I Want You (17+)

4

Sebelum membaca budayakan vote terlebih dahulu!😊😘

Dahyun Pov

"Dahyun kau darimana saja?" tanya Jihyo kepadaku

"Aku abis dari supermarket memangnya kenapa?"

"Bukankah tadi kau jalan kaki lali kenapa tiba-tiba pulang membawa mobil?" tanya Jihyo lagi menginterogasiku

"Aah.. tadi aku memang jalan kaki tapi karena kaki ku pegal aku memutuskan memesan grab saja" jawab ku bohong

"Handphone kau saja tertinggal di kamar, bagaimana Cara mu memesan grab?"

SKAK!

"Eum.. Ah unnie aku lapar bikinkan aku bibimbap juseyo..." rengek ku

"Kau tau Dahyun? Cepat atau lambat kau harus memberitahu rahasiamu" ujar Jihyo kemudian meninggalkan ku until membuat bibimbap

Hffft hampir saja... batinku

Dreet Dreet

Handphone bergetar, langsung saja aku mengambilnya. Siapa lagi kalau bukan Daniel yang menelfon?

Aku langsung cari tempat sepi agar aku bisa berbicara dengannya dengan tenang. Sebenarnya aku tidak mau merahasiakan hubungan ini.. tapi... Ya.. mau bagaimana lagi.. aku harus merahasiakannya sampai kami berdua siap.

Aku memasuki kamar ku lalu mengunci pintunya, kemudian aku menuju ke kamar mandi. Kenapa? karena pasti kalau diluar juga percuma para member juga akan mendengarnya. Jadi lebih baik dikamar mandi saja.

Aku mengangkat telefonnya.

"Halo?"

"Ya! Lama sekali kau mengangkatnya" terdengar suara Daniel yang marah akibat aku yang terlalu lama mengangkat telefonnya

"Maaf, tadi aku harus mencari tempat sepi terlebih dahulu"

"Wae? Kenapa harus sepi?"

"Karena aku tidak mau para member tau kalau kita berdua memiliki hubungan"

"Why? Kau hanya tinggal memberitahu mereka, aku yakin mereka pasti mengerti"

"Tindakan tidak semudah omongan,Daniel"

"Ah baiklah baiklah mari lupakan itu. So, bagaimana? Apakah di dorm kau baik-baik saja?"

"Kau baru menemuiku beberapa jam yang lalu kau menanyakan apakah aku di dorm baik-baik saja? APA kau sehat?" tawaku

"Aku merindukanmu tau! Aku ingin tinggal bersama mu agar aku bisa selalu melihat wajah dan bibir cantikmu" godanya lewat telefon

"Penggoda! YAK! Kenapa kau mesum sekali Kang Daniel? Apa kau dilahirkan berotak mesum?"

"Iya! Aku mesum hanya untukmu. Jadi besok temui aku di cafe jam 10 apabila kau tidak datang aku akan memerkam mu"

What?! Apa yang dia katakan?!

"Yak! Apa-apaan kau ini ke—" tiba tiba sambungannya terputus

Sial! Kenapa dia begitu mesum. Hft seharusnya aku tidak mudah tergoda dengan wajah tampannya. Ternyata otaknya tidak seperti wajahnya!

Argh! Aku membencimu, Kang Daniel!

Aku keluar kamar mandi dan langsung merebahkan badanku di kasur. Aku memikirkan bagaimana nasibku besok.