Happy reading~~~
Jaejoong berjalan-jalan mengelilingi taman di belakang paviliun hwangtaehu pagi itu, awalnya ia datang untuk meminum teh bersama dengan hwangtaehu jung namun hwangtaehu sedang pergi keluar istana pagi-pagi sekali, akhirnya jaejoong berjalan-jalan mengelilingi taman untuk mengisi waktu senggangnya pagi itu.
Jaejoong terbalut hanbok merah muda dengan chima hijau muda yang sangat cantik di pakainya, ia mulai betah tinggal di istana meski terkadang ia merindukan ibunya, ia tahu ibunya pasti sangat mencemaskannya.
Jaejoong termenung memikirkan keadaan ibunya, membuat kepala dayang cheon yang berdiri di belakangnya merasa cemas menyadari raut perubahan ratu kebanggaannya.
" yang mulia...apa anda baik-baik saja." Tanya kepala dayang cheon dengan cemas.
Jaejoong tersadar dari lamunannya, ia tersenyum menenangkan mengetahui kepala dayang yang seumuran dengan ibunya sangat mencemaskannya.
" aku baik-baik saja. Ayo kita pergi, masih ada pekerjaan yang harus aku selesaikan setelah ini." Ucap jaejoong dengan ramah, ia bergegas melangkah pergi meninggalkan area paviliun hwangtaehu.
Yunho tengah menandatangani beberapa lembar pekerjaan kenegaraan dengan khidmat, tak menyadari kehadiran selir go yang sudah berdiri di ambang pintu ruangannya.
" hamba menghadap yang mulia raja..." Ucap selir go dengan suara di buat semanis mungkin, memberi hormat pada rajanya lalu berjalan masuk ke dalam ruang kerja yunho tanpa meminta persetujuan dari rajanya.
Yunho melirik pada salah satu selirnya, ia tersenyum tipis lalu mengangguk. " duduklah selir go..." Sahut sang raja dengan ramah tamah.
Selir go duduk di kursi seberang meja yunho, memasang senyum manisnya mencoba memikat hati rajanya kembali.
Raja sukjeong menghentikan pekerjaannya, dia harus menemani tamunya dahulu.
" ada apa tiba-tiba datang kemari selirku.." Tanya yunho dengan lembut.
Hati selir go meleleh, kelembutan tutur kata namja yang di cintainya sungguh sangat membuatnya tak kuasa menahan perasaannya. "Aku merindukan yang mulia.." Ucap selir go dengan gamblang.
Yunho cukup terkejut mendengarnya, tak menyangka kalau salah satu selirnya benar-benar mencintainya. Dahulu ia mengangkat wanita kelas menengah bawah hanya untuk mengangkat derajat keluarganya saja, tak ada perasaan khusus bagi yunho terhadap para selirnya, hatinya hanya untuk ratunya.
Selir go menyeringai samar, dia harus bisa membuat yunho goyah. " sudah sangat lama yang mulia raja tak pernah mengunjungi kami para selir yang mulia, jadi wajar jika hamba merindukan yang mulia..." Kilah selir go dengan masuk akal, memang benar kalau raja mereka tak pernah menyambangi paviliun para selir setelah mereka di angkat sebagai selir raja bertahun lalu.
Yunho mengangguk, tersenyum tipis. " baiklah, aku mengerti." Jawabnya dengan singkat dan penuh keramahan.
Jaejoong bersama rombongan dayangnya pergi untuk mendatangi biro polisi kerajaan, jaejoong ingin menyelidiki kasus yang menimpa ratu han dua tahun lalu.
Jaejoong berhenti berjalan setelah sampai di depan kantor biro kepolisian kerajaan, semua yang ada di sana memberikan hormat padanya.
" selamat datang yang mulia ratu..." Sembah seorang polisi kerajaan pada rombongan ratu yang datang menyambangi kantor mereka.
Jaejoong mengangguk singkat menerima penghormatan dari para abdi kerajaan, bagaimanapun ia harus tampil lebih anggun dan penuh keramahan selayaknya ratu han yang sebenarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Time Works Wonders
FanfictionRated : Mature Cast : Yunjae, etc. summary : raja sukjeong Jung yunho dari masa lalu tiba-tiba terdampar di era masa kini, bertemu dengan kim jaejoong si gadis ceria yang memiliki kesamaan wajah dengan permaisurinya, han youngwoong yang telah mening...