Royal Blood Vampire

Mirip seseorang(?)

Siang itu setelah pulang sekolah hinata memutuskan untuk langsung ketempat kerjanya.Hinata bekerja disuatu minimarket 24 jam.Dia bekerja sebagai pelayan kasir.

"Siang,hinata"sapa misumi salah satu teman kerjanya

"Siang juga misumi"kata hinata sambil tersenyum

"Kupikir kau akan masuk kerja sore"kata misumi

"Loh emang kenapa?"kata hinata kebingungan

"Ya,karna kan semalam kau kerja terlalu larut.Apa kau tidak lelah?"tanya misumi

"Aku sudah terbiasa misumi,lagipula aku harus rajin bekerja untuk memenuhi kebutuhan ku sehari hari"kata hinata sambil tersenyum manis

"Aku salut padamu hinata,kalau begitu ganbbate hinata"kata misumi

Hinata hanya tersenyum menanggapi perkataan misumi,ia pun pergi keruangan staf untuk berganti pakaian.

Skip

Tak terasa sudah hampir 4 jam lebih hinata berjaga kasir bersama misumi.Hari sudah hampir menjelang petang dan giliran misumi berjaga kasirpun selesai,kini hinata berjaga kasir sendiri sedangkan misumi pulang kerumahnya.

Karena merasa tidak ada yang dapat dilakukannya,hinatapun memutuskan untuk mengecek barang barang yang ada dirak rak untuk dicatat.Saat sedang mencatat,tiba tiba seorang laki laki berjubah hitam masuk kedalam minimarket itu.Hinata pun segera menuju kearah kasir untuk melayani laki laki itu.

Laki laki itu membuka penutup jubahnya,dan dapat hinata lihat wajah tampan dengan rahang yang tegas,mata obsidian yang tajam,dan rambut raven laki laki tersebut yang melawan gravitasi.Sesaat hinata merasa jika,laki laki ini mirip seseorang(?).

Laki laki tersebut berjalan kearah lemari pendingin yang berisi berbagai minuman.Diambilnya satu minuman dan berjalan kearah kasir.

Hinata pun menscan minuman tersebut dan memasukan minuman tersebut kedalam sebuah plastik bungkusan kecil.Laki laki tersebut pun memberikan sejumlah uang pada hinata.

"Ada yang ingin anda tambah lagi?"tanya hinata sambil memberikan kembalian pada laki laki tersebut

Tanpa sengaja tangan hinata menyentuh tangan laki laki tersebut dan hinata kaget,tangan laki laki tersebut sungguh sangat sangat dingin.Hinatapun melihat laki laki itu yang kini sedang menatap hinata intens.Tubuh hinata seolah menegang disaat ametshyt nya melihat kearah manik obsidian milik laki laki itu.

Tanpa berkata kata,laki laki tersebutpun memutuskan kontak matanya dengan hinata dan melenggang pergi dari minimarket tersebut.

Hinata bengong ditempat.Dirinya yakin jika laki laki itu mirip seseorang,tapi siapa?

Karena tidak ingin terlalu memikirkannya,hinatapun kembali melanjutkan kegiatannya mencatat apa yang ada dirak.

Ditempat lain

Seorang laki laki dengan jubah hitam kini sedang berada didalam sebuah gang kecil.Laki laki tersebut pun membuka penutup jubahnya,rambut raven yang melawan gravitasi dengan mata obsidian yang tajam dan kulit putih seputih susu menyambut dan terlihat jelas didalam gang gelap tersebut.

Digenggaman laki laki tersebut ada sebuah minuman dingin,laki laki tersebut pun dengan sengaja membuang minuman itu.

Bibir laki laki tersebut komat kamit seperti membaca sebuah mantra,dan dengan sangat ajaib tembok yang berada didepan laki laki tersebutpun membentuk seperti sebuah portal besar.Tanpa merasa takut laki laki tersebut masuk kedalam portal tersebut dan menghilang seketika diikuti dengan hilangnya portal tersebut.

.
.
.
.
.

TBC

Ohayo readers👋
Wah udah lama banget ya author ngak lanjutin cerita ini🙇
Gomenne readers🙇😫
Author lupa nyampaikan sama kalian kalo author hiatus.sebagai permintaan maaf author sama kalian,author lanjutin lagi cerita ini yeayyy👏

Selama author hiatus,ada ngak ya yang nungguin story ini?hehe,udah pastinya ngak ada dong ya😅siapa sih yang mau nungguin story author yang abal abal dan sering banget nganggurin cerita sampe dibuat ngegantung😅

Gomen juga,kalo update story kali ini pendek banget🙇😢

Ok sampe sini dulu cuap cuap manis dari author yang pahit ini😅

Sekian dan terima kasih bagi yang udah baca cerita author
Jangan lupa buat beri tanda⭐dan💬 agar author tambah semangat lagi buat lanjutin storynya