Pernikahan Terpaksa

sebelas

Hallo saya kembali udah ga sabar kan untuk tau kelanjutanya yukkk silakan dibaca

****

Tiga hari sudah dari kepulangan ali dan prilly dari rumah mama
Tepat pada hari ini mereka akan berencana berangkat liburan kebali
Ketika mobil yang membawa keduanya kearah bandara didalam mobil itu suasana dalam keadaan hening hingga dering ponsel milik prilly yang nyaring seketika membuat prilly mengecek dan menerima telefon dari sang manajement bahwa dia harus datang ke kantor untuk merencanakan kerjasama yang sudah diterima olehnya, seketika itupun prilly cemas akhirnya dia pun mengakhiri telfonya lalu dengan wajah lesu dia menatap ali di sebelahnya dan mulai membicara sesuatu

" li maaf banget yaa kita ga bisa kebali sekarang soalnya tadi mendadak pak andi manajement gue ngomong kontrak yang kemaren mau dikerjakan sekarang " ucap prilly

" loh emang kamu ga tau kapan projet itu dikerjakan"? Jawab ali

" gue taunya bulan depan tapi tiba tiba dari pihak sana mempercepat dan mereka akan menuntut kalo gue ga ikut gabung sekarang" ucap prilly

" ohh gitu ya udah gpp kok kita balik lagi ya biar kita kapan - kapan aja liburanya " ucap ali

" loe ga marah kan " ucap prilly

" ngapain marah sih sayang aku kan tau kerjaan kamu kaya apa" ucap ali

" tapi gue ga enak hati sama loe dan mama" ucap prilly

" gpp kok tenang aja nanti aku yang bakal ngomong ke mama dan mama pasti bakal maklumin kok udah kamu jangan merasa ga enak gitu ya" ucap ali

" pak bejo tolong balik arah ya antar kita ke kantor prilly " ucap ali pada sang supir

" oke baik tuan" ucap pak bejo

Mobil pun balik mereka menuju ke kantor prilly setelah menempuh waktu yang tak begitu lama akhirnya mereka pun sampai didepan gedung mewah prilly langsung berpamitan pada ali dan turun dari mobil langsung melangkah masuk kedalam gedung itu untuk menemui sang manajement.

Sedangkan ali kembali kerumah untuk membereskan barang barang bawaan mereka

******
Sore harinya

Ali menuju kerumah mama untuk membicarakan masalah penundaan liburan mereka kini ali sudah rapih dengan celana pendek berwarna cream kaos polos putih dilapisi kemeja polos biru muda dia membiarkan kancingnya terbuka ali menyambar dompet hp dan kunci mobilnya diatas nakas lalu berjalan keluar rumah menuju garasi ali menyalakan mesin mobil lalu melesat menjalankan mobilnya meninggalkan rumah .

Butuh beberapa jam saja untuk sampai kerumah mama terbukti kini ali sudah sampai dia mengetuk pintu dan mengucap salam lalu menghampiri sang mama yang sedang duduk santai dibelakang halaman rumah sambil membaca majalah

" mah asalamualaikum" ucap ali

" wa alaikumsalam loh ali kamu kok masih disini katanya tadi kamu mau berangkat keparis" ucap mama

Ali duduk tak langsung menjawab dengan mengehela nafas dan sedikit senyuman dia pun memberi tahu sang mama bahwa mereka gagal berlibur karena kerjaan prilly ,
Beliau sempat kecewa tapi akhirnya sang mama pun mengerti dia tak bisa menuntut banyak karena dia tau sang menantunya itu seorang artis terkenal yang sedang naik daun jadi wajar saja kalo tiba tiba ada kerjaan mendadak

" oh ya mah papa dimana " ucap ali

" papa masih dikantor belum pulang" ucap mama

" ya udah mah aku pulang dulu ya" ucap ali

" lohhh kok cepet amat mama masih kangen nih" ucap mama

" iya mah mau jemput prilly ini sekalian mau ajak makan " ucap ali

" oh ya udah sana titip salam untuk prilly ya " ucap mama

" oke mah tar disampain sama ali asalamualikum" ucap ali sambil mencium punggung tangan mama

Setelah itu dia pun langsung menuju tempat kerja prilly ali diberi tahu bahwa prilly sedang dilokasi syuting bukan dikantor jadi ali butuh waktu lama untuk sampai disana ,untung saja jalanan sedang tak macet jadi ali bisa sampai lebih cepat

Sesampai dilokasi ali langsung turun dan menghampiri para kru dia duduk di sebelah kameramen prilly masih belum selesai hingga ali harus menunggu tapi dia tak masalah .

Hingga beberapa jam kemudian prilly sudah selesai dia melihat ali sedang asik mengobrol dengan kru

" tuh prill laki loe uduh jemput" ucap bang reza kru

" laki loe asik juga ya baik ga sombong pokoknya loe beruntung dapet dia jauh dari pada sama rendi " ucap bang reza

" ahh ngaco loe bang belum kenal aja udah ngomong gitu" ucap prilly

" loh gue ngomong kenyataan lohh" ucap bang reza

" udahlah gue mau balik dulu " ucap prilly

Bang reza hanya bisa menganguk
Prilly berjalan kearah ali dan mengajaknya pulang ali pun pamit pada semua kru disana lalu pergi dari tempat itu

••••••

Ditempat lain seorang pria baru saja turun dari pesawat dia menengok kesana sini tiba tiba saja ada seorang wanita yang berteriak langsung menghampirinya dan memeluk serta mencium pipinya

" miss you sayang " ucap wanita itu

" miss you too sayangku" ucap pria itu sambil mencium bibir wanita itu sekilas

" uhhh kamu genit ya nakal main cium cium aja" ucap wanita itu

" loh kenapa emang ga boleh tadi kamu juga kan kita impas" ucap sang pria

" udah yukk kemobil aku mau manja manjaan sama kamu kalo disini takut ada wartawan yang tau bisa berabe tar dia tau malah hancur rencana kita " ucap sang pria

Akhirnya mereka langsung menuju mobil sang pria yang menyetir

" sayang kenapa sih kamu harus nyamar gini kan jdi ga keliatan gantengnya" ucap wanita itu

" kamu ini aneh ya biar ga ada yang tau aku kesini kan tampa sepengetauan dia " ucap pria itu

" kapan sih kamu putus sama dia " ucap wanita itu

" sabar donk sayang kita harus berhasil dulu baru aku putusin dia" ucap sang pria

" udah jangan bahas itu tar kamu marah marah meding kita kehotel ya aku cape dan yang dibawah udah minta dimanja dia udah kangen berat sama kamu " ucap sang pria sambil menunjuk kearah miliknya

Sang wanita itu hanya tertawa

" oh gitu aku juga udah kangen nih manjain  kamu " ucap wanita itu
lalu menyentuh milik sang pria

    

Bersambung............
Jangan lupa like and komen
Maaf jelek pedek dan lama semoga terhibur