chapter ten

1.4K 228 31
                                    

Happy reading~~~













Hwangtaehu jung berjalan dengan tergesa menuju paviliun ratu han, hatinya kacau balau mendengar berita mengejutkan yang membuat jantungnya hampir saja terlepas dari tempatnya. Park ji sung anak dari kakaknya terlibat kejahatan besar yang membuat nyawa ratu han nyaris melayang, di tambah kabar berita jika sebenarnya gadis yang masih menyamar sebagai ratu han ternyata benar-benar mengandung saat ini, entah janin siapa yang di kandung gadis bernama asli kim jaejoong itu tapi sepertinya yang mulia raja ikut terlibat.

Begitu sampai di depan pintu utama paviliun ratu han, hwangtaehu jung langsung di sambut hangat oleh ibu asrama yumi yang saat ini menggantikan ibu asrama cheon yang masih dalam masa pengobatan.

" yang mulia ibu suri, yang mulia raja sudah menunggu anda di dalam." Ucap ibu asrama yumi dengan penuh hormat.

Hwangtaehu Jung yang hendak melangkahkan kakinya ke dalam mengernyit bingung mendengar ucapan ibu asrama yumi, apa maksudnya.

" yang mulia raja ? Yang mulia raja ada di dalam ?" Tanya hwangtaehu jung dengan penuh keterkejutan.

Ibu asrama yumi mengangguk sopan menjawabnya.

Tanpa mengatakan apapun lagi hwangtaehu jung segera masuk ke dalam ruang peristirahatan yang mulia ratu, hatinya memanas mengetahui putranya sudah ada di dalam paviliun ratu han entah sejak kapan, dirinya membutuhkan penjelasan dari keduanya, harus !

" jauhkan tanganmu dari gadis itu yang mulia raja !" Hardik hwangtaehu jung saat di suguhi pemandangan yang entah membuat hatinya marah, putranya bersikap tidak sopan pada gadis lajang yang masih berpura-pura sebagai ratu han.

Raja sukjeong segera menjauhkan tangannya yang tengah membelai lengan jaejoong yang masih tampak pucat, jaejoong masih berbaring lemah.

" ibu suri..." Ucap raja sukjeong dengan kebingungan mendengar nada bicara ibunya yang penuh dengan kemarahan.

Hwangtaehu jung duduk di hadapan raja sukjeong, matanya memicing tajam menatap putranya dengan lekat. " katakan padaku apa yang sudah kau lakukan pada jaejoong ? " desak hwangtaehu jung dengan tidak sabaran, rasanya kepalanya hampir pecah memikirkan masalah yang menimpa istana akhir akhir ini.

Raja sukjeong tersenyum lembut, ibunya pasti marah dan salah paham pada jaejoong, dia harus segera menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi atau ibunya terlanjur memarahi jaejoong yang sama sekali tidak bersalah.

" Kim jaejoong adalah gadis yang baik, dia dan keluarganya sangat baik dan berpribadi luhur jadi aku harap ibu jangan sampai berpikiran buruk tentang Jaejoong." Jelas raja sukjeong dengan senyum mengembang.

Hwangtaehu jung tercengang, mulutnya sampai ternganga lebar mendengarnya, jadi putranya sudah menghamili gadis dari masa depan yang kini terpejam rapat karena kelelahan. " ya tuhan ! Jadi kau yang sudah menghamili jaejoong ?! Dasar anak bodoh !" Cecar hwangtaehu jung dengan jengkel, putranya masih saja liar, meski harus ia akui jaejoong memang lah reinkarnasi dari ratu han di masa depan.

Raja sukjeong cemberut mendengar omelan ibunya yang hampir sudah tujuh belas tahun tidak lagi ia dengar, ibunya pada dasarnya sangat penyayang meskipun perkataannya sangat tajam.

" kau harus segera kembali ke dunia jaejoong untuk meminta restu dari orang tuanya, bagaimanapun di dalam perut jaejoong ada calon penerus joseon, nyawa jaejoong bisa saja terancam jika orang lain tahu tentang status jaejoong yang sebenarnya." Titah hwangtaehu jung panjang lebar.

Raja sukjeong mengangguk, mencium punggung tangan hwangtaehu jung dengan penuh hormat. " terimakasih karena ibu suri sudah memberikan restu pada kami. " ujar yunho bahagia.

Time Works WondersTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang