chapter 3 • macan betina

17.6K 2.1K 260
                                    

Happy Reading!

.
.
.

÷÷÷

Jungkook buru-buru lari keluar kelas ketika pemuda itu mendapat pesan dari Lisa, kalau mantannya itu tengah kesakitan.

LiSayang

Jeon, perut gue sakittttt :((

“Woy kampret mau kemana lo? Bentar lagi Pak Bimo masuk.” Jimin yang melihat Jungkook buru-buru keluar Kelas berteriak.

“Lisa sakit perut.” Jawab Jungkook cepat.

“Buset, si Mantan sakit aja sampe segitunya. Lagian heran gue sama mereka. Kalo masih saling sayang ngapain musti putus coba?” Taehyung menatap Jungkook yang sudah menghilang di balik pintu Kelasnya dengan heran.

“Haha status mereka boleh aja mantan, tapi kelakuan mah masih kaya orang pacaran.” Jimin terkekeh kecil.

“Lo sendiri gimana Jim sama Seulgi?” Taehyung beralih bertanya pada Jimin.

Jimin menghela napasnya berat.

“Gue sayang Seulgi, tapi nggak bisa lepasin Rose.” ucap Jimin tersenyum sendu.

“Yeee si Bangke. Kalo mau Seulgi ya Seulgi, Rose ya Rose. Jangan maruk lo setan.” Taehyung menepuk belakang kepala Jimin keras membuat Jimin meringis pelan.

“Lo sendiri gimana? udah Move On sama Irene?” Jimin menaikkan sebelah alisnya menatap Taehyung.

“Wessh, udah dong. Sekarang kan udah punya Ayang Jennie. Irene cuma masa lalu, masa depan gue jelas Jennie.” Taehyung tersenyum bangga sedangkan Jimin mendengus geli.

Jungkook mengabaikan tatapan aneh siswa siswi yang berlalu lalang di Koridor, Pemuda itu berari kesetanan kearah Kelas Lisa, XII IPA 2. Jungkook menepuk jidatnya keras ketika pemuda itu mengingat kalau tanggal ini, tanggal dimana Lisa-nya menjadi 'Macan Betina'

Setrlah sampai di Kelas Lisa, ternyata sudah ada Bu Nindi, guru Matematika yang tengah menjelaskan materi tentang Limit Fungsi.

Jungkook mengetuk pintu kelas Lisa, yang otomatis membuat semua orang yang berada di ruangan itu menoleh kearahnya.

“Permisi, Bu.” ucap Jungkook sopan.

“Oh Jungkook? Ada apa?” tanya Bu Nindi.

“Eum, Lisa sakit, Bu. Saya izin mau bawa Lisa ke UKS.” Jawab Jungkook sopan, pemuda itu melirik kearah Lisa yang tengah meringis kesakitan memegangi perutnya.

Bu Nindi terkihat kaget, wanita paruh baya tersebut lantas menatap kearah Lisa.

“Benar itu, Lisa? Kamu sakit?” tanya Bu Nindi memastikan.

Lisa hanya mengangguk singkat.

“Yasudah kalau begitu, Lisa silahkan Istirahat di UKS.”

“Makasih, Bu.”

Jungkook buru-buru menghampiri Lisa. Pemuda itu memapah Lisa keluar.

[LK] stuck on you - completeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang