i can see your heart 5

219 56 27
                                    

Aku update dua kali sehari.
😘😘😘😘😘😍😍

Semoga suka yaaa sama cerita ini.  😘 jangan bosan bosan membaca nyaa..
Babang myung sudah mulai bikin greget wkwk

Senin pagi, bukanlah senin yang seperti biasanya. Karna hari ini adalah hari yang oaling ditunggu untuk kelas 12. Hari final bagi mereka semua tak terkecuali myungsoo dan soojung. Mereka selama ini menjalani proses pembelajaran yang cukup melelahkan. Akhirnya masa puncak telah tiba. Sungguh cepat berlalu waktu ini. Semua kisah di kelas tidak akan mereka lupakan.

Myungsoo bersiap-siap menuju sekolah. Sebelum itu ia sempatkan pergi ke rumah suzy guna meminta doa restu kepada sang paman.

Selama di dalam rumah myungsoo tidak melihat suzy. Karna waktu sangat mepet,  myungsoo pun langsung mengayunkan motor nya lalu pergi setelah selesai meminta doa restu.

Sesampainya di kelas,

Sosok perempuan cantik mengenakan baju warna putih lalu di balut cardigan biru dongker dan celana jeans yang mampu menambah kecantikan nya. Tak lupa ia membawa sebuah coklat berbentuk hati yang ia buat spesial untuk myungsoo,  kekasihnya. Kini ia menunggu di depan kelas sang kekasih.

Beberapa menit kemudian,  myungsoo pun datang,  namun tak hanya dirinya saja melainkan dengan perempuan lain.  Suzy hanya mengeluarkan ekspresi biasa saja karna sudah sering dirinya melihat myungsoo seperti ini.
Justru myungsoo yang sangat kelihatan ia gugup berada di depan suzy. Myungsoo takut jika suzy marah atau apa,  ya ampun..  Ia tak sadar jika sedari tadi soojung menggandeng tangan nya sejak mereka bertemu di parkiran tadi.

Dengan senyum cantik nya,  suzy memberikan sekotak coklat itu kepada sang kekasih.

"Ini coklat titipan teman mu ,sunbae.. " kata suzy berbohong jika coklat itu milik teman myungsoo.  Coklat itu suzy yang membuat.  Suzy terpaksa berbohong karna suzy tak ingin melihat perempuan disamping myungsoo merasa kecewa jika suzy jujur.
Perlu di ingat,  suzy tidak ingin melihat myungsoo kecewa. Dia merelakan kebahagiaan nya demi melihat myungsoo bahagia.

Itu sudah cukup bagi sosok wanita lemah seperti dirinya itu.

Dengan canggung myungsoo menerima coklat itu. Karna waktu sudah menunjukan pukul 08:00 akhirnya kelas nya masuk. Akhirnya myungsoo dan soojung pun masuk kedalam kelas.  Myungsoo merasa terpukul atas apa yang suzy lakukan barusan.  Bukan nya mengaku kalau dirinya ialah kekasih myungsoo, suzy justru berbohong.
Ya Tuhan..  Kenapa myungsoo merasakan sesakit ini?

***

Suzy pun berjalan menjauh dari kelas myungsoo.
D

i perjalanan pulang suzy terus menangis bahkan sesekali ia memukul dada nya sedikit keras,  apa ini jawaban dari semua teka teki suzy selama ini?  Apa ini akhir cerita Cinta suzy bersama myungsoo?

Di sebuah halte, suzy mendudukan dirinya di kursi tunggu.
Mata nya masih sembab karna menangis tadi,  sial .. Suzy malu jika dilihat orang banyak karna matanya yang sembab.

"Ikhlas suzy ikhlas.. " batin suzy ketika duduk di halte itu.

