[A] Around You | 2Hyunjin ✔

4; letak kebodohan

everyone said i'm a fool

Nirmala tampak tidak terburu buru keluar dari kelas saat bel istirahat terdengar, justru, gadis itu tetap berada di tempatnya dan mengeluarkan sebuah tupperware berwarna kuning dan sebuah buku sketsa.

Thalita Heejin yang tak lain dan tak bukan adalah teman sebangku Nirmala, menatap malas ke arah Nirmala.

"temenin ke kantin, ngapain lo malah mau ngegambar?"

Nirmala tersenyum lembut, anak gadis ini menunjuk ke arah pintu kelas, "Birama nungguin lo di sana, biasanya."

"halah, gamau nemenin sih bilang aja."

seketika Thalita mendecak sebal dan berlalu meninggalkan Nirmala, benar saja, di balik pintu kelas, ada Birama yang mengintip agar akhirnya bisa pergi ke kantin bersama dengan Thalita. dan biasanya tentu saja Thalita akan selalu bersama Nirmala di sampingnya.

Nirmala memutuskan untuk tak pergi ke kantin mulai dari hari ini, bukannya Nirmala risih, hanya gadis itu tidak ingin mengganggu kenyamanan Birama dengan gadis yang disukainya.

dia tersenyum membuka tupperware nya dan mulai memakan cookies dengan sesekali diselingi mencorat coret buku sketsanya.

gambaran apa yang Nirmala buat? gadis itu juga tidak tau. yang jelas, tangannya bergerak mengisi buku sketsa dengan coretan yang membentuk siluet dua orang yang tengah berjalan beriringan dan bergandengan dengan satu orang lainnya berada di belakang.

Nirmala mengklaim bahwa orang yang sendiri itu adalah gambaran dirinya.

pikiran Nirmala kembali melayang mengingat bagaimana dekatnya dia dengan Birama dulu.

yang dimana ada Nirmala, disitu juga akan ada Birama. seolah Birama selalu mengikuti Nirmala, dan Nirmala merasa selalu diutamakan.

dimana dulu kata kata sayang bisa dengan mudah meluncur dari bibir Birama yang sering Nirmala ejek dengan kata 'memble' itu.

dan-Nirmala yang selalu membalas pernyataan sayang Birama dengan kata kata yang tidak seharusnya, ya, mengalihkan pembicaraan.

lalu sekarang? semuanya terasa terbalik bagi Nirmala.

tak ada lagi Birama yang selalu ada di sekitar Nirmala, karena Nirmala lah yang sekarang tetap berjuang untuk berada di sekitar Birama, persis sebelum Birama mengenal Nirmala dengan baik.