👑PART 9

289 35 2
                                    

Mina hendak menghampiri Taeyong begitu bel isitirahat makan siang berbunyi, kalau saja Winwin tidak menghentikannya.

" Jangan memulainya lagi,"

" Tidak bisa. Aku harus bicara dengannya agar dia mengaku kalau dia yang menculikku dan dua temanku," Winwin tidak bisa menghentikan Mina lagi saat Mina melepaskan tangannya darinya dan pergi menyusul Taeyong, yang sudah meninggalkan kelas sejak Mina ingin menghampirinya.

Mina mengedarkan pandangannya begitu sampai di kantin. Ia langsung menghampiri ketiga namja yang berada didepan sebuah vendor machine. Yuta, Ten, dan Taeyong menghentikan tawa mereka saat Mina datang.

Taeyong mengambil colanya yang sudah keluar dan memilih untuk pergi daripada menghadapi yeoja dihadapannya. Tapi Mina sengaja menghalangi jalannya. Taeyong menghela nafas sebelum akhirnya menatap Mina dengan wajah tanpa ekspresi.

" Katakan, kenapa kau melakukan semua itu padaku dan teman-temanku? "

" Apa yang kau katakan, aku tidak mengerti," Taeyong hendak melengos pergi tapi Mina kembali berdiri didepannya.

" Katakan saja atau aku--- "

" Atau kau apa? ", Mina terdiam saat Taeyong menyela ucapannya dengan tatapan mata yang membesar.

Mina menelan salivanya. " Kaja," Taeyong mengajak kedua temannya pergi. Mina melihat Winwin diujung sana. Ia tidak berkata apapun dan hanya menatap Mina, tapi Mina tau arti tatapan itu padanya.

Winwin benar. Sekolah bukan tempat yang baik jika dia ingin melanjutkan urusannya dengan Taeyong. Bagaimanapun dia memang berkuasa, tapi Mina hanya tidak mau jadi pusat perhatian lagi seperti tadi pagi. And then, orang-orang dikantin lebih banyak.

Winwin menatap Mina sebelum akhirnya pergi mengikuti ketiga temannya. Dia masih belum menemukan cara untuk membantu Mina.

Mina hendak mencari salah satu meja kosong dan duduk namun tatapan dari murid-murid yang makan siang saat ini dan cibiran-cibiran mereka yang dapat didengar Mina membuat telinganya panas.

Ketika pulang sekolah Mina adalah orang yang terakhir yang beranjak. Winwin, yang sudah sejak lama menulis sesuatu di secarik kertas kemudian meletakkan kertas itu di meja Mina dengan cepat dan pergi menyusul ketiga temannya.

Mina melihat segumpal kertas diatas mejanya. Ia lihat namja yang berdiri paling belakang setelah empat namja keluar tadi.

Ia membuka kertas itu dan mengernyitkan alis saat membaca isinya.

Pergilah ke loteng paling atas
Mungkin itu yang kau cari

Jangan temui petugas kebersihan karena mereka tidak akan mengizinkanmu masuk

Mina berpikir sejenak sebelum akhirnya beranjak. Dan disinilah ia sekarang. Di lantai paling atas kelasnya. Bahkan tangga menuju kesana sudah mulai rapuh dan banyak jaring 'spiderman'.

Gelap. Untuk apa Winwin menginstruksikannya kesini?

Ada empat ruang kelas disitu. Mina mencoba membuka salah satu ruang kelas yang mungkin tidak pernah dipakai selama beberapa tahun. Ruang itu terkunci.

Mina mencoba membuka dua pintu lainnya dan semua memang terkunci. Kecuali pintu terakhir.

Ia membelalakkan matanya melihat seseorang yang diikat disebuah kursi. Mina berlari menghampirinya.

Menghampiri temannya yang tampak lusuh dan sangat menyedihkan. Ya. Sana sudah beberapa hari tidak makan sejak disekap. Sebenarnya Taeyong sudah menyuruh petugas pembersihan ---yang membantu Taeyong mengawasi Sana--- untuk memberinya makan dan minum.

Prince of Highschool (학교 왕자)  👑 [Taeyong X Mina]Where stories live. Discover now