y♥U ARE MY DESTINY 2

148 5 0
                                    

CAPTER 2

^^HAPPY READY^^

Cuaca yang cerah dan udara yang sejuk membuat semua orang bersemangat untuk memulai aktifitasnya. Tak terkecuali kedua Yeoja ini yang sedang berjalan beriringan dengan ceria dan tertawa bersama. Mereka berangkat kesekolah bersama dan kini mereka telah sampai di gedung sekolah dan melewati koridor sekolah.

"Wah...Aku benar-benar tak menyangka bisa melihatnya lebih dekat seperti itu. arigato sakura-chan". Kata Yeoja itu yang tak lain adalah Hinata, ia memeluk sahabatnya ini.

"Lain kali jika ingin menghadiri pertemuan seperti itu atau konser SUJU, datanglah bersamaku. Aku selalu bisa menemukan tempat strategis". Kata Sakura sambil terkekeh.

"Pantas saja hasil karyamu selalu bagus".kata Hinata

"Ne...Tidak mudah menjadi seorang Fansite butuh perjuangan dan juga tenaga ekstra". kata Sakura bersemangat

"Oh ya, Bagaiamana? Apa kau nyaman duduk dengan Sasuke?". Tanya Hinata membuat mood Sakura seketika berubah.

"Apanya yang Nyaman...Ia membuatku benar-benar tak bisa bergerak sampai tubuhku sakit semua karena terlalu tegang. Ahh...Aku benar-benar bisa Gila lama-lama di dekatnya".

"Apa itu karena kau menyukainya?". tanya Hinata polos.

"MWO...Menyukainya? Anio... Demi bumi dan langit, aku tak akan pernah menyukai Namja menyebalkan seperti itu". Kata Sakura lantang, dari belakang mereka terdengar suara deheman.

"Ehmmm...". keduanya pun menoleh dan terkejut mendapati sosok Namja yang baru mereka bicarakan tadi.
UCHIHA SASUKE ...
Sakura sudah membayangkan Namja itu menghampirinya dan menyeretnya pergi. Kemudian Namja itu memakinya habis-habisan.

"Yaak...Apa yang kau katakan tadi? Menyebalkan?". Sasuke berteriak-teriak kepada Sakura membuat nyali yeoja itu mengkirut.

"Sekali lagi kau mengatakan aku menyebalkan? Aku akan membunuhmu". Sasuke mencekik leher Sakura kuat-kuat membuat yeoja itu tak mampu bernafas.
ANDWAE.... Pekiknya dalam hati
Dan lebih parahnya lagi ia membayangkan Sasuke mencekiknya, tetapi semua itu hanya imajinasi Sakura yang berlebihan, Sasuke hanya melewati kedua Yeoja itu begitu saja. Membuat keduanya bernafas lega dan saling berpelukan, mereka memang selalu berlebihan.

^UCHIHA SASUKE Pov^

Hari yang sama setiap kali kulewati, tidak ada yang begitu menarik melebihi buku-buku yang ku baca. Ya, kalau jam istirahat tiba aku akan pergi perpustakaan untuk membaca buku, tetapi kalau tidak sempat aku akan meminjamnya dan kubaca di dalam kelas dan di manapun aku mau.
Yang membuatku benar-benar merasa heran adalah semua Yeoja disini, kenapa mereka selalu mengikuti kemana pun aku pergi?Mereka sangat aneh dan begitu menggangguku pernah sekali terlintas di otakku ingin pindah dari sekolahan ini dan memilih sekolah yang lebih damai tetapi ketika aku berusaha mengatakannya kepada kedua orang tuaku, mereka selalu menolaknya dengan alasan menurut mereka tak ada sekolah yang lebih bagus dari High School . Tetapi sesungguhnya alasanku untuk tetap bertahan disini adalah hanya karena ino noona, ia teman masa kecilku dan aku begitu mengaguminya memang usia kami hanya terpaut 1 tahun, tetapi kedewasaannya dan ketenangannya membuatku selalu nyaman berada di dekatnya dan tak dapat memandang Yeoja lain selain dirinya.
Ketika aku melangkah melewati koridor sekolah, aku melihat sosok tak asing berjalan di depan ku. Kedua Yeoja itu adalah teman sekelas ku dan salah satu di antara mereka adalah teman sebangku dengan ku yang merupakan Yeoja tercerewet dan membuat ku tak nyaman. Dia adalah Haruno Sakura yang baru-baru ini ku ketahui kalau dia adalah sepupu sahabatku Uzumaki Naruto mereka sangat berbeda. Naruto adalah sosok pekerja keras dan pintar sedangkan Yeoja itu, ahhh...Dia sangat pemalas apa lagi ketika di dalam kelas dia sama sekali tak pernah mendengarkan semua yang disampaikan oleh Kakashi sensei dan lebih memilih untuk mengotak-atik handphonenya terkadang ia tersenyum senyum sendiri. Entah apa yang ia lihat sampai membuatnya terkadang tersenyum, sedih dan pernah ku lihat dia mengucek kedua matanya. Dan hari ini ketika aku berjalan di belakangnya ia membicaranku.

Y♥U ARE MY DESTINY Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang