Pesona Badboys

RIVAL

cinta sampai di sekolah lebih awal dari hari hari sebelumya karna hari ini akan sekolahnya akan mengadakan kemah "pgi cinta...??"cinta menatap orang yang tadi menyapanya"pagi juga do..."jawabnya

Edo memarkirkan motornya terlebih dahulu setelah menyapa cinta baru setelah itu menyusul cinta menuju kerumunan teman temannya yang sdah bersiap siap.untuk  berkemah

"Oke semuanya nanti kalian masuk ke bis sesuai nomeryang sdah bapak kasik tadi..."suara pak anton menggema karna ia menggunakan toa yang bz membuat siara menggelegar bagaikan halilintar (lebay)

"Cinta lo dapet nomer berapa...?"tanya kayla yang berdiri di samping kayla dengan sebungkus snak yang ia pegang sedari tadi"17"jawabnya santai

Tidak seperti yang lain cinta tidak begitu menghiraukan saat ia mendapat noner berapapun atau duduk dengan siapapun itu

Di belakan cinta sdah ada riki yang tidak sengaja mendengar obrolan cinta dan kayla riki menoel tangan reyhan"lo pasti gtw gue bw kabar apa...??"ucapnya berbisikalis reyahan terangkat menunjukan rasa penasarannya"gue tau cinta duduk di bis kedua nomer 17 "kini giliran reyhan yang tersenyum puas dengan kabar yang baru saja ia dengar

Saat tengah bersiap untuk memasuki bis reyhan bersandar di pinggir pintu masuk mencari orang pemilik nomer urut 16 agar ia bs duduk dengan cinta "rey lo ngapain di situ...?"teriak riki yang hampir tidak terdengar jelas karna bersaing dengan suara toa dari pak anton"yha..cr nomer 16 lah..."ucapnya santai namun pandangannya tetap tertuju pada teman temannya yang satu persatu mulai menaiki bis, riki mengahampiri reyhan lalu menariknya menjauh riki merasa ada sedikit perlawanan ,namun dia terus membawa reyhan sampai di bis pertama
"Lo ngapain bw gue kesini...??"dengus reyhan kesal terlihat sekali dari wajahnya kalu ia sangat tidak suka dengan sikap riki yang tiba tiba saja membawanya menjauh padahal dia sedang menjalankan misi

Riki terlihat mengedarkan pandangannya lalu terhenti setelah tertuju pada seseorang "tuh lihat....??"riki menunjuk kearah arga yang juga mwlakukan hal yang sama seperti yang reyhan lakukan tadi sudah tidak bisa di pungkiri kalu arga juga pasti sedang mencari pemilik nomer 16 agar bisa duduk dengn cinta

"Lah trus ngapain lo bw gwe kesini...?",reyhan nampak semakin kesal saat mengetahui hal itu ,riki tiba tiba berbisik pada reyhan yang membuat reyhan mengangguk seraya tersenyum penuh kepuasan"jadi lo nipu mereka....??"tanyanya setelah riki berhenti berbisik padanya "yha... gtu dech tadinya gue udah yakin kalo reno bakaln bilang kearga diman cinta duduk"mereka berdua kembali tersenyum

Reyhan teringat sesuatu "tunggu...kalo cibta gak di sana trus cp pemilik nomer 16 di bis ini...???"tanya reyhan pada riki...kini matanya mengedarkan pandangan kearah sekitar bis pertama disana hanya tinggal beberapa orang saja dan itu berarti pemilik noner 16sdah  masuk sedari tadi kekesalan kembali melandanya kini reyhan menatap sinis kearah riki seakan menaggambarkan"kenapa lo gak bilang dari tadi oon"sebelum kata kata itu benar benar muncul riki mengeluarkan nomer dari kantongnya yang bertuliskan angka 16 "tenag ajha gue udah hendel semuanya "ucapnya dengan seringai yg terdengar licik bagi reyhan,tapi ahitnya juga bisa membuat reyhan tersenyum bangga kepadanya"tumben lo pinter..."reyhan menepuk bahu riki pelan menunjukka keakraban dari sepasang sahabat "reyhan kamu gak mau masuk....??"suara nyaring dari toa yg di gunakan pak anton menghentikan obrolan riki dan reyhan "udah sana msuk tuan putrinya udah nunggu  "ejek riki sebelum pergi menuju bis kedua

