Story by: FeniDianaAsi
Genre : Deeply sadly
Soundtrack : lily feat Jo seunghyun~shiny day
Challenge by: luvlymel
¤¤
Yoojung pov
Masih kuingat aroma tubuhnya yang bercampur dengan aroma hujan yang sedang mengguyur kala itu. Dia menyelipkan sebuah ganggang payung tepat di genggaman tanganku, dan ia lebih memilih berbasah-basahan menerobos hujan untukku. entah kenapa hanya hal sekecil itu saja sudah membuat jantungku berdegup kencang tak karuan. Iya itulah cinta jika jantungmu berdegup. Aku jatuh cinta dengan seorang study transfer yang baru-baru ini mencuri perhatianku. Dia Park Jimin menapik prasangka burukku padanya bahwa dia adalah seorang siswa yang suka membuat onar di sekolah dulunya. Itu hanyalah sebuah gosip murahan yang berujung pada kebencian. Tetapi alasan aku sangat membencinya karena dia terlalu baik kepada semua gadis, dia terlalu perhatian sampai-sampai aku tidak bisa membedakan yang mana perhatian karena suka, dan yang mana perhatian karena baik.
.....
Pulang sekolah..
"Jimin'a, tunggu!"
Pekik Yoojung menghampiri Jimin dengan berlari-lari kecil sambil membawa sebuah kantong kertas bewarna merah muda.
"Ehm ini, payungmu aku kembalikan...
"....ehmm.. Tt..erimakasih!"
Ucap Yoojung terlihat gugup sambil menyodorkan sebuah kantong kertas bewarna merah muda yang berisi sebuah payung milik Jimin.
Belum lagi wajahnya terlihat tampak bersemu merah karena malu, hal itu ditambah oleh Jimin dengan menatap manik mata Yoojung dengan lekat. Hal hasil Yoojung tampak terlihat salah tingkah.
Kenapa dia menatapku seperti itu? Aduh aku tidak bisa membayangkan betapa merahnya wajahku ini..
Sempat Jimin terdiam sejenak, ia tampak menatap lekat wajah Yoojung yang memerah itu lantas tiba-tiba wajahnya itu mengembang kian pasti yah Jimin tersenyum dan tertawa terbahak-bahak.
"Yoojung'a kau tidak perlu mengembalikan payung ini. Aigoo, kau tampak terlihat manis."
"Ye?"
Dag..Dig...Dug.. Jantung Yoojung kian berdetak tak karuan.
Berhentilah tertawa seperti itu kau membuatku hampir pingsan, aku menyukai senyumanmu seperti ini, karena kau terlihat begitu tampan.
Tawa Jimin kian meledak saat melihat mata Yoojung terbelakak, dan tanpa lama Jimin mencubiti pipi Yoojung itu dengan gemas, sebelum tangannya mendarat tepat mengelusi pucuk kepala Yoojung itu dengan lembut.
Tiba-tiba Sohyun datang menghampiri mereka berdua dengan membawa sebuah kantong kertas bewarna merah muda juga.
"Jimin, oppa?"
Pekik Sohyun menghampiri Jimin dengan manja.
Mwo? Oppa? Ish kenapa Sohyun memanggil Jimin dengan sebutan oppa?
Dan bagi penglihatan Yoojung saat ini iya Sohyun terlihat begitu manis, yah bagaimana tidak ia memaniskan bibirnya itu dengan sebuah lipstik bewarna pink.
"Ini, aku mengembalikan jaketmu yang kemarin. gara-gara aku kau sampai menerobos hujan, ehm aku tidak enak nih."
"Bagaimana kalau aku mentraktirmu sebagai balasannya."
