'Siapa dia ,kaya pernah liat'pikir lisa
..Lisa pov
"Kenalin ini calon kakak"kata kak Rose malu malu.
Maksudnya calon itu calon suami bukan yah ? Aduh Lisa telmi . Ia ia lah calon suami masa calon babu orang ganteng banget tapi sayang caplang.
"Hay" kata dia.
"Siapa" tanya ku to the point .
"Saya Park Chanyeol" mengulurkan tangannya.
Bagaikan kaset kusut nama itu terngiang ngiang di kepala ku. Park Chanyeol siapa sihh..
Oh aku baru ingat dia CEO yang selalu di bicarain di tv . Parah bukannya dia sering gonta ganti pacar . Dan sering manfaatin cewe .
Ini gak bisa di biarin."Calon suami kak?"
"Iyah ,1 bulan lagi kita mau nikah"
Bagaikan di samber petir di siang bolong kalimat itu terucap dengan mulusnya.
"Nikah sama playboy kaya dia" tunjuk ku pada wajahnya.
"Jaga ucapan kamu , dia calon kakak .Itu hanya gosip. Lagian kakak percaya kalo Chanyeol gak kaya gitu"
"Orang bodoh aja tau bedain yang fakta sama gosip. Dari tampangnya aja keliatan kak. Dia gak baik buat kakak. Dia..."
Plakk!
Satu tamparan mendarat mulus di pipi kiri ku. Baru pertama kali kakak ku berbuat kasar pada ku . Tiga tahun tak bertemu dan ini hadiahnya. Hanya untuk membela pria brengsek kaya dia.
"Ros, apa yang kamu lakuin ke adik kamu " Itu suara mamah dan memeluk ku.
"Lama gak ketemu sikapnya berubah, dia udah mulai berani berkata kasar sama aku mah. Pasti pergaulan yang merubahnya."
"Tapi itu kenyataannya kan kak . Dia pria brengsek yang cuman bisa mainin hati cewek kak"bela ku.
"Jangan pernah sama-samain Chanyeol sama mantan kamu itu. Dia beda, mantan kamu itu yang bodoh dan brengsek"
"Jangan pernah bawa bawa dia di dalam masalah ini kak. Aku tau dia brengsek ,pernah mainin perasaan aku . Dan itu aku yang alami, karena itu aku gak mau kakak bernasib sama dengan ku" tak terasa air mata ku jatuh mengingat itu semua.
"Terserah kamu mau ngomong apa , kakak akan tetap menikah dengan dia"ucapnya tegas.
"Okh ,kalo itu yang kakak mau . Aku pergi ." ucap ku tak kalah tegas.
"Kamu jangan pergi sayang . Selesain masalah ini baik baik "kata mamah ku.
"Gak bisa mah , aku pergi biar pertengkaran ini gak tambah runyam"
"Aku belajar dari kisah ku , dan aku gak mau kakak mengalaminya juga . Tapi jika kakak sudah menentukan yang terbaik untuk kakak . Aku bisa apa . Aku pergi." Aku pun keluar dari rumah , sayup sayup aku mendengar kakak ngelarang mamah buat mencegah aku pergi.
"Maaf mah" lirih ku .
....
Gak terasa 1 jam aku muter muter di Kota Bandung ini. Sebenarnya aku lahir di Thailand tapi yah gitu lah lagi malas cerita tentang diri ku .
Akhirnya aku mutusin untuk pergi kerumah sahabat ku . Dengan kecepatan rata-rata aku sampai dirumah Jennie.
'Tok tok tok'
Pertama kali yang ku liat saat pintu itu kebuka adalah mamih . Aku pun menghamburkan tubuh gue ke mamih.
"Loh, kenapa sayang"kata mamih dengan nada heran . Tak terasa air mata ku jatuh lagi.
"Ussh jangan nangis sayang . Ayo kita masuk , gak enak di liati orang"aku hanya menganggukan kepala dan berjalan dengan keadan berpelukan.
"Ayo duduk"saat kita di ruang tamu.
"Siapa yang datang mah"ucap Jennie yang menuruni anak tangga.
"Lo kenapa Lis " menghampiri ku dan duduk di sebelah ku.
"Jangan nangis ,ayo cerita sama mamih" sambil mengusap kepala ku.
Dengan suara serak dan ingus dimana mana gue mulai cerita dari awal aku pulang sampai kerumah ini.
"Yah udah ,kita lanjut ceritanya nanti yah"mamih berkata saat tangisan ku mulai mereda .
"Kamu tidur sama Jennie untuk sementara yah" ucap mamih lagi.
"Ayo Lis kita ke kamar ku"
Aku menurutinya , satu persatu ku langakahkan kaki di anak tangga dengan bantuan Jennie.
"Lo bawa baju gak buat mandi"saat sudah di dalam kamar Jennie.
"Ya enggak lah , orang gue langsung pergi gitu aja"
"Yah udah , sana mandi . Tuh ambil baju gue di lemari"
"Siap bos"memberi hormat
Tak butuh waktu lama, 15 menit aku keluar dari kamar mandi dengan tubuh yang segar.
"Gue mau mandi dulu , kalo mau makan tinggal turun"
"Okh, ces cesan punya lo mana . Gue pinjem dong" kata ku sambil mengeringkan rambut ku dengan handuk.
"Tuh di tas " tunjuknya di atas meja.
"Gue mandi dulu bay" katanya lagi sambil cubit pipi ku."Eh dasar yah"dia langsung meleset ke kamar mandi .
Saat aku sedang mencari hp di tas tiba tiba ada yang memeluk ku dari belakang .
"Gue kangen" ucap seseorang tepat di telinga kanan ku dengan suara serak dan cukup tegas.
.....
Hayo itu siapa .
Jangan lupa vout and comen .
Hanya mengingatkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jodoh Pcy Lalisa
AléatoireMenceritakan seorang perempuan yang bertemu dengan calon kakak iparnya bernama Chanyeol . Setiap harinya perempuan itu harus masuk dalam sebuah hubungan kakaknya dan calon iparnya. Pertengkaran dari sepasang kekasih itu selalu ada saut pautnya deng...