Psychopath/Possessive?

Part 6

Kris POV

Sebenarnya apa yang mereka lakukan? Kenapa hanya dengan kusuruh mereka mengecek woonie bisa sampai selama ini? Sialan!

Ring ring (?) (ceritanya bunyi telepon😂)

Ckrek (?) (ceritanya kris angkat telepon😂)

"..."

"APA??!! BAGAIMANA BISA?"

"..."

"SIALANNNNN! CEPATTT CARI DIA SEKARANGG! AKU TIDAK MAU TAU. JIKA DIA BELUM KALIAN TEMUKAN JANGAN PERNAH KEMBALI KESINI!"

"..."

prakk

Aaaaaaggggghhhhh!!!!

Sialllll!!

'Woonie dimana kamu sayang? Apa kamu baik-baik saja? Seharusnya tadi aku ikut membawamu pergi bersamaku, baby. Maafkan aku sayang, karena aku tidak mempedulikan apa yang kamu minta saat kemarin woonie. Maafkan aku sayang' hikss 'ya tuhan, lindungi lah dia ya tuhan.. Kumohon. Jangan sampai dia terluka sesikitpun'

'Ini pasti perbuatan kim wonshik itu! Sialll! Tunggu aku woonie. Tunggu sayangku. Bertahanlah. Aku pasti datang untukmu,sayang'

Kris POV end
.
.
.

Taekwoon POV

Kalian tau? Aku sangat tidak nyaman dengan pakaian yang dia pakaikan padaku saat ini. Sial! Roknya pendek sekali! Aku terus-menerus menarik-narik rokku. Entahlah kulihat ravi tersenyum melihatku seperti ini. Mungkin ia merasa ini lucu??!!

Sebenarnya ada apa ini? Kenapa kau sangat berbeda sekali, ravi-ah? Dulu kau selalu lembut sekali terhadapku. Sekarang kau sangat kasar padaku. Kemana ravi yang dulu ku kenal? Maafkan aku jika aku sudah mengkhianatimu. Tapi kenapa pada saat itu kau sama sekali tidak mengabariku? Hikss kenapa kau seperti ini sekarang?

Taekwoon POV end

Ravi POV

Kalian tau? Aku benar-benar merasa terangsang sekali melihat woonie yang seperti ini. Dia sangat seksi sekali saat ini. Dengan dia yang memakai rok pendek sehingga menampilkan paha kencangnya dan juga kaki-kaki rampingnya.

Enak sekali si sialan kris itu! Bisa melihat pemandangan yang indah setiap harinya. Tapi tenang saja, woonie sebentar lagi pun akan menjadi milikku. Jika ia masih tidak mau terpaksa aku harus menjalankan 'rencana' yang sudah kususun dengan rapi. Tapi aku tidak mau menyakiti woonie jadj sebaiknya aku menunggu dengan sabar. Aku yakin woonie pasti akan menerimaku kembali seperti dulu. Tunggulah sampai saat itu datang woonie dan kita akan bahagia selamanya.

Ravi POV end
.
.
.

Author POV

Setelahnya ravi membawa taekwoon ke sebuah tempat yang tidak di ketahui sama sekali olehnya. Taekwoon daat ini benar-benar ketakutan. Karena ia sudah tidak bisa mengenali ravi lagi. Karena ia sangat berbeda sekarang ini. Dan sekarang ia ada di sebuah kamar yang sangat luas. Taekwoon sedang berpikir untuk mencari cara agar ia bisa kabur dari tempat ini.

Tiba-tiba...

Ceklek

Pintu dikamar itu pun terbuka. Masuk lah beberapa orang dengan pakaian pelayan. Lalu mereka membawakan taekwoon sebuah kemeja yang kebesaran dan sebuah hotpants. Taekwoon yakin itu pakaian milik ravi. Lalu tidak lama setelahnya salah satu pelayan itu berkata "tuan, anda harus memakai kemeja dan juga celana itu. Karena tuan kim lah yang menyuruh anda untuk memakai itu."

