Part 4

1.3K 118 22
                                    


Maaf kalo jelek.

Cerita gk nyambung.

Alur gk jelas.

Banyak typo (itu budaya)

Silahkan membaca cerita gk jelas ini.

Semoga suka.

*****

Jaehwan Pov

"Berhenti menangis." Suara itu berhasil membuatku terkejut. Tapi aku sama sekali tidak bisa menghentikan tangisanku.

Saat aku melihat Minhyun Hyung akan duduk, aku berniat untuk bangkit tapi terlebih dahulu ditahan oleh Minhyun Hyung dengan cara menarik tubuhku kepelukannya. Aku memberontak tapi Minhyun Hyung malah mengeratkan pelukannya.

"Diamlah." Perkataan Minhyun Hyung langsung membuatku diam. Aku takut sekali.

Dia melepaskan pelukannya dariku dan duduk sedikit menjauh dariku lalu berkata.

"Aku ingin membuat penawaran denganmu bagaimana?" Aku tidak mengerti maksud dari perkataan Minhyun Hyung perjanjian apa.

Tapi saat aku ingin bertanya, Minhyun Hyung malah berdiri lalu mengambil bathrobe yang entah sejak kapan sudah ada disamping tempat tidur.

Aku hanya memperhatikan Minhyun Hyung yang berjalan kearah meja untuk mengambil kamera?

Lalu saat dia sudah sampai dipinggiran ranjang sambil menatapku aku langsung sadar dia pasti merekam kejadian tadi malam. Astaga bagaimana ini.

"Ah sepertinya kau sudah tau bukan apa maksudku membuat penawaran." Dia bukan sedang memberi penawaran tapi dia mengancamku.

"H-hyung aku mohon hapus video itu." Kataku memalas seraya berusaha mengambil kamera yang ada ditangan Minhyun Hyung.

Tapi dia malah menjauhkan kamera itu dariku. Ingin aku berdiri tapi bagian bawah masih sakit karena kejadian semalam.

"Bagaimana jika aku memberikan video ini pada Daniel."

Jaehwan Pov End

*****

Minhyun Pov

"Bagaimana jika aku memberikan video ini pada Daniel."

Ah liat ekspresi terkejut itu sungguh menggemaskan. Membuatku ingin sekali menggagahi nya lagi, tapi tidak Jaehwan harus masuk dulu terhadap permainanku.

"Ja-jangan Hyung."

Ah manis sekali calon istriku ini.

"Kenapa? Padahal aku ingin sekali memberikannya pada Daniel." Wajahnya lebih pucat dari tadi tapi sudahlah yang penting dia akan jadi milikku.

"Jangan aku mohon jangan Hyung. Aku akan melakukan apapun tapi jangan beritahu Daniel." Gotcha kena kau Kim Jaehwan.

"Apapun? Kau yakin."

"Aku yakin Hyung."

"Baiklah jika kau memaksa aku setuju." Kataku lalu aku lanjutkan perkataanku.

"Kau harus menuruti semua perkataanku apapun itu kau harus menurutinya kapanpun dan dimanapun bagaimana?."

Aku lihat dia terkejut dengan perkataanku. Dan juga terlihat ragu untuk menyetujuinya.

"Tenang saja aku tidak akan melakukan hal yang berlebihan jika kita bersama orang lain." Kataku.

Kulihat dia masih terlihat berpikir sampai akhirnya mengangguk pelan, sambil berkata.

"Baiklah Hyung. Tapi kau harus berjanji menghapus video itu." Setelah itu aku pun tersenyum penuh kemenangan.

Mine (MinHwan!  Minhyun X Jaehwan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang