Akunya digodain mulu sama orang-orang karena kamu. Kamunya, kapan godain aku? Hehe.
🌹🌹
Kalian tau pelajaran BK atau dikenal dengan Bimbingan Konseling? Tak asing lagi bagi kalian-terutama para siswa siswi nakal jika kalian berbuat onar, pasti kalian akan dipanggil ke ruang BK bertemu guru BP.
Hari Rabu. Hari yang mata pelajarannya berat. Bayangkan saja, ada Bahasa Indonesia, Fisika, Biologi, dan Matematika. Jangankan mengikuti pelajaran, membayangkannya saja sudah membuat merinding.
Tapi, untungnya ada pelajaran anti bosen bosen club. BK atau Bimbingan Konseling lah itu. Untung saja pelajaannya di jam terakhir, sehingga membuat murid-murid kelas XI 2 IPA menghilangkan stress nya sejenak.
Oh iya, berbicara soal BK kalian belum tau guru yang mengajar bukan? Pa Haris namanya. Si guru trendy yang gemar menggoda ank muridnya, baik yang laki-laki maupun perempuan. Seperti sekarang ini-.
"Nah ayo gimana ini Milkha sama Ferrel?" Tanya Pa Haris
"Apasih pa." Celetuk Milkha
"Halah, apasih-apasih. Sok-sokan polos juga."
"Bapa yang gajelas." Tukas Ferrel
"Gimana kalian berdua? PDKT nya lancar?" Tanya Pa Haris yang membuat keduanya diam. Skakmat.
"Rel, gimana Rel. Kamu suka sama Milkha?"
"Ih si bapa, ngapain pa."
"Yaudah deh. Mil, gimana Mil si Ferrel."
"Ya gak gimana-gimana lah pa."
"Itu tuh pa si Davin sama Caitlin tuh." Celetuk si idiot Leo.
"Wah iya tuh pa." Ferrel menyoraki juga.
"Berisik." Ucap Caitlin dan Davin bersamaan.
"Noh kan pa jodoh. Ngomong selalu barengan deh." Fernando membuka suara.
"Wah wah, pasangan baru. Gimana Vin?" Tanya Pa Haris membuat seisi kelas cengar-cengir.
"Ha? Gimana apanya pa?"
"Ya gimana itu kamu sama Caitlin."
Caitlin mendengar, hanya dia diam saja. Malas berdebat.
"Ya gak gimana-gimana."
"Bapa tanya deh, kamu suka siapa?"
"Cewe lah pak." Jawab Davin
"Iyalah bapa juga tau kalo itu. Cewenya siapa? Ada dikelas mana?"
"Ah kepo si bapa."
"Bukan gitu. Eh Vin, lalo kamu suka sama cewe itu dikejar, diperjuangin. Bukan diem-diem bae. Ngopi ngapa ngopi." Saran Pa Haris membuat seisi kelas XI 2 IPA tertawa keras.
"Si bapa gaul aja."
"Gila guru gue itu."
"Njir mantap pa."
"Tulis woy tulis, quotes itu yang bapa bilangg."Hebohlah seisi kelas itu, dan Caitlin hanya bisa diam, menahan jantungnya yang sudah tidak bisa di control. Seperti ingin mati.
"Eits sudah-sudah, kok malah jadi ribut. Ayo diberesin barangnya udah waktunya pulang tuh." Ucap Pa Haris memperingatkan
"Oh iya Vin-Davin jangan lupa tuh dikasih kepastian Caitlinnya." Peringat Pa Haris
"Eak si bapa"
"Gile guru gue"
"Acikiwir bapaa lope yu"
"Denger tuh"
Dan masih banyak teriakan lainnya menyoraki perkataan Pa Haris."Brisik."
"Paan sih." Ucap Davin dan Caitlin bersamaan, setelah itu mereka menghela nafas. Pasti saja. Ah sudahlah."Eak Davin gimana tadi vin?" Tanya Milkha
"Apa sih lo anak dugong."
Lagi kan. Selalu saja bertengkar. Huft, tak ada yang mengerti kenapa mereka selalu beradu mulut.
"Au ah. Cait, pulang kuy!" Ajak Milkha si gadis yang tenaganya tidak habis-habis itu.
"Caw! Duluan ya smua, bye." Pamit Caitlin
✨👾✨
Vote and commentnya guys!
Lanjut?
KAMU SEDANG MEMBACA
About our love
Ficção AdolescenteSemenjak putusnya hubungan seorang gadis bernama Caitlin Monica Wijaya dengan masa lalunya, Caitlin takut berurusan lagi dengan kata cinta. Entahlah, mungkin baginya cinta hanyalah penumpuk harapan yang berujung sakit hati. Kisah masa lalu Caitlin...