Uri appa (my father)

37 5 29
                                    



hay reader!!!

met pagi/siang/sore/malam, terserah kalian bacanya kapan.

hari jumat datang!!!

lama ya!!! sorry deh.

ketemu lagi guys!!!

ada yang kangen nggak?/GR/plak/

let's go!!!!

Flashback on

Seminggu yang lalu

Bandara internasional incheon

Akhirnya sampai juga, setelah sekitar 6 jam naik pesawat dari singapura kini aku sampai di bandara incheon. Aku pergi ke korea bersama appaku, appa mengajakku pergi ke korea setelah tiga minggu yang lalu pengadilan memutuskan appa dan eomma resmi bercerai.

Akhirnya appa meninggalkan eomma, setelah eomma berselingkuh dengan teman sekantornya. Appa menuntut pada pengadilan agar hak anak diserahkan padanya, dan aku harus ikut appa.

Aku tak tau lagi bagaimana keadaan eomma di indonesia, mulai sekarang aku harus belajar hidup tanpa eomma melainkan bersama appa. Kalau boleh jujur, sebenarnya dari dulu aku lebih dekat dengan appa. Dia lebih sering menemaniku, sementara eomma sibuk bekerja.

Aku tak tau pasti alasan eomma mengkhianati appa, aku juga nggak habis pikir. Dan sekarang aku tidak ingin memikirkannya.

"Aduh." Pekikku.

Seseorang menabrakku hingga aku terjerembab di tanah. Aku menepuk tanganku yang kotor sambil mencoba berdiri.

"Ah mian, sini aku bantuin." Aku mendongakkan kepala menatap namja yang tadi menabrakku. (maaf)

Dia adalah namja dengan badan yang agak tinggi dan kulit putih, dia memakai earphone di telinganya yang beberapa saat lalu dia lepaskan. Dia mengulurkan tangannya padaku, dan aku menerima uluran tangannya dengan sungkan.

"Gamsahabnida." Ucapku. (Terima kasih)

"Mian, tadi aku nggak lihat. Gwaenchanha-yo?" tanyanya. (Kamu baik-baik saja?)

"Eo, nan gwaenchanha." Jawabku. (Aku baik-baik saja)

"Oh ya kenalin aku Baekhyun, namamu?"

Jadi namanya adalah Baekhyun, nama yang bagus. Sepertinya dia masih seusiaku. Aku menatapnya lurus, dia tersenyum.

"Ah, aku---aku Hye Rim, Seo Hye Rim."

"Nama yang cantik kayak orangnya."

Kenapa namaku Seo Hye Rim? Iya, aku lahir di korea karena appa orang korea. Aku pindah ke indonesia saat usiaku dua tahun, ke rumah eommaku. Kini aku menapaki negeri ginseng ini bersama appaku.

"Kalau gitu aku pergi dulu ya, sampai ketemu lagi." Katanya sambil berlalu.

"Yeppo."-Baekhyun.(cantiknya)

Apa katanya tadi? Dia memujiku. Ah, kenapa aku jadi malu begini. Sepertinya dia namja yang baik, dia ramah dan mudah akrab. Kulihat dia berlari menuju seorang nenek, sepertinya itu neneknya.

"Sampai ketemu lagi Baekhyun!!!"- shr.

Sekarang aku sedang berada di dalam taksi menuju kota seoul. Menuju sebuah perumahan di daerah Dongbong-gu. Rumah ku memang sederhana, tapi aku suka asalkan itu bersama appa.

가지마 (Don't go) : Park ChanyeolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang