangmu dekat dengan wanita lain padahal aku bukan siapa siapamu. Aku yang egois mencintaimu dan padahal aku sudahemiliki Nick yang notabennya sahabatmu"

.

JANGAN LUPA TINGGALKAN VOTE DAN COMMENT KALIAN YUPSS, DAN FOLLOW JUGA WATTPAD AKU UNTUK BISA BACA NEXT CHAPTERNYA .

CERITA INI SUDAH ADA DALAM BENTUK E-BOOK, BUAT YANG PENASARAN BISA KLIK LINK YANG ADA DI BIO AKU YAH, ATAU SERC DI PLAYSTORE NAMA CERITA INI. COVERNYA CERITANYA SAMA KOK KAYAK DI WATTPAD.

cerita ini sudah TAMAT tapi sedang dalam proses REVISI, kurang lebih butuh 1 minggu untuk menyelesaikan REVISINYA