Kemelut luka bergelayut dalam nadi
Menyerukan amarah dalam hening yang menggema
Aku diam, tapi aku musnah
Aku diam, tapi jiwaku jadi serpih
Tangis ku terisak
Jiwaku berbisik, aku luka
Darahku bergeliat bagai gejolak api
Aku marah, aku ingin musnah
Aku tenggelam dalam bisikan pedih
Sukmaku terbakar dalam bara tanpa rasa
Sukmaku mengeping menjadi titik - titik abu yang melayang
Tangis ku menjelma menjadi nyanyian malam yang mengusik sunyi
Aku luka
Aku malam
Aku ingin pulang,
Tapi aku dilarang.
YOU ARE READING
Disini Ada Luka
PoesíaSemua orang pernah terluka, siapapun. Hanya saja, banyak diantaranya tidak berkesempatan untuk mengungkapkannya. Ingin luka dihatimu dibuatkan sebuah puisi? Bagikan lukamu pada Author melalui inbox atau email : raorsdiana@gmail.com dan nantikan raju...