Sore itu hujan nampaknya. Rintiknya halus, namun membuat suhu derajat turun
Aku kedinginan, mungkin yang di luar jua
Tapi kubiarkan saja memang diriku sedang acuh
Akhir rintik pun segera merapat pada aspal
Membuatku harus masuk ke dalam rumah kembali
Mungkin nanti rintik yang lain akan menyusul jatuh jua. Tapi kapan?
2 jam lagi?
Minggu depan?
Bulan depan?
Atau biarkan saja rintiknya sekarang habis
Lalu keluar lagi saat rintik jatuh kembali pada hujan yang baru. Tanpa tahu kapan
Seperti yang kurasa di penghujung pertemuan. Apakah diriku akan merindu kembali? Tapi kapan?
2 jam lagi?
Minggu depan?
Bulan depan?
Mungkin biarkan saja rindunya sekarang habis. Dan merindu kembali saat pertemuan yang baru. Tanpa tahu kapan
Semoga.
__________
-2 jam lagi? Minggu depan? Bulan depan?
KAMU SEDANG MEMBACA
Antologi #1: Lingkaran Berbisik
PoesiaLingkaran Berbisik adalah antologi puisi pertama yang saya buat. Terdiri dari 25 puisi (24 puisi original dan 1 puisi kontribusi) yang menceritakan mengenai pesan yang tak terucap secara verbal di dalam kehidupan penulis sehari-hari. Semoga pesan di...
