J.j.k
Setelah Eunji mendapatkan telephone itu dia berlari pergi dengan tergesah , membuatku bingung dengan apa yang sebenarnya terjadi.
Aku mengejarnya , menanyakan kepadanya apa yang sebenarnya terjadi , tapi dia hanya menangis bukannya menjawab pertanyaanku.
Aku menariknya ke dalam mobilku yang terparkir tak jauh di samping jalan, Eunji hanya mengatakan "Rumah Sakit Incheon" , aku menyadari air matanya yang tak kunjung berhenti.
Selama perjalanan Eunji hanya menatap diam ke luar jendela , tidak ada satu katapun yang terucap darinya , hanya isakan kecil yang terdengar dengan jatuhnya air mata, tak ada yang bisa aku lakukan , hanya menggenggam tangannya yang terasa bergetar hebat.
Aku yakin ini berhubungan dengan Hyung , karena aku merasakan ketakutan dan kekhawatiran yang kuat dari tubuhnya.
Setelah perjalanan yang jauh kami sampai di Rumah Sakit , Eunji langsung berlari mencari ruangan yang baru saja dia terima lewat pesan di telephone nya.
Apa keadaan Sehun Hyung memburuk .?? , Itu sebabnya Hyung tidak datang untuk janjinya .??
Bagaimana jika keadaannya memburuk .??"Hyung .... Aku sudah bilang padamu bahwa aku akan membunuhmu jika kamu berani meninggalkan Hyerim , tapi lihatlah apa yang terjadi sekarang .???
Tolong jangan seperti ini Hyung , kau membuat Hyerim takut sekarang.
"Kai .???!!
Orang itu berbalik menghadap kami , terlihat wajahnya yang sayu dan berantakan , matanya yang sembab seolah dia menangis dibwaktu yang panjang.
Siapa lelaki ini .?
"Masuklah , Sehun ada di dalam.
Jadi benar .???
Aku melihat langkah Eunji yang gontai , tubuhnya yang mulai melemah seolah dia tidak menyadari dunianya saat ini , air mata yang baru saja mengering kembali terjatih di pipinya.
Aku berjalan untuk menggenggam nya , tapi dia menghentikan langkahku."Aku baik-baik saja , biarkan aku sendiri Kooki , Jadi aku mohon tunggulah di sini.
Dan disanalah aku , duduk untuk menunggunya bersama lelaki yang baru ku ketahui bernama Kai.
_________________________________
Tuhan.... Semoga ini hanyalah mimpi , tolong biarkan ini hanyalah mimpi yang akan menghilang ketika aku terbangun nanti.
Aku melihatnya terbaring di sana , dengan peralatan Rumah Sakit yang terpasang di tubuhnya , tidak ada sehelaipun perban yang terbelt di tubuhnya , yang menandakan bahwa ini bukan karena sebuah kecelakaan.
Mataku tersudut pada identitas pasien yang tergantung di tempat tidurnya , Oh Sehun , penderita Kelemahan Hati rasanya semua berhenti pada detik itu , aku tidak bisa bernafas lagi , air mata ini semakin terjatuh dari pelupuknya , tubuhku bergetar menyadari semua ini bukanlah sebuah mimpi , melainkan kenyataan yang baru ku ketahui.
Kaki yang lemah ini membawaku berjalan kepadanya , tanganku meraih miliknya , mengenggamnya dengan kelemahan.
Bagaimana bisa ini terjadi .??
Sejak kapan Sehun seperti ini .??
Kenapa aku tidak mengetahui apapun ???"Maaf...
Maaf karena aku tidak merawatmu dengan baik , maaf karena aku tidak tau rasa sakitmu ,maaf karena membiarkan kamu menahan semuanya seorang diri..
Maafkan aku sayang...
Kenapa kamu tidak pernah mengatakannya kepadaku Oh Sehun .?
Kenapa kamu menahannya seorang diri , kenapa aku menjadi orang yang bodoh .???
Apa yang harus aku lakukan .??Bodoh.... Jung Eunji kau bodoh , bagaimana bisa aku tidak mengetahui keadaan kekasihku sendiri .?? Memangnya berapa lama aku mengenalnya .??? ,,
Apa yang harus aku lakukan Sehun-ah....
