Aku hanya salah satu dari sekian banyak perempuan yang memujamu
Mendapati kesempatan yang belum tentu perempuan lain dapatkan
Diperhatikan
Disayangi
Diberi waktu lebih banyak untuk mengukir kenangan dalam perjalanan
Dasarnya saja memang aku yang egois
Sikapmu itu membuatku jadi semena-mena terhadapmu
Selalu ingin paling benar
Didengarkan
Dimengerti
Tapi tidak sebaliknya
Aku menyesal berlaku demikian
Tapi aku memutuskan untuk tidak akan ada yang kusesali
Dari awal yang benar kita bukan siapa-siapa dan tidak ada apa-apa
Aku semakin berpikiran
Seharusnya kau dapati yang tak sekedar berkata beruntung menemuimu
Dia juga yang harus memahami bahwa konsep beruntung itu seperti simbiosis mutualisme
Dan aku bukan orangnya
Aku mundur----------
Love,
Mircenola
KAMU SEDANG MEMBACA
SAJAK SENJA
PoetrySenja itu bukan hanya tentang matahari yang menuju peraduannya. Lebih dari itu, namamu kusebut-sebut dalam kata.