Siang itu di sekolah Sma Elang jaya semua anak pramuka sibuk membicarakan kegiatan apa saja yang akan dikerjakan mereka selama hari kamis sampai hari minggu
Termasuk ketiga teman yang berada di hadapanku sekarang.aku cuek dengan obrolan mereka ,karena terlalu sibuk memikirkan bagaimana nanti ,Bayang-bayang Eko dan juga kenangan indah yang sudah banyak ia torehkan padaku.jujur aku belum sepenuhnya mampu melupakan Eko,mungkin juga Eko adalah satu-satunya cowok yang sudah buat hatinya tumbuh di hatiku.
"ngambek mulu,ka?ucap temanku anggrainy cewek yang terkenal blak blakan di hampir semua perkataanya,berpostur tinggi dan hobinya main game,kalau udah main dia paling nggak bisa diganggu,hidupnya aja bagaikan di dunia game,penuh tantangan "tantangan ngerebut gebetan sih..."
"nggak kok gue cuman lagi nggak enak badan aja sahutku mencoba tersenyum sekilas pada anggrainy.
Aku selalu saja berpikir tentang perkemahan itu ,belum lagi harus bertemu dengan Eko nanti.menurut kabar dari temanku yang sekelas denganya ,Eko bakal ikut juga perkemahanya nanti ,semoga aja ada keajaiban dia tiba-tiba sakit atau sibuk sehingga tidak dapat menghadiri perkemahan.ku harap begitu meski kedengaranya jahat
Aha...!!ini dia,seru temanku Dina,cewek penyuka novel,hampir semua novel terbaru dia beli berpostur sedang dengan kulit kuning langsat dan satu lagi ia terlihat terlalu ceria setiap hari
Dina membawa nampan yang diatasnya sudah siap tiga buah es jeruk ditambah nasi goreng spesial .ia pun menaruh makanan yang dibawanya ke meja yang sudah kami tempati pas untuk bertiga
emmmmm.......aku mengecap lidah,Nasi goreng dengan telur cepluk di atas,begitu terlihat menawan di kelopak mataku,tanpa memandanginya lebih aku langsung menyatapnya.
"Kalau loe makan nasi goreng sama es jeruk ,gue jadi ingat loe dulu sama Eko"goda anggrainy
yang mampu membuatku flasback sedikit
Waktu itu aku sangat kelelahan karena mengerjakan tugas matematika yang menumpuk,entah mengapa menurutku soal matematika yang satu ini lebih banyak materinya di buku perpustakaan sekolah makanya aku putuskan mengerjakan ini di sekolah saja,padahal semua temanku di kelas pulang ke rumah.
"ntar ,besok pagi aja ngerjain nya"
itu jawaban dari mereka yang ku tanya tugas matematika kali ini ,mana Dina sama anggrainy pakai acara laper segala jadinya mereka ke kantin berdua deh.
Mungkin karena tak kunjung melihatku pulang ,Eko datang ke kelasku,hanya ada kami berdua saat itu di kelas.keringat mulai bercucuran dari dahi ke alis lalu ke pipiku ,sesekali aku menyekanya dengan tangan ,tanpa ku bayangkan sebelumnya Eko langsung memasukkan tanganya ke dalam tas mencari sesuatu di balik tas hitamnya ternyata ia mengeluarkan tisu dan menyapukan tisu itu ke dahi,alis lalu pipiku.jantungku berdegup kencang ku pastikan sekarang pipiku merah merona ia duduk tepat di sebelahku membuat diriku tidak konsentrasi mengerjakan soal matematika
"Hmm.kamu keliatanya capek banget? tanyanya lirih ditambah lagi dengan wajah kecilnya yang terlihat begitu cemas melihatku kecapaian.
"nggak juga kok! iiiih,aku mencubit pinggang eko dan berhasil membuatnya meringis pelan karena sedikit kesakitan ,dia balik mencubiti kedua pipiku gemes.
"kamu ini sakit banget kalau nyubit keluhnya sambil mengusap usap pinggangnya
aku terkekeh mendengarnya
"aku gemes makanya kamu aku cubit"
"kamu udah makan belum?
lanjut Eko tersenyum sumringah.
"beluum..sahutku lemah karena aku sudah sangat kelaparan cacing-cacing di perutku memberontak dan mungkin saja perutku akan segera meledak jika tidak diberi makan sekarang.
"kalau gitu ,Ayo kita ke kantin ajak Eko menarik tangan ku agar mengikuti kemana kakinya melangkah
Tapi.....gumamku ,ya udahlah aku pasrah dibawanya kemana pun dia mau.
"Bu,pesan es jeruk dua gelas sama nasi goreng spesial telur cepluk di atas ya !!.
Eko memesan makanan pada penjual di kantin.saat itu aku dan Eko adalah sepasang kekasih kebanyakan temanku bilang kalau aku dan Eko adalah pasangan romantis dan serasi
"ini makananya,Eko tersenyum sembari membawa dua gelas es jeruk juga nasi goreng spesial.ia duduk berhadapan denganku .aku fokus menatap bola matanya yang menurutku begitu indah,Tanpa aku sadari Eko menarik piring nasi goreng punyaku ke hadapanya,awalnya aku bingung tapi tidak lagi setelah dia memberi kode,kalau ia akan menyuapiku.
"Ayo buka mulutnya sayang,ucapnya lembut."
kali ini aku benar-benar mati gaya di hadapan Eko,dia selalu saja ada banyak cara untuk membuatku terpengarah kagum ku pikir pikir Eko adalah pacarku juga jadi aku terima tawaranya ,perlahan aku mulai membuka mulut kecilku .menerima suapan lembut dari tanganya melihatku selesai mengunyah makanan di mulut Eko dengan sengaja memberi sedotan panjang di es jeruk milikku mengangkatya dan meminumkanya padaku ,sesudah itu dia menaruhnya kembali ke meja.sejenak aku mengalihkan pandangan pada Eko.mataku membulat saat melihat anggrainy dan Dina di samping mejaku dan Eko.walau terpaut dua buah meja.eksperesi kedua temanku terlihat senyum menggoda padaku,dan benar saja tanpa komando dari siapa pun mereka berdua meledekku
"Cieeeeeeeeeeeeee,jujur mereka udah kaya paduan suara.ku tengok Eko ternyata eksperesinya begitu tenang ,buktinya dia hanya tersenyum lebar menanggapi ledekan teman-temanku
KAMU SEDANG MEMBACA
BALIKAN YUK
Short StoryCinta bisa merubah segalanya tapi bukan orangnya jika kamu sudah mencintai seseorang maka kamu tak kan pernah berpaling dari siapapun juga begitupun cinta sejati segala halangan atau rintangan berat sekalipun bisa dihadapi dengan kekuatanya yang...
