Pagi yang cerah.....
Claudy tampak bersemangat menuju sekolahnya. Ruang yang latarnya kombinasi antara warna biru dan putih.
Bel berbunyi jam 07.15 semua siswa bersiap untuk mengikuti pelajaran pada hari ini. Jam pertama di kelas Cla dibuka dengan pelajaran Bahasa inggris. Cla tentu berantusias karena pelajaran itu merupakan pelajaran favoritnya.
Ratih yang duduk di sebelahnya tampak bosan karena dia tidak menyukai pelajaran ini. Dia benci akan semua kata-kata atau kalimat bahasa inggris yang tidak bisa dimengerti. Tak heran dia sering mengganggu Cla karena dia binggung harus menerjemahkan kata per kata dari kalimat bahasa inggris tersebut.
Saat mengerjakan latihan yang diberikan guru, Ratih lebih senang menghabiskan waktu nya dengan menggambar di belakang buku pelajaran. Saking hobi nya, dia selalu menggambar di saat dia mulai merasa bosan sehingga semua buku catatan di bagian belakang penuh dengan coretan gambar.
***
Pada hari ini bertepatan dengan hari ulang tahun Aris.
Pada saat pertukaran jam...
Entah apa yang menyebabkan di pagi hari ini Ratih tampak tersenyum bahagia. Tidak seperti biasanya yang tampangnya cuma "flat".
"Cla!!" (teriak).
"Aduhhh!!! Ratih!! Santai aja bisa gk? Gk usah teriak-teriak kayak itu!Padahal kita duduk berdekatan, sakit loh kupingku (nada kesal)".
"Eeh sorry.... (tertawa kecil sembari tersenyum lebar)".
"Sorry again... Udah kebiasaan kamu Rat! Dasar greget (kesal)".
"Ya elah, cuma begituan kali! Nih, ada yang mau aku bilang ke kamu. Btw kamu tau gk kalau Aris sekarang ultah?".
"What? Masa? Kok kamu gk bilang kalau hari ini dia ultah?".
"Aku kira kamu bakalan tau, btw kamu mau beli kado apa untuk dia? (Kepo)".
"Ya elah Rat! Jelas-jelas aku gk tahu kalau dia ultah sekarang. Gimana mau beli kadonya?".
"Oh iya, sorry Cla, kelupaan!!".
"Hahaha ya ya ya! btw kamu beli apaan buat dia?".
"Rencananya sih aku mau beli jaket dan jaketnya itu berwarna hitam. Aku kasih itu saja deh! (Senyum), pasti dia bakalan senang dapat kado spesial dari aku".
"Oh gtu ya (tersenyum tipis) , kado spesial nih?"
"Eeh... maksud aku, kado spesial dari seorang sahabat, gk sekarang aku kasih tapi bsok"
"Hahahaha terserah lah Rat...(tertawa)"
"Btw nanti kita ke kantin bareng ya dan jangan lupa juga ajak Glady!".
"Eh tumben ajak Glady juga?"
"hal yang biasa dilakukan setiap teman ultah yaitu....
minta pajak ultah. So, kita bakalan minta pajak ultahnya ke Aris"."Hahahaha oke deh, aman... (sambil mengacungkan jempol)".
Bel pun berbunyi, menandakan jam istirahat...
"Gla,, ke kantin yuk! (Sambil menghampiri Glady)".
"Eh btw ada yang mau diomongin nih! (Berjalan meninggalkan ruangan kelas)"
"Udah tau kok Gla, pasti mau bahas tentang Aris, bukan?".
"Eh jadi kamu udah tau? kalau dia ultah sekarang?".
"Hmmm ya begitu lah.., ratih yang ngomong duluan kalau dia ultah sekarang (tersenyum tipis)".
Glady dan Claudy tampak asyik berbincang-bincang sambil melewati koridor sekolah. Saat mereka tiba di kantin, suasana keramaian mulai terasa. Kantin yang berwarna hijau itu banyak peminatnya. Aroma makanan mulai memenuhi ruangan kantin membuat para murid menjadi antri untuk membeli makanan yang telah tertera dalam menu kantin tersebut.

KAMU SEDANG MEMBACA
White Heart
Teen FictionBelajarlah akan apa arti melupakan,menerima dan mengikhlaskan. Jika sesuatu itu tidak bisa dipertahankan lebih baik ditinggalkan. Tidak ada hubungan yang abadi jika dibumbui dengan sebuah pengkhianatan. Jangan jadikan seseorang terdekatmu sebagai se...