i can see your heart 11

329 63 9
                                    

Haii aku comeback inii..

Selamat membaca..

Jieun mulai menceritakan sesuatu yang selama ini menjadi pecah nya keluarga myungsoo.

Flashback.

3 bulan setelah kelahiran sang putri, tentu menjadi momen terbaik bagi mereka berdua. Myungsoo dan soojung. Namun entah bagaimana proses permasalahan nya mulai,  soojung sering sekali pulang larut malam.  Tentu itu membuat myungsoo curiga bukan? 

Myungsoo melakukan penyelidikan lebih lanjut,  ketika myungsoo berhasil membuntuti soojung dari belakang, apa yg myungsoo lihat semoga hanya mimpi.

Soojung berpelukan dengan mesra nya.  Namun menjadikan aneh adalah kenapa berpelukan dengan sosok tua seperti orang itu?

Dimulai dari perubahan yang soojung berikan kepada myungsoo dan anaknya setiap hari.  Myungsoo semakin yakin.

"Yakk..  Kau kenapa?  Selingkuh? " teriak myungsoo dirasa istrinya sudah kelewatan batas.
Soojung menahan amarahnya.

"Apa kau tau?  Setelah ayahku meninggal,  dan kau bermalas-malasan sehingga kau di pecat,  mau jadi apa hidup ku? Aku tidak tahan lagi jika terus bekerja" jelas soojung bak buta dimakan harta.

Myungsoo mengeraskan rahangnya.
Ia mengambil koper beserta baju baju di almari.  Tak lupa menggendong Putri kecilnya.  Myungsoo kini berdiri di depan soojung,  memandang tak berkedip.

"Aku menyesal mengenal mu.  Dan yang lebih menyesalnya lgi aku harus melupakan suzy ku demi wanita matrr seperti mu. " jelas myungsoo

"Kita akan bercerai.  Anak kita akan aku rawat.  Aku tau kau juga tidak akan menyayangi Putri ku jika bersama mu" jelas myungsoo lalu pergi entah kemana.

Soojung masih terisak di tempat,  keluarganya benar benar hancur. Pilihan terakhirnya adalah menikah dengan si tua itu. Soojung masih terisak...

***

Myungsoo terus berjalan menelusuri sebuah trotoar.  Tiba tiba ada suara mobil berhenti,  dan ada sosok suara perempuan yang meneriaki namanya dengan suara cempreng.

"Jieun" batin myungsoo.

Jiun pun menyuruh masuk myungsoo kedalam mobil. Tanpa menolak pun myungsoo langsung masuk kedalam mobil jieun.  Di perjalanan myungsoo dan jieun saling tutup mulut.

Sesampainya di apartemen jieun.

"Jelaskan.. " titah jieun sedikit memaksa.

Myungsoo pun menghembuskan nafas kasar,  ia lalu menceritakan nya semua.  Hingga tak dirasa air matanya mulai menetes dikala ia menceritakan bagian akhir cerita itu.

"Aku sangat menyesal melupakan suzy. " kata itu yang membuat air matanya jatuh.

Jieun mengerti,  dan jieun tau jika myungsoo benar benar menyesalinya.

"Apa kau tau dimana suzy? "

"Oho..  Disaat kau seperti ini,  kau malah mencari suzy.  Apa belum cukup kau menyakiti suzy,  hm? " kata jieun sedikit di buat buat.

Myungsoo menganggukan kepalanya.
"Aku bahkan tidak tau kabar suzy selama ini.  Apa dia makan dengan baik?  Dia bekerja dimana?  Hidup bersama siapa?  Aku ingin sekali merawat suzy seperti dulu. " isak myungsoo yang sejadi jadinya..

Jieun menelan ludahnya dengan susah payah.  Myungsoo belum tau identitas suzy sebenarnya,  dan ia berfikiran bahwa suzy masih lemah seperti dulu.  Sunggu besar Cinta mereka Tuhan.

i can see your heartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang