i can see your heart 4

207 55 14
                                    

Haii reader...

Aku datang lagiii..
Semoga suka yaa. 😘😘😘

Suzy terus menangis sesampai di kelas nya. Ia merasa hancur,  seseorang yang ia percaya dapat mempertahankan hubungannya sekarang menjadi angan semata.

Menjauh adalah hal yang paling baik saat ini jika dirasa myungsoo sudah merasa bahagia bersama perempuan lain.  Jadi apa selama ini myungsoo bersama perempuan cantik itu?  Jika ia,  maka suzy berusaha mewujudkan keinginan myungsoo untuk mencari kebahagiaan nya sendiri.

ini sudah saat nya pulang. Karna para guru ada rapat,  maka seluruh siswa SMA N1 gwangju pulang lebih awal.
Suzy dengan wajah yang sembab dikarenakan menangis tadi,  jieun terus menghibur sang sahabat.
"Kau naik apa zy pulang nya? " tanya jieun

"Jalan kaki jieun" jawab suzy

Suzy pulang dengan jalan kaki. Awalnya ia berfikr akan pulang bersama myungsoo naik motor bebeknya,  jadi suzy memutuskan untuk membawa saku pas untuk biaya transport berangkat nya saja.  Karna suzy melihat dengan mata nya sendiri tingkah laku myungsoo yang seperti itu,  suzy tidak jadi menegur myungsoo.  Apalagi mengajak nya pulang bersama.

"Kau pulang denganku saja,  sebentar lagi sopir ku datang" sanggah jieun.

"Aniya..." elak suzy halus

"Zy  kau itu sahabat ku, kalau kau sedang membutuhkan sesuatu bilang saja padaku ." jelas jieun sembari memeluk suzy.

Jieun adalah seorang sahabat yang paling mengerti. Jieun terlahir sebagai orang sederhana namun karna jieun memiliki seorang ibu yang bisa dikatakan kaya. Karna apa? Melalui ibu nya lah sosok seorang biasa bisa menjadi artis. Yaa, ibu nya jieun adalah seorang guru training di kirin art school.
jieun jarang bertemu dengan ibu nya. Namun ibu nya sangat menyanyangi jieun. Apa keperluan jieun slalu terpenuhi.

Akhirnya suzy menyetujui apa yang jieun tawarkan.dan kini mereka tengah berada di dalam mobil mewah milik jieun. Mereka saling bertukar argumen. Ketawa ketiwi bersama ini sedikit menghilangkan rasa sedih suzy.

"Aa suzy ah.. " panggil jieun
"Ne? " jawab suzy

"Begini,  aku kemarin curhat sama omma di telfon. Omma ku bilang jika di kirin akan membuka audisi baru tahun ini.  Lalu aku punya ide untuk mendaftarkan mu.  Bukan bukan,  bukan hanya kau.  Tapi aku juga.. Kita berdua akan ikut audisi itu zy.. Kau bagaimana? "

Suzy hanya diam tak bisa berkata apapun.  Jika ia menerima tawaran nya lalu bagaimana dengan myungsoo yang slama ini melarang nya untuk tidak ikut di audisi itu.? Tapi beda saat ini,  myungsoo telah membuat nya sakit hati.  Apa diam-diam saja mengikuti nya?  Aa bagaimana ini...  Suzy harus memberi alasan kepada jieun bagaimana?

"Ee jieun,  kitakan masih kelas 11. Apa tidak sebaiknya menunggu kita lulus dlu? " tanya suzy dengan sangat halus.

Jieun diam.  Sepertinya ia tengah berfikir. 
"Kau betul juga. Aish..  Pabbo yaa aku itu.  Ya sudah aku bilang ke omm kalau kau dan aku akan mendaftarkan diri tahun depan. Ok? "

Suzy mengangguk dengan ragu.

Sesampai nya dirumah suzy.
Jieun berpamitan dan mulai menjauhkan diri dari hadapan suzy.
Suzy dengan perasaan campur aduk pun masuk ke dalam rumah. Di dalam rumah suzy terkejut dengan apa yang di lihat nya.
Myungsoo berada di dalam bersama ayah nya.

"Zy.. Kau baru pulang? " tanya ayah.

Myungsoo spontan melihat ke belakang.
"Ne.. " jawab suzy,  lalu membukukan badanya dan berlalu pergi menuju kamar tanpa menyapa myungsoo terlebih dahulu.

i can see your heartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang