Prilly Latuconsina artis muda yang sedang naik daun kelahiran dari ambon anak kedua dari tiga bersaudara setelah memulai karirnya dari nol hingga sukses seperti ini dia meresa bahagia dia terkenal di negeri orang London setelah bertahun tahun di Lon...
Terik mentari yang menyengat ditengah kota diantara gedung gedung pecakar langit dari salah satu gedung itu keluarlah sosok wanita mungil nan cantik berjalan di iringi para pengawal memasuki mobil mewah untuk meninggalkan gedung itu.
Setelah dia duduk didalam dia menyuruh sang supir untuk mengantar ke masion milik dirinya mobil pun berjalan meninggalkan gedung itu dikeheningan dalam mobil terdengar nada deri dari ponsel wanita itu dia pun mengeser tombol hijau
" ya hallo " ucap wanita itu
" iya pah besok prilly pulang " ucap wanita itu
ternyata dia itu prilly artis muda yang sedang naik daun
"........."
" emang mau ada apa sih pah kenapa papah dari kemaren ngebet banget nyuruh aku pulang " ucap prilly
"............."
" iyaa papah pasti pulang kok ini prilly habis dari kantor manajement mau ke masion buat beres-beres baju dan semuanya" ucap prilly
".............."
" iya pah waalaikumsalam" ucap prilly telefon pun berakhir.
.prilly menghela nafas dia bingung dengan papahnya kenapa menyuruh dirinya pulang setelah karirnya sukses di luar negeri prilly disuruh pulang kembali ke indonesia sebenernya dia berat meninggalkan kota yang membuat karirnya sukses seperti ini tapi dia juga penasaran sekaligus tak bisa membantah perkataan papahnya prilly memejamkan matanya sejenak tiba- tiba suara sang supir mengangetkan dirinya sang supir memberitahu dirinya sudah sampai didepan masion prilly pun turun masuk kedalam masion mewahnya lalu membuka pintu melangkahkan kakinya ke kamar milik dirinya melepas sepatu dan tas ditempatnya lalu menuju lemari membuka dan memasukan baju - baju dan pakaian yang lain kedalam koper yang berada didekat lemari itu setelah merasa cukup dia pun menutup koper dan lemarinya lalu menganti baju dan berjalan kearah tempat tidur dia merasa lelah hari ini ingin memejamkan mata untuk beristirahat sebentar tak lama pun dia terlelap dalam mimpi
°°°°°°°
At .jakarta indonesia
Pria tampan berwajah arab berhidung mancung alis tebal menenteng tas kerjanya berbalut jas abu abu kemeja yang sama dengan warna jasnya celana senada dan sepatu pantopel yang mengkilap berjalan kearah gedung mewah terpampang nama Syarief Cropf dibagian depan gedung itu dia memasuki lobi disambut oleh beberapa karyawan .
Pria itu Aliando Syarief putra kedua dari keluarga Syarief Keluarganya orang terkaya tapi dia memulai karirnya dari nol dia bekerja diperusahaan dari karyawan biasa hingga kini dia sukses memimpin perusahan milik dirinya sendiri ali yang sudah dewasa mapan dan sukses banyak wanita yang mengilai dirinya berebut menjadi pendamping hidupnya karena statusnya yang masih singel dan menjadi CEO sang ayah khawatir ali salah memilih calon pendamping dia pun ber niat menjodohkan dengan anak rekan kerjanya
••••
Ali kini duduk dikursi kebesaranya dengan kacamata menatap serius ke laptop dan berkerkas dimeja kerjanya
Saat itu juga terdengar pintu diketuk dari luar
" ya masuk" ucap ali
Masuk lah sosok pria muda tak kalah tampan dari ali
" ehh elo rel kirain siapa tumben lo ketok pintu biasanya main nyelonong aja" ucap ali pada pria itu .
Dan ternyata dia sahabat ali sekaligus sekertaris ali dikantor Varell Bramata pria tampan tinggi blasteran indonesia dan inggris ali dengan dirinya sudah bersahabat dari kecil dia mempercayakan varell untuk menjadi sekertarisnya karena ali tak ingin ada wanita yang menemani kerjanya hanya dengan pakaian sexi make up tebal
" lo ngejek gue banget sihh' ucap varell
" ya ga sih cuma heran aja oh ya ada apa lo kesini" ucap ali
" ya terserah gue cuma mau nyerahin nih berkas buat rapat lo tar sekalian ngingetin lo " ucap varell
" oh okee thanks" ucap ali
" udah yuk keruang rapat bentar lagi mereka dateng" ucap varell
Ali pun menganguk dan tak lupa membawa laptop serta berkas yang diberikan oleh varell
Mereka pun keluar menuju lift yang akan membawa kelantai atas tempat rapat setelah sampai atas merekan langsung masuk kedalam duduk ditempat masing masing varell mengecek persiapan rapat setelah semuanya beres mereka mengobrol semberani menunggu rekan kerja nya datang
" oh ya li gue denger pak stevan itu kesini sama sekertarisnya loh" ucap varell
" lah terus kenapa ada masalah gitu sama sekertarisnya" ucap ali
" bukan gitu lo gx denger apa gx tau soal anaknya yang cantik itu dan ternyata sekertarisnya itu anak pak stevan "ucap varell
" ya biarin lah gue ga ada urusan sama kehidupan dia" ucap ali
" ya gue penasaran aja sama sosok anaknya beneran cantik ga" ucap varell
Ketika ali ingin menjawab pintu terbuka datang sosok pria paruh baya dan wanita cantik disebelahnya dibelakang mereka juga ada empat orang pria lagi mereka rekan kerja ali .
Ali dan varell mempersilakan rekanya untuk duduk para rekanya pun duduk ditempat masing masing
Majenang.02.maret.2018
Bersambung........
Tunggu kelanjutan ceritanya ya jangan lupa vote dan komen
Dan jangan lupa tambahkan ke daftar baca kalian ya di perputakaan jadi biar tau kelanjutanya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