Lalu setelahnya taekwoon pun menyuruh para pelayan itu untuk keluar dari kamarnya. Setelah pelayan itu keluar dari kamarnya ia segera memakai kemeja itu. Karena jujur saja ia tidak nyaman memakai pakaian maid yang ia pakai sekarang ini. Meskipun ia tetap harus memakai bawahan yang pendeknya tidak jauh berbeda dengan rok yang ia pakai sekarang.

Setelah ia memakai pakaian yang dibawakan pelayan tadi ia  duduk di ranjang yang disediakan di kamar ini. Lalu tidak lama kemudian masuklah ravi. Dia langsung seketika memundurkan tubuhnya saat ia melihat ravi mencoba untuk mendekatinya.

Srett

Grep

Tiba-tiba ravi menarik tangannya dan memeluk pinggang rampingnya.

"Sssttt kenapa kau menolakku woonie? Kau berubah sekarang setelah menikah dengan kris. Ada apa?"

"Lepassss! Lepaskan aku ravi-ah! Bukan aku yang berubah tapi kau! Kau menjadi sangat kasar sekali padaku. Hikss"

"Kau ingin tau? Apa yang kulakukan saat aku di cina? Kuberitahu satu hal. Sebenarnya aku berada di rumah sakit jiwa selama di china. Aku melakukan terapi disana. Dan tao adalah orang yang membantuku. Sebenarnya akupun pada awalnya tidak mau meninggalkanmu. Tapi aku melakukan itu semua untukmu woonie. Karena aku mengingatmu jadi aku ingin sembuh dari kegilaanku ini. Dan kau tau? Setelah beberapa tahun tepat saat kau melihat ku di acara tv yang kau bilang aku sudah dinyatakan sembuh. Hmmm sebenarnya aku tidak benar-benar sembuh. Kau tau kenapa aku bisa keluar dari sana? Itu karena aku berpura-pura dan aku juga menyuap salah seorang dokter disana. Agar aku bisa keluar dari rumah sakit jiwa itu. Karena aku sangat merindukanmu pada saat itu. Tapi ternyata semua yang telah ku lakukan sia-sia. Kau mengkhianatiku dengan menikah dengan si keparat itu woonie. Dan sekarang setelah kau tau apa kau takut padaku sekarang? Hm? Slurpp" ravi berkata sambil menjilat telinganya.

Taekwoon benar-benar takut sekarang setelah dia tau ternyata orang yang ia cintai dulunya ternyata seorang psikopat. Sekarang ini dia hanya bisa berharap kris bisa menyelamatkannya. Ia yakin kris bisa menemukannya.

Entahlah, taekwokn bingung harus bagaimana sekarang ini disatu sisi ia merasa takut setelah mengetahui ternyata ravi adalah seorang psikopat tapi disisi lain ia merasa kasihan sekaligus menyesal karena telah memikirkan yang tidak-tidak soal ravi.

Dan sekarang ia takut jika ravi melakukan sesuatu pada dirinya. Karena ia sempat mendengar jika ravi akan melakukan 'sesuatu' kira-kira apa sesuatu itu?

Author POV end

TBC

Oh iya, yang baca ini bisa ga kalo comment gitu?😂 soalnya aku ga tau kalian suka apa ga. Kalo emang kalian ga suka dengan ceritaku ini aku ga bakal lanjutin. Soalnya aku merasa ceritaku ini gaje 😂. Kalo bisa tolong ya ada yang komen. Biar aku bisa tau menurut kalian gimana sama cerita ini? Kalo ga ada yang komen itu kuanggap ceritaku ini membosankan. Dan paling nanti aku coba bikin cerita lagi yang baru. Dan aku bakal berusaha buat cerita yang bagus.

Dan juga terima kasih untuk para pembaca karena sudah mau membaca cerita gajeku ini.