chapter 1

7.1K 223 2
                                    

"ayahh ibu jangan tinggalkan saki"tangis anak kecil bersurai merah muda
"maafkan kami saki kami harus melindungi yang lain"kata ayah sakura
"saki mengertilah kau harus pergi ke tempat bibi tsunade dan minta dia untuk mengajarimu teknik miliknya agar nanti kau dapat melawan musuh kita"kata ibu sakura
"ayah ibu kumohon biarkan aku ikut" tangis sakura
"kami menyayangimu"kata ayah sakura mereka bertiga berpelukan untuk yang terakhir kali
"tidakk... "jerit sakura
"hah... Mimpi itu lagi"lesu sakura
"sakura kau kenapa mimpi itu lagi" kata seseorang berambut pirang
"tidak apa bibi tsunade"kata sakura
"saku kau hari ini akan masuk sekolah khusus untuk melatih kekuatanmu"kata tsunade
"baiklah aku bersiap dulu"kata sakura
"ini seragam milikmu"kata tsunade

Skip>>

"ohayou ayo sarapan"kata tsunade
"tidak bi kurasa aku sudah telat"kata sakura
"baiklah kau sudah membawa kopermu"kata tsunade
"sudah aku berangkat" jawab sakura singkat

Sakura menuju sekolah barunya diantar ibiki supir pribadi milik bibinya

"nona sudah sampai"kata ibiki
"hn" kata sakura
"kopernya mau saya bawakan"kata ibiki sopan
"tidak usah"kata sakura
"baik saya pergi dulu nona"kata ibiki
"hn"jawab sakura singkat

Sakura berjalan melewati koridor sekolah untuk mencari ruangan kepala sekolah

"apa anda kepala sekolah disini"kata sakura
"ya apa kau haruno sakura ini kunci kamarmu dan di kunci itu terdapat nomor kamarmu"kata kepala sekolah itu
"hn"kata sakura

Sakira mencari kamarnya beberapa anak laki laki dan perempuan menatapnya tapi sakura tidak memperdulikan hal itu dan terus berjalan

Duaghh...
"auchh... Kalau jalan lihat lihat"kata seseorang yang menabraknya
"hn"kata sakura

Murid murid hanya melihat peetengkaran mereka ralat ocehan karin karena sakura hanya diam saja

"sudah bicara nya kalau sudah aku pergi" sakura berjalan meninggalkan seseorang yang menabraknya tadi

"ini dia kamarku"kata sakura
saat sakura membuka pintu kamarnya sakura melihat pria dengan setengah telanjang karena ia ingin melepaskan pakaiannya
"ahhh..." jerit sakura


Minna selesai juga chapter 1 ini fanfic kedua author
TBC

LIKE A DREAMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang