Part 10 (End)

8.1K 387 7
                                    

Alika duduk di pangkuan Erick. Alika memain-mainkan jari telunjuknya di atas dada Erick. Alika pun berkata pada Erick.

Sayang, kenapa seorang Revina yang cewek banget, centil banget bisa berubah kembali menjadi sosok pria keren, macho dan tampan gitu sih? Revin bosan ya jadi cewek jadi-jadian?

Nggak sih, Revin itu terpaksa balik lagi ke kodratnya.

Memangnya kenapa? Apa karena jantung om Surya kambuh waktu itu?

Iya.

Terus sebenarnya Revin sekarang suka sama cewek apa sama cowok?

Kayaknya masih suka sama cowok deh, tapi dia sekarang sedang berjuang mati-matian membuang rasa dan pikirannya tentang laki-laki. Revin bahkan 3X seminggu konsultasi ke phiskiater. Sayang, kita berdua harus dukung niat baik Revin ya?

Iya sayang.

Tiba-tiba Alika bertanya kembali pada Erick.

Sayang, buah dada Revin di kemanain ya? Di kempisin lagi ya?

Kamu pikir buah dada Revin itu balon atau ban apa bisa di kempisin? 

He...he...he...
Maksud aku buah dada Revin dulu di operasi lagi, di sedot, di buang gitu implannya.

Iya sayang. 
________________

Keesokkan harinya...

Erick dan Alika ke ruang kerja Revin.

Tok...tok...tok...

Masuk...
Erick...
Alika...

Ucap Revin sambil ingin memeluk Alika. Erick cepat-cepat mencegahnya dan berkata...

Loe jangan peluk dan sentuh istri gue Alika, nggak bo...leh...!!!

Memangnya kenapa sih?

Erick cemburu sama loe, Revin.

What?
Loe cemburu sama gue Rick?
Serius?
Ucap Revin tidak percaya.

Nggak.
Siapa yang cemburu sama loe?

Udah ngaku aja, nggak usah bo'ong. Aku senang kok kemarin kamu cemburu sama aku. Itu kan tandanya kamu benaran sayang dan cinta sama aku.

Ya iyalah, masa iya aku nggak sayang dan nggak cinta sama kamu. Kamu itu kan mantan aku yang akhirnya jadi manten aku.

Alika tersenyum bahagia mendengar semua ucapan Erick. Revin menggeleng-gelengkan kepalanya dan berkata...

Loe berdua benar-benar aneh, waktu gue jadi cewek cantik, Alika yang cemburu sama gue. Sekarang setelah gue jadi cowok ganteng, Erick yang cemburu sama gue.

Namanya juga cinta, cinta kita berdua kan panjang, berliku dan penuh perjuangan.
Ucap Erick.

Iya benar banget tu kata suami gue.

Iya, gue ngerti kok.
_______________

5 bulan kemudian...

Alika melahirkan seorang bayi perempuan yang sangat cantik. Alika dan Erick memberi nama putri mereka dengan nama Erika Orlando. Waktu pun berlalu dengan sangat cepat, Alika dan Erick merayakan ulang tahun Erika yang ke 1 tahun. Revin datang ke ulang tahun tersebut dengan membawa boneka Beruang yang sangat besar.

Happy Birthday Erika sayang...

Erika langsung tersenyum dan minta di gendong oleh Revin. Revin pun langsung menggendong tubuh keponakannya. Revin pun berkata pada Alika dan Erick.

Kayaknya anak loe berdua jatuh cinta deh sama gue sejak di dalam kandungan. Kalau gitu gimana kalau dia udah lulus SMU nanti gue nikahin dia?

Jangan...
Nggak boleh...

Ucap Alika dan Erick cepat. Revin hanya senyum menyeringai. Revin pun berkata kembali.

Ya udah kalau nggak boleh, kalau gitu gue nikah sama salah satu anak kembar loe berdua aja.

What?
Nggak boleh...!!!

Becanda gue, 3 bulan lagi gue nikah sama cewek gue namanya Felisha.

Akhirnya...

THE END.

 

Dari Mantan Jadi Manten (1-10 End).Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang