Dengan balutan dress tanpa lengan dengan menonjolkan bagian punggu dan ikatan tali di belakang leher begitu membuat tampilan Novi begitu cantik rambut panjang yang di gerai dan dompet kecil yang di genggamnya menambahkan nilai plus, badannya begitu ramping putih nan bersih dia keturunan turki yang sebentar lagi akan menikah dengan seorang pemuda dengan title pengusaha muda yang sudah sukses dengan bisnisnya di mana mana.
Hari ini dia sudah berdandan lebih dari satu jam bahkan tidak mau di ganggu sedikit pun, sebenarnya tanpa bedak dan mekeup yang berlebihan Novi sudah sangatlah cantik wajahnya sangatlah imut belum lagi bibirnya yang kecil membuat semua pemuda tergila gila padanya.
" setidaknya aku tidak terlihat pucat, semoga saja dia suka dengan dandanan ku oh Tuhan ini pertama kalinya aku bertemu dengannya sebelumnya aku hanya bisa melihatnya dari secarik foto dan sekarang kau berapa kan kesempatan untuk ku melihat secara live, ohh kenapa begitu gugup sekali"
" apa kau akan berkutat di dalam terus Nov, cepetlah keluar sebentar lagi kita akan segera ke tempat yang sudah di janjikan. Kau jangan membuat ku malu" ucap seseorang di balik pintu kamar Novi yang tidak lain adalah sepupu dari keluarga ibunya,Franda
" oh baiklan "
🌵🌵
Masih tetep menunggu Troy Kenan dan Valerie sedari tadi masih menunggu calon iparnya itu, mata tajam Troy akhirnya melihat seorang wanita keluar dari mobil hitam yang tidak asing lagi itu mobil Sergio sopir pribadi Dadynya dan ya sangat mempesona dari ujung kaki hingga rambut Troy menatapnya dengan sangat fokus dan tidak ada yang cacat Dadynya benar sangat cantik.
" Novi, akhirnya datang juga" begitu sapaan Valeri ketuka mengetahui Novi yang datang dengan menggunakan taxi online
Ya sudah hampir tiga hari Novi di London guna menemui calon suaminya karna bisnis begitu penting sehingga Novi yang harus mengalah, keadaan begitu sangat canggung antara Troy dan Novi sedari tadi mereka hanya sibuk dengan perasaan mereka sendiri sedangkan Kenan dan Valerie sedang mengobrol dengan sepupu Novi guna membicarakan acara pernikahannya.
" ba-bagaimana dengan bisnismu apa ada kendala? ucap Novi memecahkan ke kosongan di antara mereka
" tidak. Aku berharap akan selalu lancar tapi yang namanya bisnis kendala itu pasti ada dan bagaimana keadaan keluarga di sana dan oh ya Caffee apa masih kau juga yang menghandelnya?
" oh sehat keluarga sangat sehat dan maaf mereka tidak bisa ke sini karna urusan di rumah begitu banyak dan ayah juga terlalu sibuk dengan meeting soal Caffee aku serahkan ke sepupu dari ayah diar dia yang menghandel untuk benerapa hari ini, dan maaf kenapa paman tidak ikut apa ada urusan lain?
" oh syukurlah kalo begitu, soal Dady hari ini yang mewakili abang dan Vale karna meeting dengan perusahaan di Jepang belum bisa di tinggal"
" oh tidak apa apa aku hanya bertanya saja"
Hening, tentu saja padahal Novi sendiri tipikal orang yang sangat cerewet tapi apa mau di kata dia begitu kagum dengan ciptaan Tuhan yang begitu sempurna.
Kenan yang sedari tadi melirik adik dan calon iparnya itu hanya bisa menggelengkan kepala, bagaimana tidak kecanggungan itu sangat membuatnya malas menatap mereka yang hanya berdiam dan hanya akan berbicara jika itu penting sedangkan Kenan tahu kepribadian Novi yang bisa di bilang cerewet sangat malahan.
" sudahlah biarkan mereka berdua kita tidak perlu ikut campur Ken sudah cukup lama Troy terpuruk dengan perasaannya kita sebagai keluarga hanya bisa mendukung apa yang di inginkan Troy, contohnya seperti sekarang ini mungkin Troy ingin bangkit dari keterpurukannya yang lalu biarkan berlalu Ken dan Troy sama seperti kita dan yang lainnya yang punya pilihan dalam hidup"
" kau sangatlah dewasa bunny, beruntung aku mendapatkan istri sepertimu yang selalu mendampingi ku dan satu satunya adik keparat ku itu"
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Dalam Diam
RomanceHabis gelap terbitlah terang seperti itu yang ku harap kan, tapi apa pengungkapan yang ku lakukan setelah sekiat tahun tapi tak terbalaskan karna keterlambatan