L'autre Côté | Kim Doyoung ✓

Masih Mengenangnya

Ketertarikan yang melampaui batas rasa itu sendiri, akan mengakibatkan munculnya rasa setitik benci.

Kurang lebih lima tahun telah berlalu, menyisahkan kisah pilu dan kenangan buruk yang menjadi trauma bagi seorang pria --saat ini sedang melamun di dekat jendela kamarnya.

Pria tersebut adalah Kim Doyoung. Ia sedang memikirkan kekasihnya yang sudah meninggalkannya lebih dulu dari dunia ini. Ia masih saja berpikir bahwa semua yang telah terjadi pada Ryuna adalah kesalahannya.

Doyoung selalu berpikir, misalnya --seandainya ia tidak meninggalkannya sendirian saat itu, Ryuna tidak akan mengalami hal buruk yang membuat dirinya depresi dan mengakibatkan bunuh diri--

atau

--seandainya ia tidak pulang saat Ryuna belum benar-benar tertidur saat itu. Ia pasti bisa mencegah hal-hal yang bisa membuatnya kehilangan Ryuna--.

Doyoung selalu mengurung diri di kamarnya saat bayangan yang mengklaim bahwa itu dirinya muncul. Hingga hari ini, saat sahabatnya berkunjung ke rumahnya karena sudah dua hari Doyoung tidak masuk bekerja.

Doyoung bekerja di perusahaan Kim Bussiness Town milik keluarga. Sebenarnya Doyoung lulusan kedokteran tapi ia dilarang oleh kedua orang tuanya untuk menjadi Dokter. Sebab ia adalah anak laki-laki satu-satunya, yang dipastikan akan menjadi pewaris utama di keluarga.

Terdengar suara pintu kamar diketuk oleh seseorang. "Young, buka pintunya. Ini aku," ucap Jung Jaehyun, sahabat Doyoung sejak kuliah strata satu.

"Kau sudah dua hari tidak keluar kamar Young, buka pintunya... temui aku dan Mingyu. Dia menunggumu di ruang tamu," lanjut Jaehyun.

Tidak ada sahutan dari dalam kamar, karena Doyoung masih tetap sibuk dengan lamunannya.

Apa yang harus kulakukan? ucap Jaehyun dalam hati.

"Kenapa kau masih diam berdiri di depan kamar? Doyoung tidak akan membukakan pintunya, karena dia tidak akan meresponmu," ucap seseorang.

Jaehyun terlonjak kaget, lalu menoleh ke arah sumber suara dan ternyata sudah ada Kim Hyera selaku kakak Doyoug tepat di belakangnya.