Di dalam bis anak anak sudah dufuk di tempat sesuai nomor yNg di berikan oleh pak anton tadi, dilihatnya cinta yang sefang setia menatap keluar jendela wajahnya terlihat sefikit kedal karna hanya tinggal dia yabg tidak ada teman untuk bcr sedangkan yang lain sdah asik dengan psangannnya masing masing

"Hy....??? "Seseorang menyapa cinta kali ini suaranya sudah tidak asing lagi bagi cinta yha...tentu saja ia reyhan,ia duduk di samping cinta setelah menyimpan tasnya di bawah kursinya "reyhan...??"tanya cinta masih tak percya tapi itu benar reyhan adi pratama, entah apa yang harus ia rasakan saat ini senang nerves atau malah sedih karna dia harus duduk dengan reyhan sedangkan dia masih belum pd dengan penampilannnya

Cewek mana cb yang akan merasa pd dengan penampilan yang biasa terlebih jika dia harus berdekatan dengan cwok yang ia sukai "kok lo gugup gtu??...nerves yha...duduk sm cwok ganteng???"ejeknya dengn terus menatap cinta dengn penuh kesombongn"apaan ganteng...gc ganteng ganteng amat kok..."jawab cinta kembali membalas ejekan reyhan "okee lo boleh blng gue jelek untuk sekrang tapi gue janji gue bakaln bikin lo terus bilang gue ganteng untuk selanjutnya"ktanya"dan tidak akan pernah ada kata gak ganteng dari mulut lo untuk gue"sambungnya lagi lalu menatap lurus seakan ia tidak berkata ap apa pada cinta

Di bis kedua terlihat arga yang nampak kesal karna ia tidak duduk dengan cinta justru dia duduk dg ratna "mampus lo...??"sorak riki dalam hatinya saat melihat expresi dari arga sekaligus bangga dengan rencananya yang berhasil membuat ketua osis itu tertipu

Arga menatap riki yang senyum senyum tidak jelas di bangkunya,arga beranjak dari dudukya dan menghampiri riki kemudian menari tangn riki "lo yang nipu gue yha...??"tanyang langsung pada riki yang masih terlihat cemas "klo ia knp.... lagian lo mw ajha gue tipu "riki kbali terkekeh, nu hal itu semakin mengundang amarah arga jika saja mereka tidak di dalam bis mungkin ia akan menonjok wajah riki seketika itu juga,namun hal itu ia urungkan karnia tidak mau image nya jafi jelek hanya karna menonjok riki

Arga kembali duduk di samping ratna dengan wajag yang nampak sangat kesal,dia mulai berfikir kalau cinta teng duduk verduaan denga reyhan sexanvkan ia harus dufuk dengan ratna jika saja ia tidak di tipu oleh riki mungkin saat ini yang akan duduk dengannya aarga bukan reyhan "arghh "erangnya "kenapa kac...??"
Tanya ratna tiba tiba saat mendengar erangn arga
"Gpp mff yha kalo aq ganggu??"wajah arga kembali tersenyum berbanding terbalik dengan sebelumnya saat ia berbicara dengan riki

15 menit perjalanan mereka beljm juga sampai di lokasi sampai ahirnya cinta tertidur di atas bis saat reyhan menoleh cibta sudah tertidur pulas reyham menyandarkan kepala cinta kebahunya membiarkan perempuan itu untuk tertidur di bahunya dan berfikir kalu itu adalah bantal yang setiap tidur ia gunakan untuk tidur

Reyhan tersenyum menatap cinta "manis..."kata reyhan membatin lalu dia juga ikut menyandarkan kepalanya diatas kepala cinta dan mulai merajut mimpi bersama cinta menunggu sampai ia dan temannnya tiba di lokasi acara

Hey...raderss bisa bantu aku gak...itu kan ada bintang di pojok bawah yha tolong di klik yha...soalnya aq gac bisa buka nihh...hehehe komen jg gak papa