Author POV
Seokjin merasa bosan karena dia terus diam di rumah tanpa melakukan kegiatan apapun. Sedangkan Jieun sibuk dengan sekolahnya dan terus ke rumah sakit untuk melihat Jungkook.
Ddrrrrtttt...
"Yeobseo?"
"Oppa bisakah kau menjemputku di rumah sakit? Mobil ku tadi bannya bocor"
"Baiklah oppa akan segera kesana"
"Ne,gomawo oppa"
Tadi Jieun yang menelepon untuk meminta Seokjin menjemputnya.
Tak lama Seokjin sudah sampai di rumah sakit. Dia berdiri di depan lift menunggu pintunya terbuka. Lift itu kosong segera Seokjin masuk.
Lift itu berhenti,pintunya terbuka dan menampilkan yeoja cantik. Seokjin yang melihat yeoja itu langsung membuat matanya membulat begitu pun dengan yeoja itu,Seokjin berusaha mengembalikan wajahnya agar terlihat biasa saja. Yeoja itu masuk dengan kepala yang di tundukan.
Hening,begitulah suasana yang ada di lift itu. Tiba tiba lift itu terguncang. Mereka panik,ada apa ini?!! Lift itu seperti tersangkut.
"Aigoo ada apa ini?" ucap Seokjin.
'Terjadi kerusakan pada lift,mohon untuk yang ada di dalam lift tersebut tetap tenang karena kami akan segera memperbaikinya'
Terdengar suara pengumuman dari pihak rumah sakit yang menyatakan jika lift itu rusak. Seokjin yang mendengar itu merasa panik. Terdengar suara isakan,Seokjin mengalihkan pandangannya ke yeoja yang disampingnya.
"Kau tak apa apa?" tanya Seokjin.
Masih tak ada jawaban apapun yang keluar dari mulut yeoja itu.
"Tenanglah semua akan baik baik saja" Seokjin kembali menenangkan yeoja itu.
"Aku takut" lirih yeoja itu.
"Tenanglah ada aku disini,kau pasti pegal ayo duduklah" mereka pun duduk.
"Kemana kau selama ini?" tanya Seokjin yang berhasil membuat kepala yeoja itu terangkat.
"Aku selalu mencarimu,aku juga selalu berusaha menghubungimu tapi tak ada respon apapun darimu" ucap Seokjin dengan mata yang lurus ke depan.
"Akuuu..."
"Apa kau sudah mendapatkan yang baru" tanya Seokjin yang kini melihat pada yeoja itu.
"Ti-tidak" jawabnya gugup.
"Tapi kenapa kau menghilang dariku IU?"
"Aku tak bisa menjelaskannya"
"Kenapa? Apa kau takut membuat aku sakit hati? Kau lebih membuat hatiku sakit jika meninggalkanku tanpa alasan yang jelas. Apa salahku IU-ssi?"
'Tidak aku hanya tak ingin membuatmu sakit hati"
"Tapi kau sudah membuatku sakit hati. Apa kau pikir ini semua mudah untukku? Kau bahkan tak memikirkan perasaanku" seru Seokjin yang kini mulai emosi.
"Ini juga tak mudah untukku Seokjin-ah,kau tak mengerti."
"Apa? Apa yang tak ku mengerti?"
"Ini sulit" ucap IU lirih.
"Sesulit apakah hingga kau tega meninggalkan ku? Jika kau sudah tak cinta katakan saja,bukan seperti ini. Aku pun tak akan terus berharap jika kau mengatakannya" suara Seokjin meninggi.
"Sudahlah tak perlu membahas ini.. Hikss..."
"Apa? Kau bilang tak perlu di bahas?"
"Ini bukan waktu yang pas Seokjin-ah"
KAMU SEDANG MEMBACA
Believe In My Love√
Fanfiction[END] -Ku mohon ingatlah aku kembali,aku tak sanggup melihat cintaku redup karena awan hitam yang menutupnya. Aku tak ingin kau bersamanya,sungguh hatiku rapuh melihatnya. Lepaskan dia dan kembalilah padaku,karena aku yang kau cintai- -Apa yang haru...
