Heyyooo
Maap baru next buntu bgt soalnya, ada aja yg bikin ga bisa next.
Entah mood yg tiba2 drop, atau buntuan ide wkwk
Semoga suka sama chapter kali ini
Ku relakan dia menggantikanku,
berharap kamu lebih bahagia.
Namun tanpa kamu tau aku yg paling terluka
***
"Sorry broo, sorry gue udah emosi tadi" Sambung ali.
"Thanks udah perhatian sama prilly, udah selalu ada buat prilly"
Rama hanya mengangkat jempolnya lalu pergi
Tinggalah prilly dengan ali disana.
"Prill... Aku... Aku"
"Apa li? Apa? Kamu masih mau tuduh aku, ini dan itu. Kamu tau ga, beberapa hari ini aku selaku cemas kamu gaada tuh kabarin aku, sedetikpun gaaada li, bahkan buat nanya kabar pun gaada. Selama ini rama ngehibur aku, dia dateng saat aku lagi hampa lagi butuh kamu, kamu kemana kamu gaada li" Prilly seakan melimpahkan semua yg ia pendam.
"Maafin aku prill" Ujar ali sambil menghapus air mata prilly
"Udah lah li. Kalo udah kaya gini kamu masih mau nyalahin orang lain. Aku cape li aku cape"
"Prill"
Prillh masih diam
"Prill"
"Aku cape li, aku cape. Aku cape dibully sama org2 yg bilang aku ngangep lah, terlalu berharap sama kamu lah, kecentilan lah apalah itu"
Ali langsung memeluk prilly
"Prill kita intropeksi diri masing2 ya, aku kasih yang kamu mau, maaf kalo menurut kamu aku terlalu naif lah, aku larang ini itu maaf prill, kamu bebas sekarang. Aku ngelakuin ini buat kebahagiaan kamu"
Prilly hanya menggeleng, tanpa bisa berkata2 lagi
"Dan kamu harus tau i always love you" Ujar ali lalu mencium kening prilly. Setelah itu pergi.
***
"Prill" Ali menyadarkan lamunan prilly.
"Yaampun prill, dari tadi gue ajak ngomong diem aja, tau2nya lagi bengong. Gausah mikirin kegantengan gue gitu lah hehehe"
"Ihh apa sih li. Udah ah udah sore ni. Balik yu. Besok gue ada kelas pagi ni "
"Oce2 deh"
"Eh li untung gue inget, gue masih nungguin lhoo jawaban elu soal itu"
"Soal apa ?"
"Soal tadi, alasan hari ini kita ketemu" Prilly menatap penub penasaran.
"Oh soal itu kamu masih mau tau ?"
Prilly mengangguk.
"Sebenernya... Gue"
***
Hehee segini dulu gaess buntu cumpah deh wkwkwk
See you next chapter
Jangan lup vote oceeee 👌👌👌
3 maret 2018
KAMU SEDANG MEMBACA
Tetaplah Menjadi Indah
Random"Mungkin kamu ingat sebelum kita sejauh matahari, kita pernah sedekat nadi. berbahagialah kamu disana.biarkan kurasakan Cinta ini dalam diamku, biarkan kumengenangmu dalam ingatanku, biarkan kurasakann merindumu mengalir dalam nadiku" -aliandra din...
