Chap 5

5.6K 756 47
                                    

Warning!!!! Ada NC dibawah.
Dimohonkan kepada anak dibawah umur agar segera menutup mata saat adegan NC berlangsung demi kenyamanan.
Tapi ingatlah tinggalkan jejak.








"Aku tidak mau Yunho." Jaejoong berontak keras, ia berusaha melepaskan pegangan tangan Yunho yg sungguh sangat kuat.
Saat ini mereka tengah berada di depan sebuah hotel mewah. Ini semua gara-gara Yunho yg mengaku menghamilinya tadi di depan Il Woo. Yunho tidak mendengarkan protesan Jaejoong, ia terus berusaha menyeret Jaejoong masuk ke hotel itu.

Sebenarnya apa yg telah terjadi?

Mari kita kembali ke beberapa saat yg lalu ketika mereka masih di rumah Yunho.

*

Il Woo, Nara dan Jaejoong terkejut mendengar oengakuan Yunho. Mereka serempak menatap Yunho yg sekarang sedikit menunduk karena takut.




"Bagaimana bisa? Il Woo menatap tak percaya.
"Bagaimana bisa seorang pria hamil?"
"Appa tidak tau? Ff ini sudah diubah author menjadi ff NC21+, Mpreg." Yunho kedip-kedip ke arah author. Author juga ikut kedip-kedip manja.
#ABAIKAN.





Il Woo mencoba tenang, karena ia sadar jika diruangan ini ada orang lain yg sebentar lagi akan menjadi menantunya. Ia tidak mau jika pria cantik di samping putranya itu ketakutan melihat ia mengamuk.

"Baiklah, besok kita akan memeriksany ke dokter bersama-sama." Ucap Il Woo.

"Besok bukankah kau harus ke osaka yeobo?" Nara mengingatkan suaminya, mendengar itu Yunho tersenyum menyeringai.
'Masih ada waktu.' Batinnya.
Il Woo yg mendengar ucapan istrinya menepuk jidat. Ia lupa akan hal itu.

"Baiklah. Kita akan ke dokter setelah Appa pulang nanti." Ucap Il Woo final.

"Apa Appa kesana bersama Umma?" Yunho hanya ingin memastikan sesuatu, sebelum ia melangkah ke rencana keduanya.

"Iya sayang. Umma harus ikut, katanya Halmonie mu merindukan Umma." Ucao Nara lembut. Yunho tersenyum samar.

"Apa kalian akan lama disana?"

"Kami belum bisa memastikan kapan kami pulang Yunho." Yunho sangat tau jika orang tuanya pasti akan selalu sibuk. Ia juga sudah tau bahwa Appanya besok pagi akan ke osaka. Maka dari itu ia nekat mengatakan jika Jaejoong tengah hamil.

"Ah.. jadi begitu. Kalau begitu, aku akan mengantar Jaejoong pulang terlebih dahulu. Dia bilang tadi dia sedang tidak enak badan sekarang." Yunho beranjak, diikuti Jaejoong.

Jaejoong membungkuk kepada Il Woo dan Nara sebelum mengikuti Yunho keluar dari rumah keluarga Jung.

Mengantar pulang?

Yunho malah membawa Jaejoong ke sebuah hotel. Dan sekarang mereka sudah ada di salah satu kamar hotel.
Oh.. Jaejoong tidak menyangka jika Yunho memiliki tenaga yg tidak main-main, tadi ia digendong oleh pria itu karena terus memberontak.

Tapi bukan itu yg jadi fikirannya. Apa yg akan terjadi padanya sekarang? Apa yg akan Yunho lakukan? Sekarang Yunho tengah berada di dalam kamar mandi. Jaejoong sebenarnya ingin kabur, tapi pintu itu sudah terkunci dan kuncinya dibawa oleh Yunho.

Tiba-tiba Jaejoong teringat dengan Ummanya. Ia ingin meminta bantuan Heechul, bukankah Yunho tidak berani dengan Ummanya? Namun belum sempat mengambil ponselnya. Pintu kamar mandi terbuka.

Ceklek...

Jaejoong menganga melihat Yunbo keluar hanya dengan memakai Bathrobe. Mendadak Jaejoong menjadi gugup melihat Yunho berpakaian seperti itu. Otaknya bahkan sudah kemana-mana memikirkan apa yg ada dibalik Bathrobe itu. Ia menggeleng menyadari fikirannya sudah melenceng jauh.

Playboy Yunho.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang