Jangan bacakan.

80 5 0
                                    

Tandus  barisan diksi ini.
Terbakar habis oleh lantunan elegi.
Cinta yang berawal dari mata berakhir dalam kata.
Kita yang pernah bercanda tentang,
apa yang akan kita lakukan setelah pisah nanti.
Aku yang akan mengenang atau kau yang akan melupakan.
Candaanpun berkata lantang,
aku yang terus mengenang
dan kau yang sibuk melupakan.

Sejatinya;kisah yang tandas memang harus dikuras tuntas.
Namun, aku bagai menggali liang lahat untuk orang yang berdosa,
Sia-sia.

Jangan bacakan lagi cerita itu,
percuma.
Telingaku sudah tidak berfungsi seperti dulu.

-Jakarta,3 April.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 04, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Perjumpaan yang Memisahkan.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang