Isi nya Halu doang, berharap jadi kenyataan di suatu hari, gak usah baca kalau ujung nya menimbulkan war, karena ini cuma fiksi nya APL, tentang khayalan. ❤
344 In Fanfiction (senin 9 April 2018)
822 In Fanfiction (senin 20 April "18 )
75 In Ali Pri...
"Gak kurang banyak ?" tanya Ali terkejut. "Itu belum seberapa di bawah nya masih ada lagi !" kata Prilly sambil menggesekkan jari nya pada permukaaan layar IPhone nya ke atas.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ya udah sekarang dicicil dulu, beli yang buat pakaian, sama travelling. Gih pilih lagi !" Ali pasrah dengan semua yang harus Ia siapkan. Toh demi anak nya juga.
"Semua warnanya yang netral aku gak mau kalau anak aku ternyata cowo kamu pilih warna pink, atau kalau anak aku cewe di kasih warna biru " ucap Ali posesif. "Iya, Pak ini juga anak aku kali !"
"Mau ngelanjutin vlong nya gak ?" tanya Ali. "Mauu tapi sama kamu, kamu yabg nge vlog-in aku dari belakang yaa " pinta Prilly. "As your wish "
Hampir 1 setengah jam mereka berbelanja keperluan sang buah hati, sekarang mereka pergi ke salah satu tempat perbelanjaan lagi. Tapi bukan untuk anak melain kan keperluan rumah, mulai dari sayur-mayur hingga alat mandi.
S K I P
"Home !!!" jerit Prilly saat sudah sampai di depan pintu kamar Apartemen nya. "Sini gendong" tubuh Prilly langsung melayang, tapi tepat dihadapan nya wajah suami nya itu terpampang jelas dan nyata. "Langsung mandi !" suruh Ali sambil menurunkan Prilly di depan pintu kamar mandi nya. "Iyaaaa..." saat Prilly masuk ke kamar mandi, Ali langsung beranjak ke kasur dan menyiapkan baju tidur untuk Prilly.
Hampir 20 menit Prilly berada di kamar mandi, sekarang Ali yang menuju kamar mandi untuk mandi tentunya. Sesudah berganti baju, Prilly dengan sigap menyiapkan baju tidur untuk suami tercitanya itu.
Setelah Ali keluar dati kamar mandi dan memakai pakaian tidurnya, mereka berbaring di atas tempat tidur dan menyalakan TV seperti biasanya. Menonton beberapa film dari dvd sampai akhirnya mereka tidur pulas, tapi sebeljm tidur Ali sempat mendoakan anaknya yang ada di rahim Prilly agar menjadi anak yang berbakti, dan mendoakan seluruhnya yang terbaik bagi anak - anaknya kelak.
Karena Prilly tidur terlebih dahulu setiap malamnya. "Jadi anak yang baik ya sayang, daddy and mommy always love you !" ucap Ali dan akhirnya di sematkan ciuman hangat di perut Prilly yang semakin hari dapat terlihat perkembangannya.
❤🖤❤🖤❤❤
"Sayang, bangun, beli baso tahu yu !" rengek Prilly di pagi ini. "Iyaa, bentar aku mandi dulu, " Ali langsung ngibrit ke kamar mandi dan mandi secepat kilat. Ia tak mau kalau Prilly dan anaknya menunggu terlalu lama. Disisi lain, Prilly menyiapkan kaos dan celana tiga perempat Ali. Sesudah mandi dan memakai pakaian yang Prilly siapkan Ali dan Prilly langsung turun ke lobby apartemen dan pergi mengambil motor Ali, lalu membelah Jakarta dan mencari baso tahu yang Prilly inginkan di depan Monas.
Tak lama, Ali dan Prilly tepat berada di depan Monas lalu mencari tukang baso tahu yang suka berjualan disini. Saat sudah menemukan Prilly langsung memesan apa yang ia inginkan.
Kurang lebih 1 setengah jam mereka berada di kawasan Monas, akhirnya mereka berdua memutuskan untuk pulang karena rencananya hari ini Prilly akan menemani Ali shooting untuk ftv berikutnya. Hari ini pula, Prilly akhirnya memutuskan untuk USG untuk mengetahui apakah ada Princesse / Prince didalam rahimnya.
Wattpad nya gak jelas tiba tiba ke un publish aneh aneh ajaa
