"Nama gue Kendra Andriana dan gue biasa dipanggil Kendra atau lebih singkat lagi Ken.Dan entah kapan hidup gue jadi lebih rumit karena gue tau tentang sesuatu."
"Hoam...... eh udah jam 05:00 nih. Mana baru bangun lagi gue." Gumam ku
"Kendraaaa bangun! Udah jam segini belum mandi lagi. Cepet sana mandi, nanti telat masuk hari pertama SMP loh" kata mama kendra.
"Iya ma. Ini udah selesai mandi kok" kata ku sambil menuruni anak tangga satu per satu.
Gue pun akhirnya duduk dan makan bersama mama nya.
_____________
Dan gak lama kemudian kami selesai makan, dan gue membuka pembicaraan.
"Ma hari ini aku naik apa?" Tanya ku kepada mama.
"Kamu nanti ikut bis sekolah" kata mama.
"Emangnya bis nya dateng jam berapa ma?" tanya ku penasaran.
"Jam enam,makanya mama tadi suruh kamu cepetan" jelas mama.
"Yaudah, kendra berangkat dulu ya ma" seru ku kepada mama sambil manyalam tangan mama.
"Iya, hati-hati ya sayang" kata mama.
"iya ma" katata ku yang sambil berjalan keluar rumah menuju ke halte bis.
Saat sampai di halte bis, gue langsung duduk di halte itu.
"Aduh kok gue tiba-tiba deg-degan sih!" gumam ku.
"Nyiiiit" bunyi bis yang tiba di depan halte.
Dengan sigap gue masuk ke bis sekolah itu.
"Hai" kata seorang perampuan yang sedang duduk tak jauh dari tempat aku berdiri.
"Hai" balas ku dengan senyuman tipis.
"Duduk sebelah gue aja" kata cewek yang tadi menyapa ku.
"Thanks" ucap ku singkat.
"Siska firtasya" sapanya sambil mengulurkan tangan.
"Kendra andriana" balas ku dengan menjabat tangan nya.
"Lo pasti anak baru" kataku lagi. "Gue juga kok" sambungku.
"Iya" balasnya singkat sambil terkekeh kecil.
"Lo deg-degan gak?" Tanyaku.
"Sebetulnya iya sih, kalau lo?" Katanya.
"BANGET" kataku dengan suara yang ditekankan.
Tawa kecil keluar dari mulutnya. "Semoga aja lo sekelas sama gue" harapnya.
"Iya" jawabku singkat.
Gak terasa bis telah berhenti bertanda kalau bis telah sampai di sekolah. Dengan hati-hati kami menuruni bis.
Kami menyusuri koridor untuk mencari kelas yang akan kami tempati.
____________
Gak lama kemudian kami sampai dikelas yang ada nama kami di daftar siswa kelas itu.
"Ternyata kita sekelas diruangan 7B" seruku.
"Yes" kata siska senang.
Dengan berani kami masuk kedalam kelas itu dan duduk di barisan 2, urutan tiga dari depan.
"Eh kita keliling sekolah dulu yuk, selagi belum bel" tawar siska.
"Ayo" jawabku semangat.
Setelah kami menaruh tas, kami pun meninggalkan kelas.
__________________
"Dug" bunyi tabrakan seseorang.
"Uh, sakit tau. Makanya jalan tuh pake mata!" Ucap ku kesal karena tabrakan seseorang.
"Eh sory lo gak kenapa-kenapa kan?" Kata seorang laki-laki sambil membantuku berdiri.
"Eh iya" kata ku yang langsung memalingkan mukanya karena malu.
"oh ya btw gue Reza antonius" sapanya sambil mengulurkan tangannya.
"Gue Kendra andriana" balasku sambil menjabat tangannya.
"Ini siska temen 'baru' gue" kataku memperkenalkan siska.
"Yaudah gue cabut dulu ya" kata reza sambil meninggalkan kami.
"eh kita balik aja ke kelas, kayaknya udah mau bel nih" ingatku
"Iya nih" jawab siska yang setuju.
Kami pun balik ke kelas
______________
yay udah selesai satu bab nih...... semoga kalian suka. Gue bakalan lanjutin ceritanya secepatnya kok. Jangan lupa di vote ya.
Lope prom author.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hope
Roman pour AdolescentsCewek berparas cantik ,pintar ,dan mudah membaur... ya namanya Kendra Andriana. Namun sayang sampai saat ini dia masih tersandang sebagai singgle alias belum pernah pacaran, bukan karena tidak laku namun karena dirinya yang terpaut labil dengan per...
