Ify sudah melaju dengan mobilnya ke gedung 'Max' sedangkan agni, shilla, dan via mencoba mengejar dengan kendaraan masing-masing pasalnya ify melajukan mobilnya seperti orang kesetanan, kecepatannya diatas rata-rata, mereka yakin kini diri ify yang dulu, yang dia sembunyikan selama ini telah muncul ke permukaan. Via kemudian menelfone shilla dan agni sambil terus melajukan mobilnya dengan kecepatan diatas rata-rata
"halo ag, shil" sapa via buru-buru
"iya" jawab agni dan shilla barengan
"cegat ify, gue rasa ini Cuma jebakan" kata via setelah tadi memikirkan beberapa kejadian yang menurutnya ganjil
"maksud lo apa??" tanya agni heran
"ngk usah banyak nanya, lakuin aja" kata via kemudian menutup telfonenya dan 3 mobil itu melaju dengan cepat lebih cepat dari yang tadi berusaha mengejar mobil ify yang berada jau didepan
"ok Mr.x siap-siap buat kematian lo" kata ify dengan nada yang menyeramkan dan mencengkram stir dengan sangat kuat, hawa disekitar ify terasa menjadi dingin mungkin karena kebencian yang begitu dalam muncul dalam diri ify, mobil ify menyelip banyak mobil, banyak pula yang mengumpat karena kecepatan mobil ify yang diatas rata-rata tapi ify tak peduli yang sekarang dia harus lakukan adalah membunuh orang yang telah berani padanya.
********
"ify please berhenti" kata via sangat cemas, mobil merah via berada tak jauh dibelakang mobil putih ify sedangkan mobil hitam agni berada dibelakang via dan mobil pink shilla berada dibelakang agni saat ditengah perjalanan ify kembali menambah kecepatan mobilnya dan dari arah kiri, kanan, dan belakang mobil via, agni, dan shilla tiba-tiba muncul banyak mobil dan mengepung mobil ketiga gadis cantik ini dan mobil ify dibiarkan pergi. Dengan segera via, agni dan shilla menginjak rem tiba-tiba agar tak menabrak mobil didepan mereka
"ahhh shiitt!! Benar kata via ini Cuma jebakan" kata agni menatap orang-orang yang keluar dari mobil yang mengepung mereka, orang-orang itu berjalan kearah mobil via, agni dan shilla dan memaksa ketiga gadis cantik ini turun, dengan pasrah via, agni, dan shillapun turun dari mobil. Saat via, agni dan shilla sudah turun dari mobil mereka, mereka menganga tak percaya dengan orang yang berada dihadapan mereka sekarang
"hai girls" sapa orang itu tersenyum sinis
"debo!!" kata Shilla, Via, Agni serempak tak percaya bahwa yang mereka lihat adalah debo, ada apa sebenarnya kenapa debo bisa bersama orang-orang ini? Bukannya debo kemarin keluar negeri
"hahahaha kalian kenapa?? Heran yah gue bisa ada disini" kata debo tajam, agni mendelik kesal menatap debo
"lo ngejebak ify" kata via tajam, debo tertawa sinis menanggapinya
"hahaha lo emang pinter vi" kata debo
"kenapa lo lakuin ini deb?? Bukannya lo cinta sama ify??" tanya shilla tak mengerti
"ciiihhh cinta?? Ify bahkan ngk cinta sama gue" kata debo dingin
"jadi lo adalah Mr.x??" tanya agni tak percaya, lagi-lagi debo tertawa sinis menanggapi pertanyaan agni
" lo ngejebak ify, lo biarin ify pergi sendiri ke gedung itu, lo bahkan melakukan cara licik supaya rio dan yang lainnya ngk bisa nolongin kita, dari awal lo emang udah rencanain inikan?? Lo emang sengaja ngeledakin kelasnya bagas supaya rio dan yang lainnya sibuk ngurusin sekolahan dan lo sengaja kan buat kita pisah sama ify?? Dan akhirnya ify harus ngehadepin ini sendirian" bentak via emosi ke debo, debo lantas tersenyum sinis ke via dan mendekatinya
"lo emang gadis terpintar yang pernah gue temuin" bisik debo, via memalingkan wajahnya dan berdecak kesal
"kenapa lo lakuin ini deb?? Gue kira lo beda sama yng lain, gue kira lo baik" kata shilla lirih, debo tersenyum sinis menanggapinya
KAMU SEDANG MEMBACA
Masa-Masa SMA
Teen FictionMasa-Masa SMA Karya : Faradhiba Syamsuddin NOTE : Tulisan ini murni milik Amelia Faradhiba Syamsuddin. Tidak ada penambahan, perubahan atau pengurangan huruf sama sekali. Jika ada kesalahan dalam penulisan dan sebagainya maka itu murni dari sang pen...