Wajah yang begitu sayu dengan kantung mata yg mulai menghitam dan mata yang bengkak karna tangisan, tubuh yang begitu indah itu tergeletak di pinggir sofa dengan nuansa abu abu.
Tatanan kamar yang begitu rapi dengan pot pot kecil bertanam kan tumbuhan kaktus kecil yang terpajang rapi di jendela kaca tapi sayang kamar yang rapi telah berantakan belum lagi dengan figura foto yang berserakan, kaca pecah di mana mana.
Siapa yang menyangka kalau gadis yang tergeletak itu adalah ANNA DYSCA yang meratapi dirinya karna perasaan yang campur aduk gak karuan.
Ya, kamar ini adalah kamar khusus yang di desainnya menjadi kamar spesialnya, kalian tahu kamar ini hanya di terangi lampu temaran saja di sini banyak sekali foto dan barang barang kenangannya dengan Troy si pengusaha muda itu tapi sayang semua sia sia.Menangis ! Ya hanya itu yang bisa dia lakukan.
Kenangn yang dulu dia dambakan ingin menjadi kenyataan kini telah sia sia dan musnah, dengan duduk Ann mutup wajahnya dengan telapak tangan.
" mungkin apa yang lo katakan benar Rel, gue harus bisa move on darinya. Tapi ingatan gue gak akan bisa hilang walau pun sudah gue lupakan semua seperti sudah melekat Rel" gerutunya dengan isakan yang masih belum berhenti
Dengan begitu kalutnya Anna berjalan entah kemana dia akan pergi, dia hanya ingin pergi meninggalkan semuanya dan jika boleh jujur dalam hatinya terbesit ingin mati saja, tapi semua sudah jalannya ini skenario Tuhan.
Sempoyongan, Anna sempoyongan dengan berjalan di jalan yang begitu sepi hanya mengenakan hot pents dan kaos oblong dengan sepatu bertalinya kepala pening tak dia hiraukan.
" astaga Tuhan, kenapa kepala gue sakit banget" di pegangnya kepala bagian yang tersa sakit
Pucat sangat pucat bibirnya yang semula indah begitu kering, sangat mengkhawatirkan.
Setitik warna merah terlihat oleh matanya yang begitu sayu dan bengkak,nafasnya tak beraturan dilihatnya sinar mata hari yang begitu terik.
Tak lama setelah itu tubuh indah yang dulu pernah di idam idamkan Troy kini jatuh tersungkur di aspal jalanan yang begitu sepi hingga angin menerpanya, dan entah dati mana sebuah topi tertiup angin mengarah ke muka Ann yang tergeletak mengenaskan tanpa siapa pun.
🌵🌵" serba putih, apakah gue sudah mati dan apakah ini yang dinamakan surga"
Pemandangan dengan bunga warna warni dan pohon yang begitu banyak sekali buah, kemana pun mata membentang pasti akan menemukan bunga seperti karpet yang membentang luas
" bunda, ayah?
" sayang bukan saatnya, kau masih harus menemukan kebahagiaanmu sayang suatu saat ayah dan bunda akan menjemput mu kembalilah Kebahagiaan mu menunggu mu"
" tapi ay
" sampaikan salam ayah pada tantemu, kami menyayangimu Anna"
Bising ! Sangat bising suara gemeratak alat membuat mata gadis itu sedikit membuka mata,dia bisa merasakan sesuatu mengorek dagingnya ngilu dan sakit dia tahan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Dalam Diam
Любовные романыHabis gelap terbitlah terang seperti itu yang ku harap kan, tapi apa pengungkapan yang ku lakukan setelah sekiat tahun tapi tak terbalaskan karna keterlambatan