"Jangan menangis Eunji-ah...
Ya Tuhan ... Bertapa aku merindukan lelaki ini , aku selalu menunggunya pulang , aku selalu menunggunya kembali untukku , tapi apa yang ku lihat sekarang ini sungguh menyakitkan.
"Jangan menangis karenaku Eunji-ah , aku mohon....
"Maaf...
Maafkan aku Sehun-ah , apa yang harus aku lakukan .??Maafkan aku....
"Jangan menangis..
Aku selalu menutupi semuanya selama ini karena aku tidak ingin melihat air matamu yang menetes karenaku , dan jika kamu menangis sekarang , kamu menghapus semua usahaku...
Jangan menangis..."Kamu selalu memelukku disaat aku sakit , disaat aku kesakitan , tapi aku tidak melakulannya untukmu selama ini , bertapa bodohnya aku Hun...
Kenapa kamu menahannya seorang diri Hun , kenapa kamu membiarkan aku menjadi kekasih yang bodoh .??
Maafkan aku...
Pelukannya terasa erat saat dia menariku kedalam dekapannya , tubuhnya terasa lemah karena sakitnya , dan aku bisa merasakan air matanya yang terjatuh di pundaku.
"Kamu memintaku untuk tidak menangis , tapi kamu sendiri menangis...
Jangan menangis ... Siapa yang akan menghentikan tangisan ini jika kita sama-sama menangis .??Aku merasakan nya ... Bibirnya yang menyentuh lembut di leherku , bukan hasrat ..... tapi kerinduan , Sehun merindukanku di sampingnya , bukan hanya aku yang selalu merindukannya.
"Eunji-ah...
"Hmm .?
"Marry Christmas love.. ,
aku punya sesuatu untukmuDan di saat itulah aku kembali merasakan kehilangan nya , disaat dia melepaskan pelukannya untukku , tangannya terulur mengbil sesuatu di balik selimutnya , mengeluarkan kotak kecil yang berisi sepasang kalung dengan hati yang terbelah dua tergantung di antaranya.
"Satu untukmu , dan yang satu lagi untuk bayi kita yang sekarang sedang tumbuh di perutmu , kamu akan menjaganya kan .???.....
Dia anakku Eunji-ah..Bagaimana mungkin .???
Bahkan Sehun sudah tau bahwa aku sedang mengandung bayinya saat ini.
Apa yang telah aku lakukan selama ini sampai aku tidak menyadari kesakitannya .??
Bahkan sekarang dia tersenyum untukku , dia berbicara panjang lebar di tengah kesakitannya untukku , apa yang telah aku lakukan selama ini .??"Bagaimana bisa kamu mengetahuinya .??? Aku sudah menutupi nya dengan baik , ini kado natal untukmu tapi kamu sudah mengetahuinya lebih dulu , aku harus mencari hadiah yang baru untukmu sekarang.
"Peluk aku Eunji ,
Hangat , tenang .... Seperti itulah berada di dalam pelukannya.
"Kamu tidak perlu mencari kado baru untukku , berjanjilah kepadaku bahwa kamu akan selalu hidup bahagia walaupun tidak denganku , berjanji untuk selalu baik-baik saja , merawat anak kita dengan baik walaupun tanpa adanya diriku , kamu akan mencintainya sama seperti kamu mencintaiku.
Berjanjilah itu untukku.."Aku akan bahagia untukmu Sehun-ah , kita akan berkumpul kembali , jadi cepatlah sembuh supaia kita bisa merawatnya bersama-sama...
Aku mencintaimu Oh Sehun
Marry Christmas."Janji .???
"Aku janji ... Untukmu
"Hmmm,,
Saranghae , Oh Eunji"Yah... Aku bukan Oh Eun-
Tut... Tut... Tut... Tut....
Dan semuanya , berakhir disana.
KAMU SEDANG MEMBACA
PROMISE
FanfictionPada akhirnya JANJI hanyalah sebuah kata yang tidak kita ketahui akhirnya... Teringkari ataupun di tepati tetap tidak ada yang tau akhirnya.