***

4

hari berlalu, kini sudah selesai lah ujian yang di alami para siswa kelas 12.
Bukannya senang myungsoo justru menunjukan wajah murung nya. Jika ia lulus, maka ia akan merantau. Kenapa ada rasa sedikit tidak rela jika pergi? Kenapa seolah-olah myungsoo ingin membawa suzy pergi juga? Tapi itu mustahil..
Myungsoo juga sedih, kenapa suzy dengan sangat mudah melupakan dirinya?

Kini myungsoo merasakan jika suzy benar-benar melupakan dirinya. Bukankah itu kabar yang bahagia dong untuk dirinya? Jadi tidak ada yang myungsoo kawatirkan jika ia pergi merantau? Kenapa perasaan bimbang terus menghantui ?

Satu minggu lagi adalah acara perpisahan kelas 12, myungsoo jujur sedikit miris melihat hari esok. Myungsoo harus siap menjalankan perjalanan yang kejam di kota besar.

~~

Suzy yang seharian hanya diam karna hari libur sangat membosankan. Hari liburnya selama kakak kelas nya ujian suzy gunakan untuk menulis lirik lagu, namun ada rasa bosan tentu saja. Sebenarnya suzy ingin membantu ayah nya berjualan.  Tapi di larang keras oleh sang ayah.

Tok
Tok
Tok..

Suara ada yang mengetuk pintu, suzy pun membuka kan pintu tersebut.

"Suzy.." panggil seseorang itu.

Tidak ada jawaban hanya pandangan kosong yang suzy berikan.

"Suzy ah.. Mianhae.. " kata myungsoo menyesali perbuatan nya.

"Emm" jawab suzy singkat.

Myungsoo pun menekuk lutut nya dihadapan suzy.  Suzy syok sungguh.. Tapi kesalahan myungsoo sendirilah yang membuat suzy acuh padanya.  Jujur suzy masih menyanyangi myungsoo. Jahat dia melihat myungsoo seperti itu padanya. Tapi suzy manusia juga kan?  Punya hati juga kan?  Wajar jika suzy seperti ini.

Myungsoo terus menangis di hadapan suzy namun tidak ada respon.
"Berdirilah oppa..  Kau sudah ku maafkan" ucap suzy

Myungsoo mendongakan kepalanya di atas dengan senyuman ia berikan kepada suzy. Myungsoo pun berdiri lalu memeluk erat suzy. "Gomawo suzy ah..  Mian mian minahae.. " sesal myungsoo dalam pelukannya. Bukannya membalas pelukan myungsoo,  suzy ternyata mencoba melepaskan pelukan itu.

"Kau istirahatlah oppa..  Ini sudah sore,  kau harus mempersiapkan diri juga untuk pergi ke kota besar.  Semoga kau slalu diberi kemudahan. Dalam menjalankan segala hal disana nanti. " kata suzy yang sukses membuat myungsoo tercengang.

"Suzy ah.. " panggil myungsoo lagi,

Jujur bukan itu yang myungsoo inginkan,  bukan jawaban yang seperti itu. Myungsoo bisa saja membatalkan kepergiaannya jika sang kekasih melarang nya lagi.  Tapi apa ini?  Kenapa suzy dengan mudah memberi nya lampu hijau?

Suzy pun melihat jam di tangan nya, diapun mengambil tas kecilnya,
"Kau pulang lah oppa,  atau kau akan disini?  Aku izin pergi dahulu ne?  Ada keperluan..  Mian" kata suzy sebelum beranjak meninggalkan myungsoo.

Kini myungsoo masih berdiri tegak di depan rumah suzy.  Tidak ada niatan pergi dari sini.
Masih berat meninggalkan rumah ini.  Kenapa sang kekasih menjadi seperti ini?

Ya Tuhan..
Myungsoo sepertinya frustasi..

TBC..

Nih bang myungsoo udah mulai kalah. 😂 mbak suzy mulai jadi cuek kan.  😭😭😭

Jujur kasihan myungsoo yaa. 😭😅

i can see your heartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang