[Proses terbit, part masih lengkap. Silakan follow sebelum membaca.]
"Aku bukan Ryuna, tapi aku adalah Yoomi Jung!"
***
Bagaimana rasanya dibayang-bayangi oleh masalalu selama 5 tahun? Itu yang dialami laki-laki bernama lengkap Kim Doyoung, ia dihan...
Dengan seiringnya waktu, apapun yang kau sembunyikan akan terungkap. Selama apapun itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Cha Eunwoo; laki-laki berkulit putih dan pemilik lesung pipi sekaligus itu, sedang duduk di kursi taman pagi ini. Ia baru saja melakukan stretching setelah jogging. Helaan napas pelan yang keluar dari mulutnya masih sesekali terdengar. Bersamaan dengan embusan angin yang begitu menusuk pori-pori hingga tulang.
Tiba-tiba ia teringat dengan kejadian kemarin saat tidak sengaja mendengar percakapan Ibunya dengan Kim Doyoung. Siapa Ryuna? Namanya tidak asing tapi aku mengenalnya di mana? Batinnya.
Eunwoo memejamkan matanya dan menarik napas panjang untuk menghirup udara segar di pagi hari, lalu mengembuskannya. Sejak semalam ia berusaha mengingat nama perempuan itu. Namun, tak kunjung mendapat jawaban. Semuanya seakan terkunci rapat-rapat dalam ingatan.
"Aku harus mencari tahu tentang perempuan itu, tapi kalau aku bertanya pada eomma pasti tidak akan dijawab. Sudah jelas beliau menyembunyikannya dariku," gumam Eunwoo. Hingga ia tidak sadar kalau di belakangnya sudah ada Yoomi.
Wanita itu mengernyitkan dahinya, lalu menepuk pelan pundak Eunwoo. Sontak membuatnyaterlonjak kaget.
"Omo!" pekik Eunwoo sambil berdiri dan menoleh ke belakang.
Yoomi tersenyum sangat manis sambil memiringkan sedikit kepalanya. "Annyeong Eunwoo-ya," sapanya.
"Aigoo. Ternyata kau Mi. Kau membuatku terkejut," sahut Eunwoo sambil terkekeh dan duduk kembali.
Yoomi menggedikkan bahunya. "Mana kutahu, lagi pula ini masih pagi tapi kau sudah melamun saja," sahutnya dan berjalan mengitari kursi lalu duduk tepat di samping laki-laki itu.
"Kau sedang apa? Bukannya lari pagi tapi malah terpejam begitu," lanjutnya, lagi.
Eunwoo menghela napas pelan. "Aku sudah selesai, hanya ingin menghirup udara segar saja. Kau sendiri? Tidak bersama Jaehyun?" sahutnya sekaligus bertanya.
"Aku bersama Sehun oppa. Itu, dia sedang membeli air mineral di sana," jawab Yoomi sambil menunjuk ke arah kakak tertuanya yang tidak jauh dari tempat mereka duduk.
Lelaki itu mengangguk. "Ah, begitu," sahutnya.
Tiba-tiba suasana menjadi canggung entah karena apa. Ditambah Yoomi, sudah mengetahui fakta kalau sahabat di sampingnya itu bersangkutan dengan trauma masa lalu pasiennya --Kim Doyoung. Dunia begitu sempit --menurut Yoomi.
"Ekhem, Woo. Kau sudah bertemu dengan Doyoung?" tanya Yoomi membuka pembicaraan.
Eunwoo terkesiap dan menoleh ke arah Yoomi dengan cepat. "Maksudmu?" tanyanya.
