Mortalitas

607 14 0
                                    

Gulita malam masih bisa terang
Bersahajalah..

Saat ngiang kesunyian terlalu mencekam
Ditaburi desau angin yang berlarian
Tidak ada gigil
Tenanglah...

Dengar tawanya yang menghangatkan
Nyanyian merdu diiringi senar gitar
Itu pengantar malammu menuju peristirahatan
Tidurlah...

Pijaki mimpi yang belum ada
Tunggu dia saat jingga fajar mulai berbicara
Membuat shaf memanjat harap
Bahagialah...

Aku bersamamu dalam penantian punahku
Sedikit kemudian aku dikecam rasa hilang
Bernama mortalitas perasaan

----------
Love,
Mircenola

SAJAK SENJATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang