"I know you now"
- Lee Jeno.Author POV.
Jeno kebingungan melihat foto itu, kenapa dirinya ada disana bersama jae? Terlihat sangat bahagia sepertinya. Tidak lama jae memanggil dari arah kamar mandi.
"Jeno kamu ada disana gak?"teriak jae.
"Kenapa jae?"teriak jeno.
"Tolong ambilin ikat rambut aku dong di atas tempat tidur"ucap jae.
"Bentar"ucap jeno.
Jenopun masuk kekamar jae, dia mengambil ikat rambut yang disuruh jae tadi. Tetapi dia melihat sesuatu yang menarik perhatiannya , sebuah buku diary, pastinya milik jae. Karena penasaran jeno mengambil buku diary itu, mungkin disana dia bisa tahu apa yang sebenarnya terjadi dengannya dan jae.
Jeno memberikan ikat rambut itu kepada jae, dan tidak lama jae keluar dari kamar mandi.
"Tadi kesini disuruh jaem kan?"tanya jae.
"Iya"jawab jeno.
"Dia gak jadi datang katanya,tadi pas aku dikamar mandi hape aku ada yang chat trus katanya gitu"ucap jae.
"Lu bawa hp sambi mandi? Aneh"ungkap jeno.
"Bodo amat"ucap jae sambil pergi dari hadapan jeno.
Jeno merasa canggung berada disini, dia memutuskan untuk pulang dari apartemen jae. Tidak lupa jeno membawa buku diary milik jae.
Sampai dirumah jeno membuka diary itu, ternyata hanya ada 4 halaman yang terisi singkatnya.
Dear diary...
Aku jae, masih menunggu kabar dari pemilik eye smile yang aku sayang.Kemana dia pergi? Setelah satu bulan menghilang dari hidupku.
Dia pergi tanpa kabar, jejak benar - benar seperti ditelan bumi.
Yang membuatku sakit hati lagi, dia pergi saat hari jadi kami yang ke satu tahun.
Dia menyuruhku datang kenamsan tower, tapi dia tidak datang malahan dia menghilang.
Saat membaca kalimat itu kepala jeno rasanya sakit, dia tidak tahan tetapi dia paksa untuk mengingat. Bayangan didalam pikiran nya terlihat samar - samar terlihat jeno sedang jatuh terkapar di pinggir jalan dan menutup matanya.
Jenopun berusaha melanjutkan membaca diary itu.
Dan pada saat dia menghilang, aku sangat merindukan nya , terutama eye smile miliknya.
Yang hanya dia satu satunya yang punya , Lee jeno.
Jeno terhenti membaca nya dan tersadar.
"Ini nama gua"gumam jeno.
Rasanya seperti duniaku hilang sejak jeno pergi, tetapi untung saja datang seseorang yang menemani ku disaat aku terluka.
Dia jaemin.
Dia mengajakku berteman dan setia menemaniku untuk menangis hanya untuk meningat jeno.
Kadang aku berpikir? Apakah jeno mendapat cewe baru sehingga dia melupakanku.
Tapi aku tepis aku percaya pada jeno.
Jeno menyadari satu hal, dia yakin gadis yang ada dibayangan nya selama ini adalah jae, tetapi dia belum bisa mengingat jae sepenuhnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Never gone ; Lee Jeno [✔]
Short Story[Completed] "Just because of one things, our relationship feels very different" © iaminee, 2018