Ai hilang(?)

52 5 24
                                    

"Kejutan? Kejutan tak harus saat hari ulang tahun bukan?
Kita bisa membuat kejutan untuk banyak hal"

"Sebenernya non Ryuga ini mengalami infeksi saluran pencernaan, dan itu sudah parah sekali. Dia harus segera di operasi untuk menghindari kemungkinan-kemungkinan yang mungkin bisa terjadi kapan saja" ucap dokter menjelaskan. Gilang masih saja sibuk mendengarkan dengan kidhmat.

"Jadi pacar saya harus melakukan operasi?" Tanya Gilang tak percaya.

"Iya benar tuan, karna banyak kemungkinan yang tidak diinginkan bisa terjadi kalau dibiarkan begitu saja" jelas dokter lagi.

"Kapan Ry harus dioperasi dok?" Tanya Gilang.

"Secepatnya tuan"

"Baik dok terimakasih" Setelah gilang mengucapkan terimakasih serta memberi uang sebagai bayar jasanya, dokter itu langsung berpamitan dengan Gilang. Gilang langsung menelepon kakak-kakak nya Ryuga sembari memikirkan sedikit cara agar Ryuga mau ke rumah sakit. Setelah menelpon kakak-kakak Ryuga Gilang masuk ke kamar Ryuga dan melihat Ryuga yang menatapnya sambil mengerucutkan bibirnya.

"Hei kenapa?" Tanya Gilang langsung mendekati dan duduk di samping Ryuga tdr.

"Knp aku udah dikamar bukannya tadi aku masak?" Tanya Ryuga sambil melihat Gilang. Gilang yang ditanya hanya diam.beberapa saat memikirkan dia mau bilang apa saat ini. "Langgg kok diem" rajuk Ry yang membuat Gilang sadar dari lamunanya.

"Eh ga gapapa kok sayang gapapa"jawab Gilang meyakinkan.

'Kukatakan gapapa bukan berarti itu kenyataannya, gapapa bisa bermakna ada masalah besar'
Kata Gilang dalam hati

.........

"Wah indah banget" celetuk Ai melihat danau yang berada di balik semak-semak. Uler kali ya dibalik semak-semak ckckck kemudian dia menoleh ke kanan tempat dimana Cakka tadi berdiri. Lah sekarang dimana Cakka? Cakka ilang? Hah jangan-jangan jin atau roh jahat yang bawa Ai ke sini, hahaha bercanda. Ai melihat ke arah Cakka yang terlihat berbeda dari biasanya Cakka sekarang nampak umhh bahagia nampak sangat senang, bagaimana bisa? Lah mana Author Tau dah. "Kka knp lo bawa gue kesini?" Tanya Ai pada Cakka.

"Gapapa, lo liat deh itu indah kan?" Ucap Cakka menunjuk danau.

"Gak b aja tuh" ucap Ai ketus.

"Aiiiiiiiii" teriak Cakka kesal.

"Apasi orang bener itu danaunya jelek banget huh" ucap Ai ngotot.

"Katarak lo ya, orang danau cantik kek gitu juga" sergah Cakka.

"Cantik apanya, cantikan juga gue" Ai cuek.

"Idih pd amat lu" ucap Cakka.

"Gak pd gak kecee"teriak Ai.

"Serah lu, kesel gua" Cakka sok ngambek.

"Bodo amat, gue mau balik aja kesel gue disini" ucap Ai meninggalkan Cakka.

"Pergi saja kau pergi tak usah kembali" ucap Cakka bernyanyi.

"Idih kok ngakak ya, si readers kena tipuuuuuuuuuuuuu itu bukan alur asliii" ucap Author tanpa dosa sambil nunjukin deretan giginya yang ada kawat giginya apasi namanya bahenol ya? Eh behel maksud aing "Kuy lah bek to cerita nyo" ucap author sambil makan mi ayam.

Little WifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang