Hyun ja pov
Namaku lee hyun ja,hari ini hari dimana aku harus pindah rumah dari kota gangnam menuju seol,setelah 4 tahun ibuku meninggal hidupku seperti tak berguna lagi. Ayah yang sibuk dengan perusahaaannya sampai aku tak pernah melihat ia sepuluh menit saja,dan saat ayah membangun perusahaan baru di seol ayah memutuskan untuk pindah
rumah.Sekitar kurang lebih empat jam dalam perjalanan,akhirnya aku sampai di sebuah rumah yang tak begitu besar namun mewah "non,ayo masuk kita istirahat"kata bi jung,ia adalah pembantu di rumahku sejak lama mungkin sebelum aku lahir, kata ayahku dia yg mengurusku selama ayah dan ibuku sibuk bekerja.
" eh iya bi jung, ayo kita masuk" kataku sambil membantu bi jung membawa koper.
Saat aku menaiki anak tangga satu persatu untuk masuk kedalam rumahku,karena sebelum masuk pintu utama ada anak tangga yg harus di lewati,saat aku hendak masuk ke dalam rumah tiba tiba ponselku bergetar dan ternyata ayahku yang menelpon,aku mengangkatnya dan "hallo yah,hemm kenapa ayah menelpon aku baru saja ingin istirahat," omelku pada ayah," hyun ja dengar ayah,sepuluh menit lagi ayah sampai,maaf jika ayah terlambat pergi bersamamu"kata ayahku,"emmmm tak apa, aku terbiasa tanpa ayah"gumamku dan langsung memutuskan telpon.Ya beginilah aku,aku yg sudah terbiasa hidup tanpa kasih sayang seorang ayah,jadi ada atau tidak itu tidak penting lagi.
Bi jung menepuk pundakku yg sontak membuat ku kaget "itu dari tuan non,apa dia akan kemari?"kata bi jung " aku hanya menganguk dan masuk ke dalam rumah.Rumah yg menurutku sangat simple dan cocok untuk orang seperti aku,menurutku ini sangat nyaman." bi jung,dimana kamar baruku,aku sudah lelah".teriakku pada bi jung," oohh iya non,kamar non di atas,non pasti tau,ayah non sudah mempersiapkannya" teriak kembali bi jung.Akupun segera menaiki anak tangga agar segera sampai di kamar,dan benar apa yg bi jung katakan dari pintu kamar saja sudah terlihat namaku dan gambar yg sangat aku suka,ya gambar boyband korea yaitu EXO-L. Aku segera masuk dan ya ini sangat berbeda,kamar yg dihiasi oleh koleksi fotoku dan aku tidak percaya jika ayahku yg melalukan.
Ngomong ngomong soal ayahku,ya ia seorang pengusaha yg sangat tampan menurutku. Kim woo jin,ya Itulah nama dari ayahku ia biasa terkenal dengan sebutan tuan kim.Hari ini aku berniat untuk tidur awal dan tidak menunggu ayahku pulang,ya ia berbohong akan datang sepuluh menit lagi tapi nyatanya aku sudah menunggu tiga jam tapi masih saja belum datang,ya itu ke biasaannya. Ia selalu sibuk dengan pekerjaannya sampai lupa dengan aku seorang anak yg butuh keberadaannya disini," hemm,apakah aku tidak penting untuk ayah?"lirihku. Tok tok tok suara pintu dari luar,dan menampakkan bi jung yg tengah membawa obatku.ya aku seorang penderita leokimia yg entah sampai kapan akan bertahan." non jangan lupa dengan obatnya,nanti bibi bisa dimarahi tuan" kata bi jung sambil membujukku." iya bi,aku pasti meminumnya,aku sadar hidupku tidak bisa tanpa benda ini" kataku sambil menunjukkan obat untuk segera ku minum.
Setelah aku dan bi jung sempat mengobrol tadi,aku memutuskan untuk pergi ke alam mimpiku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love story in seoul
רומנטיקהBagaimana rasanya jika hidup jauh dari orang tua,dan itu lah yang dirasakan oleh seorang gadis yang beusia 18 tahun duduk di kelas xii di salah satu sekolah ternama di seol