Lisa pov
Aku melihat Rosie menuruni tangga.
Dia tersenyum tipis saat tiba dimeja makan.
Aku tidak bisa melepaskan pandangan ku darinya."Oh ya, jadi kita berangkat?" Suaranya bagaikan nyanyian para malaikat.
Merdu sekali."Lisa!" Aku kaget.
"Eh iya jadi" ujar ku kikuk.
Dia memandang ku aneh.
Lalu melanjutkan lagi makannya.______________
Author pov
Lisa dan Rosè menikmati srapan mereka dalam hening.
Hingga Jennie dan Jisoo bergabung baru suana yang mulanya hening jadi lumayan ribut."Chaeng, kau mau kemana rapi begini?" Jennie bingung melihat Rosè yang terlihat rapi dipagi hari.
"Aku mengajaknya ke suatu tempat" itu bukan Rosè yang menjawab melainkan Lisa.
Jennie memandang Lisa bertanya.
"Aku akan bawa dia ke tempat rahasia Jennie" Rosè dan Jisoo menghiraukan mereka berdua dan sibuk dengan sarapan yang ada.
"Chae" Jisoo memanggil Rosè
"Hum?" Rosè hanya berhum ke Jisoo.
"Tidak apa apa" Rosè yang kesal ke Jisoo melanjutkan makannya.
Sebenarnya dalam diri Jennie dia merasa marah dan cemburu.
Tapi dia menjaga sikapnya didepan sahabat dan kekasihnya."Ayo Rosie, kau sudah selesaikan" Rosè mengangguk lucu.
Lisa dan Rosè berjalan keluar rumah.
Sedangkan Jennie melihat mereka pergi dengan curiga.--------------
Jennie pov
Aku harus mengikuti mereka, aku curiga dengan Lisa.
Tidak seperti biasanya dia mengajak Chaeng keluar. Dan itu hanya berdua."Jen kau tidak apa apa" aku sampai lupa ada Jisoo disini.
"Ya aku baik, Jisoo aku mau keluar juga sebentar" Jisoo menatap ku sejenak dan mengangguk.
"Aku juga mau pergi" mau kemana dia.
"Mau kemana kau?" Tanya ku.
"Tadi Seulgi mengajak ku ketemu, katanya ada yang mau dibahas tentang laporan yang salah" aku ber oh ria.
Selesai mencuci piring, aku langsung ke mobil dan menjalankannya.
Aku melacak keberadaan ponsel Rosè.Kenapa jalurnya menuju ke hutan.
Aku takut terjadi apa apa dengan Rosè.
Apa sebaiknya aku menelpon Jisoo juga.Lebih baik aku telpon.
Aku meraih ponsel dan menelpon Jisoo.
'Halo'
'Jisoo bisa kau temui aku?'
'Tentu Jen'
'Ajak Seulgi sekalian'
'Baiklah, tapi dimana aku akan menemui mu?'
'Kau lacak saja keberadaan ku, ku mohon temui aku'
'Kau kenapa Jennie?' Bisa aku dengar nada khawatir Jisoo
'Bukan aku tapi Chaeng'
'Kenapa Chae? Dimana dia?'
'Makanya kau datang saja kesini'
'Baiklah'
Tut....